Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL KEGIATAN PENYULUHAN TENTANG PENGGUNAAN BAHAN- BAHAN

KIMIA DALAM MAKANAN DI KELURAHAN PALEBON KOTA SEMARANG

Nama : Rizal Kurniawan Adi

NIM : 18.4210.1794

Prodi : Teknik Kimia

Mata Kuliah : Bahasa Indonesia


A. Latar Belakang Kegiatan
Makanan penting di dalam kehidupan manusia, karena dari makanan manusia
mendapatkan berbagai zat yang diperlukan oleh tubuh untuk dapat bekerja dengan
optimal. Makanan yang dimakan tidak harus mempunyai bentuk yang menarik, namun
memenuhi nilai gizi dan aman dalam arti tidak mengandung mikroorganisme penyebab
penyakit dan bahan-bahan kimia yang membahayakan kesehatan tubuh. Untuk itu
diperlukan adanya pengamanan di bidang pangan agar masyarakat terhindar dari
mengkonsumsi makanan yang berbahaya bagi kesehatan. Pangan adalah segala sesuatu
yang berasal dari sumber hayati produk pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan,
peternakan, perairan, dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah yang diperuntukkan
sebagai makanan atau minuman bagi konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan
Pangan, bahan baku Pangan, dan bahan lainnya yang digunakan dalam proses penyiapan,
pengolahan, atau pembuatan makanan dan minuman. Penggunaan bahan tambahan pada
makanan semakin meningkat, terutama setelah adanya penemuan-penemuan termasuk
keberhasilan dalam mensintesis bahan kimia baru yang lebih praktis, lebih murah, dan
lebih mudah diperoleh. Penambahan bahan tambahan ke makanan merupakan hal yang
dipandang perlu untuk meningkatkan mutu suatu produk sehingga mampu bersaing di
pasaran. Bahan tambahan tersebut diantaranya pewarna, penyedap rasa dan aroma,
antioksidan, pengawet, pemanis, dan pengental. Pasal 1 butir (1) undang-undang no 18
tahun 2012 tentang pangan Keamanan makanan diartikan sebagai terbebasnya makanan
dari zat-zat atau bahan yang dapat membahayakan kesehatan tubuh tanpa membedakan
zat itu secara alami terdapat dalam bahan makanan atau makanan. Keamanan makanan
merupakan aspek yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Dalam prakteknya
masih banyak produsen pangan yang menggunakan bahan tambahan yang melebih kadar
yang ditentukan dinas kesehatan. Kurangnya perhatian terhadap hal ini, telah sering
mengakibatkan terjadinya dampak berupa penurunan kesehatan konsumennya, mulai dari
keracunan makanan akibat tidak higienisnya proses penyiapan dan penyajian sampai
resiko munculnya penyakit kanker akibat penggunaan bahan tambahan makanan yang
berbahaya jika berlebihan digunakan. Berdasarkan Undang-Undang no 18 tahun 2002
tentang Pangan, Keamanan Pangan adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk
mencegah Pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia, dan benda lain yang dapat
mengganggu, merugikan, dan membahayakan kesehatan manusia serta tidak bertentangan
dengan agama, keyakinan, dan budaya masyarakat sehingga aman untuk dikonsumsi.

B. Dasar Pelaksanaan
Perlaksanaan kegiatan didasarkan pada :
1. Kalender di BEM Fakultas Teknik Kimia Untag Semarang
2. MoU antara Rektor Untag dengan Lurah Palebon Kota Semarang
3. Sosialisasi mengenai bahan tambahan atau campuran dalam makanan untuk
masyarakat

C. Tujuan Kegiatan
1. Mengetahui dan menganalisa makanan yang menggunakan bahan kimia yang
berbahaya bagi makanan
2. Memberikan wawasan pengetahuan tentang makanan yang aman bagi kesehatan
3. Mengetahui, memahami serta menganalisa faktor penyebab penggunaan bahan kimia
dalam makanan
4. Menciptakan rasa aman bagi masyarakat di Kota Semarang dalam mengomsumsi
makanan

D. Manfaat Kegiatan
1. Sosialisasi ini diharapkan meberikan bekal pengetahuan tentang campuran bahan
kimia yang ada dalam makanan
2. Masyarakat dapat mengetahui dan menganalisa makanan yang berbahaya dan aman
bagi kesehatan
3. Masyarakat menjadi lebih produktif dalam memilih makanan yang aman bagi
kesehatan
E. Pelaksanaan Kegiatan
a. Kegiatan dilaksanakan pada :
1. Hari/Tanggal : Sabtu, 22 Juni 2019
2. Waktu : 07.00 – 09.20
3. Tempat : Kelurahan Palebon
4. Jumlah Peserta : 70 Peserta
b. Susunan Acara

Kegiatan Penyuluhan Waktu


Mengucapkan salam 07.00 – 07.10
Pembukaan Mengenalkan diri 07.10 – 07.20
Menjelaskan cakupan materi yang 07.20 – 07.30
akan disampaikan

Menjelaskan pengertian bahan 07.30 – 07.50


tambahan dalam makanan

Menjelaskan langkah-langkah 07.50 – 08.10


meneliti bahan tambahan dalam
makanan

Memberikan kesempatan audience 08.10 – 08.20


bertanya
Menjawab pertanyaan audience 08.20 – 08.30

Menyimpulkan pendapat audience 08.30 – 08.40


Penyajian Materi dan menjelaskan manfaat dari
ngetahui bahan tambahan yang ada
dimakanan
Memberikan kesempatan pada 08.40 – 08.50
audience untuk menanyakan materi
yang kurang mengerti
Menjawab pertanyaan Audience 08.50 – 09.00
Menutup pertemuan dengan 09.00 – 09.10
menyimpulkan materi yang telah
Penutup dibahas
Memberi salam penutup 09.10 – 09.20
F. Anggaran Dana

No Anggaran Dana Jumlah Dana


1 Menyewa tenda dan Kursi Rp. 1.500.000
2 Sewa sound system Rp. 800.000
3 Foto kopi bahan materi pelatihan 70 peserta x Rp. 210.000
@Rp.3000
4. Konsumsi 70 orang peserta x @Rp. 10.000 Rp. 700.000
5. Konsumsi 10 orang panitia x @Rp. 15.000 Rp. 150.000
6. Transportasi Rp. 250.000
7. Lain- lain Rp. 400.000
8. Jumlah Rp. 4.010.000

G. Susunan Panitia
1. Penanggung Jawab : Adi Prasetyo
2. Ketua Panitia : Rizal Kurniawan Adi
3. Sekretaris : Dinda Kusuma
4. Bendahara : Ayu Hasna
5. Seksi Acara : 1. Andi Pratama
2. Citra Kirana
6. Seksi Perlengkap : 1. Doni Aditiya
2. Bayu Yudha
7. Seksi Konsumsi : 1. Ratna Ningsih
2. Amelia Hapsari

H. Penutup
Demikian proposal kegiatan penyuluhan tentang penggunaan bahan-bahan kimia dalam
makanan yang telah kami buat dengan harapan bahwa seluruh pihak dapat berpartisipasi
dan mensukseskan kegiatan ini. Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai