Anda di halaman 1dari 28

BAB 4

PEMBAHASAN

4.1. Breakdown Structure


Breakdown structure adalah salah satu metode dalam membagi atau
memecah suatu pekerjaan yang besar dan kompleks menjadi babsklgian yang
lebih kecil dan less-complex. Breakdown structure dibagi menjadi dua, yaitu work
breakdown structure (WBS) dan organizational breakdown structure (OBS).
4.1.1. Work Breakdown Structure (WBS)
Berikut ini adalah work breakdown structure pembangunan rumah
sederhana satu lantai dengan luas bangunan 48 m2 dan luas lahan 105 m2
(terlampir).

4.1.2. Organizational Breakdown Structure (OBS)


Berikut ini adalah organizational breakdown structure pembangunan rumah
sederhana satu lantai dengan luas bangunan 48 m2 dan luas lahan 105 m2.

Owner

Pimpinan
Proyek

Kontraktor Pekerja Pekerja


Konstruksi Mechanical Electrical

Mandor

Kepala
Tukang

Tukang

Pekerja
Gambar 4.2 Organizational breakdown structure
4.2. Perhitungan Volume Pekerjaan

Gambar 4.3 Denah rumah


4.2.1 Pekerjaan Persiapan
A. Pembersihan Lahan
Luas tanah = panjang tanah × lebar tanah
= 15 m × 7 m
= 105 m2

B. Pengukuran dan Pemasangan Bouwplank


Panjang bouwplank = keliling bangunan
= 10,5 m + 7 m + 10,5 m + 7 m + 3 m + 3,5 m + 1,5 m
+
9m+4m
= 56 m

C. Pembuatan Gudang Perlengkapan


Luas gudang = panjang bangunan × lebar bangunan
=2m×1m
= 2 m2

4.2.2 Pekerjaan Pondasi


A. Pekerjaan Galian Tanah Pondasi

Utama Pagar

Gambar 4.4 Galian tanah pondasi

Pekerjaan galian tanah pondasi tapak utama


= panjang × lebar × tinggi × jumlah pondasi
= 0,8 m × 0,8 m × 0,8 m × 12
= 6,144 m3
Pekerjaan galian tanah pondasi tapak pagar
= panjang × lebar × tinggi × jumlah pondasi
= 0,7 m × 0,7 m × 0,7 m × 3
= 1,029 m3

B. Pekerjaan Pembuatan Lantai Kerja

0,1 m

0,8 m 0,8 m

Gambar 4.5 Lantai kerja

Pekerjaan pembuatan lantai kerja tapak utama


= panjang × lebar × tinggi × jumlah pondasi
= 0,8 m × 0,8 m × 0,1 m × 12
= 0,768 m3

Pekerjaan pembuatan lantai kerja tapak pagar


= panjang × lebar × tinggi × jumlah pondasi
= 0,7 m × 0,7 m × 0,1 m × 3
= 0,147 m3

C. Pekerjaan Tulangan Pondasi

Pondasi Utama
p = 0,57 m dan l = 0,27 m

Pondasi Pagar
p = 0,47 m dan l = 0,17 m
l

p
Gambar 4.6 Gambar besi tulangan pondasi
Pekerjaan tulangan pondasi utama (diameter 12 mm)
= panjang besi × jumlah pondasi × berat besi
= 17,8 m × 12 × 0,887 kg/m
= 189,463 kg

Pekerjaan tulangan pondasi pagar (diameter 10 mm)


= panjang besi × jumlah pondasi × berat besi
= 13,8 m × 3 × 0,616 kg/m
= 25,502 kg

D. Pekerjaan Pemasangan Bekisting Pondasi


Pekerjaan pemasangan bekisting pondasi tapak utama
= luasan pondasi yang dicor × jumlah sisi bekisting × jumlah pondasi
= 0,6 m × 0,3 m × 4 × 12
= 8,64 m2

Pekerjaan pemasangan bekisting pondasi tapak pagar


= luasan pondasi yang dicor × jumlah sisi bekisting × jumlah pondasi
= 0,5 m × 0,2 m × 4 × 12
= 1,2 m2

E. Pekerjaan Pengecoran Pondasi

Utama
Pagar

Gambar 4.7 Pondasi Utama

Pekerjaan pengecoran pondasi tapak utama


= volume pondasi yang dicor × jumlah pondasi
= 0,6 m × 0,6 m × 0,3 m × 12
= 1,296 m3

Pekerjaan pengecoran pondasi tapak pagar


= volume pondasi yang dicor × jumlah pondasi
= 0,5 m × 0,5 m × 0,2 m × 3
= 0,15 m3

F. Pekerjaan Urugan Kembali Pondasi


Pekerjaan urugan kembali pondasi tapak utama
= volume tanah untuk menimbun pondasi
= (0,8 m × 0,8 m × 0,4 m) + [(0,8 m × 0,8 m × 0,3 m) – (0,6 m × 0,6 m ×
0,3
m)] – (0,15 m × 0,2 m × 0,4 m) × 12
= 3,936 m3

Pekerjaan urugan kembali pondasi tapak pagar


= volume tanah untuk menimbun pondasi
= (0,7 m × 0,7 m × 0,4 m) + [(0,7 m × 0,7 m × 0,2 m) – (0,7 m × 0,7 m ×
0,2
m)] – (0,15 m × 0,15 m × 0,4 m) × 3
= 0,705 m3

4.2.3 Pekerjaan Sloof

Gambar 4.8 Sloof

A. Pekerjaan Pemasangan Pembesian Sloof


Pembuatan tulangan dengan besi ulir 10 mm
= panjang sloof × jumlah tulangan × berat besi
= 56 m × 4 × 0,56 kg/m
= 125,44 kg

Pembuatan sengkang dengan besi polos 8 mm


Panjang pembuatan 1 buah sengkang = 0,68 m
Jumah sengkang = panjang sloof / jarak antar sengkang
= 56 m / 0,15 m
= 374 buah
Pembuatan sengkang
= panjang pembuatan 1 buah sengkang × jumlah tulangan × berat besi
= 0,68 m × 374 × 0,394 kg/m
= 100,2 kg

Total pembesian sloof = pembuatan tulangan + pembuatan sengkang


= 125,44 kg + 100,2 kg
= 225,64 kg
B. Pekerjaan Pemasangan Bekisting
Pemasangan bekisting
= total panjang sloof × tebal sloof × jumlah sisi bekisting
= 56 m × 0,2 m × 2
= 22,4 m2

C. Pekerjaan Pengecoran Sloof


Pekerjaan pengecoran = total panjang sloof × lebar sloof × tinggi sloof
= 56 m × 0,15 m × 0,2 m
= 1,68 m3

4.2.4 Pekerjaan Kolom Struktur

Gambar 4.9 Kolom utama

Gambar 4.10 Kolom pagar


A. Pekerjaan Pemasangan Pembesian
Pekerjaan Pemasangan Pembesian Kolom Utama
Pembuatan tulangan dengan besi ulir 10 mm
= tinggi tulangan × jumlah besi × berat besi
= 4,2 m × 48 × 0,56 kg/m
= 112,896 kg

Pembuatan sengkang dengan besi polos 8 mm


Panjang pembuatan 1 buah sengkang = 0,66 m
Jumah sengkang = tinggi kolom × jumlah kolom / jarak antar sengkang
= 4,2 m × 12 / 0,15 m
= 336 buah
Pembuatan sengkang
= panjang pembuatan 1 buah sengkang × jumlah tulangan × berat besi
= 0,66 m × 336 × 0,394 kg/m
= 87,37 kg

Total pembesian kolom = pembuatan tulangan + pembuatan sengkang


= 112,896 kg + 87,37 kg
= 200,266 kg

Pekerjaan Pemasangan Pembesian Kolom Pagar


Pembuatan tulangan dengan besi ulir 10 mm
= tinggi tulangan × jumlah besi × berat besi
= 4,2 m × 12 × 0,56 kg/m
= 28,244 kg

Pembuatan sengkang dengan besi polos 8 mm


Panjang pembuatan 1 buah sengkang = 0,58 m
Jumah sengkang = tinggi kolom × jumlah kolom / jarak antar sengkang
= 4,2 m × 3 / 0,15 m
= 84 buah
Pembuatan sengkang
= panjang pembuatan 1 buah sengkang × jumlah tulangan × berat besi
= 0,58 m × 84 × 0,394 kg/m
= 19,196 kg

Total pembesian kolom = pembuatan tulangan + pembuatan sengkang


= 28,244 kg + 19,196 kg
= 47,44 kg

Pekerjaan Pemasangan Pembesian Kolom Teras


Pembuatan tulangan dengan besi ulir 10 mm
= tinggi tulangan × jumlah besi × berat besi
= 2,4 m × 8 × 0,56 kg/m
= 10,752 kg

Pembuatan sengkang dengan besi polos 8 mm


Panjang pembuatan 1 buah sengkang = 0,68 m
Jumah sengkang = tinggi kolom × jumlah kolom / jarak antar sengkang
= 2,4 m × 2 / 0,15 m
= 32 buah
Pembuatan sengkang
= panjang pembuatan 1 buah sengkang × jumlah tulangan × berat besi
= 0,68 m × 32 × 0,394 kg/m
= 8,57 kg

Total pembesian kolom = pembuatan tulangan + pembuatan sengkang


= 10,752 kg + 8,57 kg
= 19,322 kg
B. Pekerjaan Pemasangan Bekisting
Pekerjaan Pemasangan Bekisting Kolom Utama
Pemasangan bekisting
= (panjang kolom × tinggi kolom × jumlah bekisting tiap kolom × jumlah
kolom) + (lebar kolom × tinggi kolom × jumlah bekisting tiap kolom ×
jumlah kolom)
= (0,2 m × 3,9 m × 2 × 12) + (0,2 m × 3,9 m × 2 × 12)
= 37,44 m2

Pekerjaan Pemasangan Bekisting Kolom Pagar


Pemasangan bekisting
= (panjang kolom × tinggi kolom × jumlah bekisting tiap kolom × jumlah
kolom) + (lebar kolom × tinggi kolom × jumlah bekisting tiap kolom ×
jumlah kolom)
= (0,15 m × 3,9 m × 4 × 3) + (0,15 m × 3,9 m × 4 × 3)
= 14,04 m2

Pekerjaan Pemasangan Bekisting Kolom Teras


Lebar kolom = keliling kolom = π × 0,24 = 0,7536 m
Pemasangan bekisting
= lebar kolom × tinggi kolom × jumlah bekisting
= 0,7536 m × 2,4 m × 2
= 3,617 m2

C. Pekerjaan Pengecoran
Pekerjaan Pengecoran Kolom Utama
Pekerjaan pengecoran
= panjang kolom × lebar kolom × tinggi kolom × jumlah kolom
= 0,2 m × 0,2 m × 3,9 m × 12
= 1,872 m3
Pekerjaan Pengecoran Kolom Pagar
Pekerjaan pengecoran
= panjang kolom × lebar kolom × tinggi kolom × jumlah kolom
= 0,15 m × 0,15 m × 3,9 m × 3
= 0,263 m3

Pekerjaan Pengecoran Kolom Teras


Pekerjaan pengecoran
= luas kolom × tinggi kolom × jumlah kolom
= ¼ × π × 0,242 m2 × 2,4 m × 2
= 0,216 m3

4.2.5 Pekerjaan Ring Balok


A. Pekerjaan Ring Balok
Panjang balok = 56 m’

4.2.6 Pekerjaan Pelat Lantai

Gambar 4.11 Pelat lantai


A. Pekerjaan Pemasangan Bekisting
Ukuran bekisting pelat lantai teras = 2,8 m × 1,5 m × 1,5 m
Pemasangan bekisting
= ukuran bekisting × tinggi pelat lantai × jumlah bekisting
= (2,8 m + 1,5m + 1,5 m) × 0,15 m × 2
= 1,74 m2
B. Pengecoran Pelat Lantai
Pekerjaan pengecoran
= luas pelat lantai × tinggi pelat lantai
= 48 m2 × 0,15 m
= 7,2 m3

4.2.7 Pekerjaan Rabat Beton


A. Pengecoran Rabat Beton Carport
Pekerjaan pengecoran
= luas rabat beton × tinggi rabat beton
= 13 m2 × 0,15 m
= 1,95 m3

B. Pekerjaan Pemasangan Bekisting Kanopi


Pemasangan bekisting
= (panjang kanopi × tinggi kanopi) + luas alas kanopi
= (15,4 m × 0,07 m) + 9,5 m2
= 10,578 m2

C. Pengecoran Kanopi Teras dan Jendela


Pekerjaan pengecoran
= luas kanopi × tinggi kanopi
= 9,5 m2 × 0,07 m
= 0,665 m3
4.2.8 Pekerjaan Dinding
A. Pemasangan Dinding Batu Bata
Luas dinding = (6,7 m + 4,52 m + 2,77 m + 2,85 m + 2,77 m + 1,35 m +
2,85m + 2,85 m + 5,6 m) × 3,5 m + 8,324m + 9,32 m +
10,01
m + 3,465 m + 8,025 m + 7,98 m
= 169,729 m2

B. Pekerjaan Plesteran
Luas plesteran = ((6,7 m + 4,52 m + 2,77 m + 2,85 m + 2,77 m + 1,35 m +
2,85 m + 2,85 m + 5,6 m) × 3,5 m + 8,324 m + 9,32 m +
10,01 m + 3,465 m + 8,025 m + 7,98 m) × 2
= 339,458 m2

C. Pekerjaan Acian
Luas acian = ((6,7 m + 4,52 m + 2,77 m + 2,85 m + 2,77 m + 1,35 m + 2,85
m + 2,85 m + 5,6 m) × 3,5 m + 8,324 m + 9,32 m + 10,01 m +
3,465 m + 8,025 m + 7,98 m) × 2
= 339,458 m2

D. Pemasangan Kusen Pintu


1. Pintu Utama

Gambar 4.12 Kusen pintu utama


Volume kusen = panjang × lebar × tinggi
= (2 + 2 + 0,8) m × 0,06 m × 0,15 m
= 0,04320 m3

2. Pintu Kamar Mandi

Gambar 4.13 Kusen pintu kamar mandi

Volume kusen = panjang × lebar × tinggi


= (2 + 2 + 0,72) m × 0,06 m × 0,15 m
= 0,04248 m3

3. Pintu Kamar

Gambar 4.14 Kusen pintu kamar

Volume kusen = panjang × lebar × tinggi × 2 buah


= (2 + 2 + 0,82) m × 0,06 m × 0,15 m × 2
= 0,08676 m3
4. Pintu Belakang

Gambar 4.15 Kusen pintu belakang

Volume kusen = keliling kusen


= (2 + 2 + 0,92) m
= 4,9 m

E. Pemasangan Kusen Jendela


1. Jendela Utama

Gambar 4.16 Kusen jendela utama

Volume kusen = panjang × lebar × tinggi × 2 buah


= (0,4 + 0,4 + 1,68) m × 0,06 m × 0,15 m × 2
= 0,04464 m3
2. Jendela Kamar Depan

Gambar 4.17 Kusen jendela kamar depan

Volume kusen
= keliling kusen
= (1,2 + 1,2 + 1,8 + 1,8 + (0,52 + 1,33 + 0,52 + 1,33) × 2 + 1,33 + 1,1) m
= 15,83 m

3. Jendela Kamar Belakang

Gambar 4.18 Kusen jendela kamar belakang

Volume kusen = keliling kusen


= (0,8(2) + 0,6(2) + 0,5(2) + 0,7(2)) m
= 5,2 m
4. Jendela Belakang

Gambar 4.19 Kusen jendela belakang

Volume kusen = keliling kusen


= (2,1 + 1,7 + 2,1 + 1,7 + 2) m
= 9,6 m

4.2.9 Pekerjaan Electrical, Plumbing, dan Mechanical

= Stop kontak
= Titik lampu

Gambar 4.20 Letak titik lampu dan stop kontak

A. Pemasangan Stop Kontak


Dipasang 8 titik stop kontak yaitu ruang tamu, dapur, dan kamar tidur.
B. Pemasangan Titik Lampu
Dipasang 7 titik lampu yaitu di ruang tamu, dapur, kamar tidur, kamar
mandi, teras depan, dan teras belakang.

C. Instalasi Pipa Air Bersih


Volume pipa air bersih dengan ukuran ¾ inch
= 15 m + 7 m + 8 m = 30 m’

D. Instalasi Pipa Pembuangan


Pemasangan pipa air hujan dengan ukuran 3 inch
Volume pipa air hujan = 12 m’
Pemasangan pipa air dengan ukuran 3 inch
Volume pipa air = 20 m’

E. Pemasangan Keran Air


Dipasang 4 buah yaitu di dapur, kamar mandi, carport, dan teras belakang

F. Pemasangan Kloset
Dipasang 1 buah di kamar mandi.

G. Pemasangan Kitchen Sink


Dipasang 1 buah di dapur.

H. Pemasangan Wastafel
Dipasang 1 buah di kamar mandi.

I. Pemasangan Floor Drain


Dipasang 3 buah, yaitu di kamar mandi dan dak teras.
J. Pembuatan Septic Tank
1. Pekerjaan galian
Volume = panjang × lebar × tinggi
= 1,6 m × 1,6 m ×2,2 m
= 5,632 m3
2. Pemasangan Dinding Batu Bata
Luas = luas dinding × jumlah dinding
= 3 m2 × 4
= 12 m2
3. Pengecoran Septic Tank
Volume = volume septic tank × jumlah penutupnya
= 1,5 m × 1,5 m × 0,1 m × 2
= 0,45 m2
4. Pekerjaan Plester Dinding
Luas plester = luas dinding × jumlah dinding
= 3 m2 × 4
= 12 m2

4.2.10Pekerjaan Struktur Atas


A. Pemasangan Rangka Atap
Gambar 4.21 Atap
Luas rangka atap = panjang × lebar / cos 35
= 5,9 m × 7 m / cos 35
= 50,44 m2

B. Pemasangan Penutup Atap


1. Pemasangan Genteng Beton
Luas genteng beton = luas genteng beton × jumlah sisi genteng
= 29,01 m2 × 2 × 12
= 696,24 m2
2. Pemasangan Nok Genteng
Nok genteng = banyak nok
= (3,07 + 4,28) / 0,4
= 18,375 buah

3. Pemasangan Lisplank
Lisplank = panjang
= 22,5 m’

4.2.11Pekerjaan Finishing
A. Pengecatan
1. Pengecatan Kayu
Luas kayu yang dicat = 14,35 m2
2. Pengecatan Dinding Interior
Luas dinding = 134,94 m2
3. Pengecatan Dinding Eksterior
Luas dinding = 125,2 m2
4. Pengecatan Plafon Gipsum
Luas plafon = 40,82 m2

B. Pemasangan Batu Alam


Luas = panjang × lebar
= 2,2 m × 1,2 m = 2,64 m2
C. Pemasangan Plafon
1. Pemasangan Plafon Gipsum
Luas = 40,82 m2
2. Pemasangan List Plafon Gipsum
Luas = 50,5 m2

D. Pemasangan Keramik dan Nat


1. Pemasangan Granit Ukuran 60 cm × 60 cm
Luas = 44,46 m2
2. Pemasangan Keramik Dinding WC Ukuran 20 cm × 25 cm
Luas = 22,52 m2
3. Pemasangan Keramik WC Ukuran 20 cm × 20 cm
Luas = 2,67 m2

E. Pemasangan Pintu
1. Pemasangan Engsel
Jumlah yang dipasang adalah 15 buah.
2. Pemasangan Daun Pintu Utama
Luas = lebar × tinggi
= 0,8 m × 2 m
= 1,6 m2
3. Pemasangan Daun Pintu Kamar
Luas = lebar × tinggi × jumlah pintu
= 0,7 m × 2 m × 2
= 2,8 m2
4. Pemasangan Daun Pintu Belakang
Luas = lebar × tinggi
= 0,7 m × 2,1 m
= 1,47 m2
5. Pemasangan Daun Pintu WC
Luas = lebar × tinggi
= 0,6 m × 2 m = 1,2 m2
6. Pemasangan Kunci Tanam
Jumlah yang dipasang adalah 4 buah.

F. Pemasangan Jendela
1. Pemasangan Engsel
Jumlah yang dipasang adalah 6 buah.
2. Pemasangan Jendela Kaca
Luas = 5,68 m2
3. Pemasangan Kait Angin
Jumlah yang dipasang adalah 3 buah.
4. Pemasangan Spring Knip
Jumlah yang dipasang adalah 6 buah.

G. Pembersihan Akhir
Luas lahan = panjang × lebar
= 15 m × 7m = 105 m2
Tabel 4.1 Rekapan Volume Pekerjaan
No Uraian Pekerjaan Satuan Volume
1. PEKERJAAN PERSIAPAN    
1. Pembersihan Lahan m2 105
Pekerjaan Pengukuran dan Pemasangan
2. m' 56
Bouwplank
3. Pekerjaan Pembuatan Gudang Perlengkapan m2 2
       
2. PEKERJAAN STRUKTUR    
2.1. Pekerjaan Pondasi    
1. Pekerjaan Galian Tanah Pondasi
Pekerjaan Galian Tanah Pondasi Tapak Utama m3 6,144
Pekerjaan Galian Tanah Pondasi Tapak Pagar m3 1,029
2. Pekerjaan Pembuatan Lantai Kerja
Pekerjaan Pembuatan Lantai Kerja Pondasi Utama m3 0,768
Pekerjaan Pembuatan Lantai Kerja Pondasi Pagar m3 0,147
3. Pekerjaan Tulangan Pondasi
Pekerjaan Tulangan Pondasi Utama kg 189,463
Pekerjaan Tulangan Pondasi Pagar kg 25,502
4. Pekerjaan Pemasangan Bekisting Pondasi
Pekerjaan Pemasangan Bekisting Pondasi Utama m2 8,64
Pekerjaan Pemasangan Bekisting Pondasi Pagar m2 1,2
5. Pekerjaan Pengecoran Pondasi
Pekerjaan Pengecoran Pondasi Utama m3 1,296
Pekerjaan Pengecoran Pondasi Pagar m3 0,15
6. Pekerjaan Urugan Tanah
Pekerjaan Urugan Kembali Pondasi Utama m3 3,936
Pekerjaan Urugan Kembali Pondasi Pagar m3 0,705
       
 2.2. Pekerjaan Sloof    
1. Pekerjaan Pemasangan Pembesian Sloof    
  Pembuatan Tulangan Ulir 10 mm kg 125,44
  Pembuatan Sengkang Polos 8 mm kg 100,2
2. Pekerjaan Pemasangan Bekisting m2 22,4
3. Pekerjaan Pengecoran Sloof m3 1,68
       
2.3.  Pekerjaan Kolom Stuktural    
A. Pekerjaan Kolom Utama
1. Pekerjaan Pemasangan Pembesian Kolom    
  Pembuatan Tulangan Ulir 10 mm kg 112,896
  Pembuatan Sengkang Polos 8 mm kg 90,02
2. Pekerjaan Pemasangan Bekisting m2 32,76
3. Pekerjaan Pengecoran Kolom m3 1,404
       
B Pekerjaan Kolom Pagar    
1. Pekerjaan Pemasangan Pembesian Kolom    
  Pembuatan Tulangan Ulir 10 mm kg 28,244
  Pembuatan Sengkang Polos 8 mm kg 19,196
2. Pekerjaan Pemasangan Bekisting m2 14,04
3. Pekerjaan Pengecoran Kolom m3 0,263
       
 C Pekerjaan Kolom Teras    
1. Pekerjaan Pemasangan Pembesian Kolom    
  Pembuatan Tulangan Ulir 10 mm kg 10,752
  Pembuatan Sengkang Polos 8 mm kg 8,57
2. Pekerjaan Pemasangan Bekisting m2 3,617
3. Pekerjaan Pengecoran Kolom Teras m3 0,216
       
 2.4. Pekerjaan Ring Balok    
1. Pembuatan Ring Balok m' 56
       
 2.5. Pekerjaan Plat Lantai    
1. Pekerjaan Pemasangan Bekisting m2 1,74
2. Pengecoran Plat Lantai m3 7,2
       
 2.6. Pekerjaan Rabat Beton    
1 Pengecoran Rabat Beton Carport m3 1,95
2 Pekerjaan Pembuatan Bekisting Kanopi m2 10,578
3 Pengecoran Kanopi Teras dan jendela m3 0,665
       
III. PEKERJAAN ARSITEKTUR    
 3.1. Pekerjaan Dinding    
1. Pemasangan Dinding Batu Bata m2 169,729
2. Pekerjaan Plesteran m2 339,458
3. Pekerjaan Acian m2 339,458
4. Pengecatan Dinding Interior m2 134,94
5. Pengecatan Dinding Exterior m2 125,2
       
 3.2. Pekerjaan Kusen, Pintu, dan Jendela    
 A. Pemasangan Kusen    
1. Pemasangan Kusen Pintu    
  Pintu Utama m3 0,0432
  Pintu Kamar m3 0,08678
  Pintu Kamar Mandi m3 0,0425
  Pintu Belakang m 4,9
2. Pemasangan Kusen Jendela    
  Jendela Utama m3 0,04464
  Jendela Kamar Depan m 15,83
  Jendela Kamar Belakang m 5,2
  Jendela Pintu Belakang m 9,6
       
 B. Pemasangan Pintu dan Jendela    
1 Pemasangan Pintu    
  Pemasangan Engsel buah 15
  Pemasangan Daun Pintu Utama m2 1,6
  Pemasangan Daun Pintu Kamar m2 2,8
  Pemasangan Daun Pintu WC m2 1,2
  Pemasangan Pintu Belakang m2 1,47
  Pemasangan Kunci Tanam buah 4
2 Pemasangan Jendela    
  Pemasangan Engsel buah 6
  Pemasangan Jendela Kaca m2 5,68
  Pemasangan Kait Angin buah 3
  Pemasangan Spring Knip buah 6
       
 C. Pengecatan Kusen, Pintu, dan Jendela    
1 Pengecatan Kayu m2 14,35
       
 3.3. Pekerjaan Lantai dan Keramik    
 A. Pemasangan Keramik    
1 Pemasangan Granit Ukuran 60×60 cm m2 44,46
2 Pemasangan Keramik Dinding WC 20×25 cm m2 22,52
3 Pemasangan Keramik KM/WC ukuran 20×20 cm m2 2,67
4 Pemasangan Batu Alam m2 3,96
       
3.4.  Pekerjaan Atap    
 A. Pekerjaan Rangka Atap Baja Ringan    
1 Pemasangan Rangka Atap m2 50,44
       
 B. Pemasangan Penutup Atap    
1 Pemasangan Genteng Beton buah 696,24
2 Pemasangan Nok Genteng buah 19

 C. Pekerjaan Listplank    


1 Pemasangan Listplank m' 22,5
       
 3.5. Pekerjaan Plafond    
1 Pemasangan Plafon Gipsum m2 40,82
2 Pemasangan List Plafon Gipsum m 50,5
3 Pengecatan Plafon Gipsum m2 40,82
       
IV. PEKERJAAN ELECTRICAL    
1 Pemasangan Stop Kontak titik 8
2 Pemasangan Titik Lampu titik 7
       
V. PEKERJAAN SANITASI AIR/PLUMBING    
 5.1. Pekerjaan Pipa    
 A. Instalasi Pipa Air Bersih    
1 Pemasangan Pipa Air Bersih ½" m' 30
       
 B. Instalasi Pipa Pembuangan    
1 Pemasangan Pipa Air Hujan PVC 2" m' 12
2 Pemasangan Pipa Air PVC 3" m' 20
       
 5.2. Pekerjaan Sanitasi    
1. Pemasangan Keran Air buah 4
2. Pemasangan Kloset buah 1
3. Pemasangan Kitchen Sink buah 1
4. Pemasangan Wastafel buah 1
5. Pemasangan Shower buah 1
6. Pemasangan Floor Drain buah 1
       
 5.3. Pekerjaan Septic Tank    
1. Pekerjaan Galian m3 5,632
2. Pemasangan Dinding Batu Bata m2 12
3. Pengecoran Septic Tank m3 0,45
4. Pekerjaan Plester Dinding m2 12
       
  Pembersihan akhir m2 105

4.3 Penjadwalan
4.3.1 Durasi Pekerjaan
Durasi pekerjaan terlampir pada halaman selanjutnya.

4.3.2 PDM
Precedence Diagram Method (PDM) terlampir di halaman selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai