Anda di halaman 1dari 2

NAMA : FATMAWATI

NIM : C 301 17 028

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1. Desain Penelitian

Suatu penelitian dilakukan untuk mendapatkan data demi tujuan yang ingin
dicapai oleh seorang peneliti. Data dapat diperoleh melalui suatu cara ilmiah atau
metode ilmiah. Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk
mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2016: 2). Semua
metode pada prinsipnya baik dan dapat digunakan, namun dalam menentukan metode
penelitian yang tepat dalam suatu penelitian tergantung pada permasalahan yang
diteliti.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Penelitian eksperimen
merupakan pendekatan penelitian kuantitatif yang paling penuh, artinya memenuhi
semua persyaratan untuk menguji hubungan sebab akibat. Metode penelitian ekperimen
merupakan metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan
tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendali (Sugiyono, 2016:72).
Permasalahan yang diteliti dalam penelitian ini adalah “Pengaruh Mekanisme
Corporate Governance, Leverage, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Manajemen Laba
(Studi kasus pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI)”. Metode yang tepat
dalam penelitian ini adalah metode penelitian quasi eksperimen. Quasi experimental
design merupakan pengembangan dari true experimental design yang sulit dilaksanakan
(Sugiyono, 2016: 77). Bentuk desain quasi experiment yang digunakan yaitu Time
series design. Desain penelitian ini hanya menggunakan satu kelompok saja, sehingga
tidak memerlukan kelompok kontrol (Sugiyono, 2016: 78).
Dalam penelitian ini, kelompok yang digunakan tidak dipilih secara random.
Sebelum diberi perlakuan (treatment), kelompok diberi pretest sampai empat kali,
dengan maksud untuk mengetahui kestabilan dan kejelasan keadaan kelompok sebelum
diberi perlakuan (Sugiyono, 2016: 78). Hal pertama yang dilakukan adalah menetapkan
kelompok yang akan dijadikan kelompok eksperimen, dengan menggunakan purposive
sampling method, yaitu penentuan sampel atas dasar kesesuaian karakteristik dan
kriteria tertentu. Dalam desain penelitian ini kelompok yang digunakan hanya satu
kelompok saja, sehingga tidak menggunakan kelompok kontrol. Sebelum diberikan
perlakuan (treatment), kelompok eksperimen diberikan pretest terlebih dahulu, pretest
dilakukan selama empat kali, yaitu dengan menggunakan uji asumsi klasik (uji normalitas,
uji multikolonieritas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi). Kemudian dilakukan
perlakuan kepada kelompok eksperimen dengan menggunakan model Analisis Regresi
Berganda (multiple regression analysis). Analisis regresi berganda digunakan untuk
menguji pengaruh variabel independen mekanisme corporate governance, leverage,
dan ukuran perusahaan terhadap variabel dependen manajemen laba. Setelah diberi
perlakuan (treatment) kelompok eksperimen diberikan posttest, dengan melakukan
pengujian hipotesis ( uji R2, uji F, dan uji t), sehingga dapat diketahui ada atau tidaknya
pengaruh antara variabel independen terhadap variabel dependen secara signifikan.

Anda mungkin juga menyukai