MIND MAPPING MENINGITIS

Meningitis

Bakteri, Virus, Jamur, masuk ke nasofaring

Protozoa (mikroorganisme)

masuk ke pembuluh darah

masuk melalui luka terbuka

tromboemboli

kolaps pembuluh darah kerusakan adrenal

hiperperfusi
reaksi inflamasi

resiko ketidakefektifan
vasodilatasi pembuluh darah
NOC : Kriteria hasil : perfusi jaringan otak
mendemonstrasikan status
sirkulasi yang d.d. : -tekanan
systole diastole dalam peningkatan aliran darah
peningkatan permeabilitas
rentang normal, tidak ada
kapiler
tanda peningkatan tekanan
intrakranial, menunjukkan
fungsi sensorik motorik sel darah merah keintestinal color/panas
kranial yang utuh

rubor/kemerahan bakteri masuk kemenigen

NIC : menejemen sensasi
menekan saraf ketidak seimbangan asam
perifer : -monitor daerah
tertentu yang hanya peka basa
terhadap
panas/dingin/tajam/tumpul, dolor/nyeri gangguan hemostatis neuron
batasi gerakan pada kepala,
leher, dan punggung, monitor
adanya tromboplebitis
metabolesme bakteri peningkatan kebutuhan
energi

akumulasi sekret peningkatan komponen darah

diserebral
 bakteri masuk ke aliran balik peningkatan vikositas darah
vena kejantung

darah di edarkan ke seluruh hambatan penyerapan CSS

tubuh oleh ventrikel III
NOC : Keparahan infeksi: peningkatan CSS
Afebris, bebas dari malaise resiko infeksi
hidrosefalus
(kelemahan) dan
menunjukkan kultur negative
dengan tepat. resiko cidera peningkatan kontaksi otot

NIC : -Catat ada/tidaknya mual dan muntah merangsang saraf simpatis

atau awitan demam,
menggigil, perubahan tingkat
kesadaran yang baru terjadi. penurunan intake makanan
-Beri lingkungan bersih aliran darah keotot menurun
dengan ventilasi yang baik
ketidak seimbangan nutrisi
-Beri nutrisi yang seimbang, peningkatan tekanan darah
kurang dari kebutuhan tubuh
termasuk vitamin, sistemik
menggunakan pemberian
makan dengan rute yang
tepat.
baradikardi dan pernapasan menurunkan aliran balik
menjadi lambat d.d. vena kejantung statis vena
vasodilatasi otak
pembengkakan &
pembesaran diskus optikus
papil edema

Gangguan persepsi (visual) pembesaran bintik kuning

menurun ketajaman
penglihatan

ETIOLOGI NOC : Kriteria hasil : adanya

peningkatan BB sesuai dengan
tujuan, mampu mengidentifikasi
PROSES
kebutuhan nutrisi , tidak ada tanda
malnutrisi
MANIFESTASI
KLINIS

MASALAH NIC : Managemen Nutrisi :

KEPERAWATAN kolaborasi dengan ahli gizi untuk
menentukan jumlah kalori dan
nutrisi yang dibutuhkan pasien,
NOC
yakinkan diet yang dimakan tinggi
serat untuk mencegah konstipasi,
monitor jumlah nutrisi dan
kandungan kalori
 kolaborasi dengan ahli gizi untuk
menentukan jumlah kalori dan
nutrisi yang dibutuhkan pasien,
yakinkan diet yang dimakan tinggi
serat untuk mencegah konstipasi,
NIC monitor jumlah nutrisi dan
kandungan kalori
MAPPING MENINGITIS
KELOMPOK 8

uk ke nasofaring menyerang pembuluh darah

masuk ke Cerebral melalui

ke pembuluh darah
pembuluh darah

omboemboli menyebar ke CSS peningkatan TIK

usakan adrenal meningitis reaksi lokal pada meningen

aksi inflamasi akumulasi sekret metabolisme bakteri

peningkatan kompnen darah peningkatan vaskolitis darah

tasi pembuluh darah
di vaskuler serebral

katan aliran darah penurunan perfusi jaringan peningkatan permeabilitas

serebral kapiler

color/panas
kebocoran cairan dari
resiko ketidak efektifan intravaskuler
perfusi jaringan otak
masuk kemenigen

seimbangan asam ketidak seimbangan ion peningkatan volume cairan

basa diinterstitial

n hemostatis neuron edema serebral

kelainan depolarisasi neuron

gkatan kebutuhan hiperaktifitas neuron postulat kelien monroe

energi

tan komponen darah kejang desensepalon

diserebral
 peningkatan muatan listrik
atan vikositas darah pada sel-sel saraf
demam
an penyerapan CSS
eh ventrikel III
ningkatan CSS
hipertermi
hidrosefalus
katan kontaksi otot aliran darah keotak
meningkat
sang saraf simpatis Peningkatan TIK
arah keotot menurun menekan saraf diservikal
katan tekanan darah rangsangan otot disekitar
sistemik servikal
unkan aliran balik
jantung statis vena ketidak efetifan pola nafas
mbengkakan &
aran diskus optikus
papil edema otot berkontraksi
saran bintik kuning otot pada tengkuk
urun ketajaman menegang d.d kaku kuduk
penglihatan
NOC : Kriteria Hasil:
-Suhu tubuh dalam rentang normal
-Nadi dan RR dalam rentang normal
-Tidak ada perubahan warna kulit
dan tidak ada pusing.
NIC : -Monitor suhu sesering
mungkin
-Monitor tekanan darah, nadi, dan
RR
-Monitor warna kulit
-Selimuti pasien untuk mencegah
hilangnya kehangatan tubuh
penekanan pada hipotalamus
peningkatan rangsangan pada
hipofise posterior
perforasi-keringat berlebi
diaphoresis
kekurangan volume cairan
mesenpalon
sel neuron pada RAS tidak
dapat melepaskan
ketokolamin
penurunan tingkat kesadaran
penurunan reflek batuk
penumpukan secret pada
saluran nafas
ketidakefetifan bersihan jalan
nafas
NOC : Kriteria Hasil:
-Mendemontrasikan batuk efektif dan
suara napas yang bersih, tidak ada
sianosis, dan dyspnea (mampu
mengeluarkan sputum, mampu
bernapas dengan mudah)
-Mampu mengidentifikasikan dan
mencegah factor yang dapat
menghambat jalan napas.
NIC : Buka jalan napas
-Auskultasi suara napas sebelum dan
sesudah suction
-Keluarkan secret dengan batuk atau
suction
-Pasien mampu mengidentifikasikan
dan mencegah factor yang dapat
menghambat jalan napas
 NIC : Buka jalan napas
-Auskultasi suara napas sebelum dan
sesudah suction
-Keluarkan secret dengan batuk atau
suction
-Pasien mampu mengidentifikasikan
dan mencegah factor yang dapat
menghambat jalan napas