juga mengalami korosi sebagaimana korosi atau karat yang terjadi pada struktur
baja atau besi. Korosi yang dimaksud di sini adalah kerusakan material beton
tersebut akibat proses kimia yang terjadi di dalamnya. Tentu saja bentuk korosi
beton ini tidak sama dengan korosi yang terjadi pada besi baja.
1. struktur yang terletak di lingkungan laut, seperti platform offshore, dermaga, jetty, dsb.
2. struktur yang terletak di dalam tanah, seperti pondasi, basement, terowongan, dsb.
3. struktur yang terletak di lingkungan yang terkena bahan kimia seperti asam dsb, serta di
lingkungan karbondioksida yang tinggi
Pada korosi jenis ini, kerusakan terjadi pada tulangan di dalam beton. Ini disebabkan
karena tulangan di dalam beton bereaksi dengan air (korosi lebih cepat terjadi jika
air mengandung kimia seperti klorida) dan membentuk karat. Karat yang terbentuk
besi (Fe+) di dalam tulangan dengan unsur hidroksi (OH-) dari air.2Fe2+ + 4OH- →
2Fe(OH)2
Lalu dari mana datangnya air yang kemudian menyebabkan besi tulangan tersebut
berkarat ? Air ini dapat masuk ke dalam beton dan sampai ke tulangan melalui 2
cara, yaitu:
Air yang masuk dari luar atau uap air di udara melalui pori-pori beton karena beton
Proses karbonasi, yaitu reaksi antara karbondioksida (CO2) dengan unsur kalsium
hidroksida di dalam beton (Ca(OH)2) karena beton tidak kedap udara. Ca(OH)2 +
Foto di atas adalah contoh korosi pada beton yang terjadi di permukaan bagian
bawah lantai dermaga. Korosi pada beton terjadi akibat terbentuknya ettringite
akibat reaksi kimia antara unsur kalsium di dalam beton dengan garam sulfat dari
luar. Sama seperti karat pada besi, ettringite yang terjadi menyebabkan
pecah.
Secara lengkapnya, proses terjadinya ettringite ini dapat dijelaskan sebagai berikut.
Proses hidrasi antara semen (C3S dan C2S) dengan air menjadi pasta semen
Ca(OH)2 yang terjadi kemudian bereaksi dengan garam sulfat dari tanah atau laut
CaSO4 yang terjadi bereaksi kembali dengan C3A dari semen dan air menjadi
ettringite
dari unsur kalsium di dalam beton dengan garam sulfat dari luar. C3A + CaSO4 +
H2O → ettringite. Memiliki bentuk kristal memanjang seperti jarum. Ettringite ini
Integral Waterproofer, produk ini membuat setebal matriks beton kedap air sehingga
menghindari peresapan air yang mengandung kimia ke dalam beton serta tulangan
beton, tidak hanya berupa lapisan. Cara penggunaannya juga praktis, hanya
ditambahkan kedalam adukan beton. Produk ini cocok untuk digunakan pada