Anda di halaman 1dari 3

1.

Seblumnya saya belum pernah menggunakan media


pembelajaran flip chart, akan tetapi saya pernah
menggunakan media sederhana seperti menggambar
menggunakan spidol di papan tulis/dengan gambar
sederhana dengan menggunaka peralatan tersebut saya
dapat  menggambarkan dan menjelaskan seperti contoh
kejadian proses terjadinya banjir, Tsunami, penguapan,
gunung meletus dan longsor
2. Penggunaan Media flip chart sebaiknya digunakan
ketika kita menjelaskan tentang topik yang berhubungan
dengan  fenomena alam sekitar ataupun kejadian alam.
3. Menurut saya iya, karena dengan menggunakan media
flip chart sangat menghemat waktu dan siswa akan
merasa lebih paham dan bersemangat dan juga bisa
digunakan dengan mudah dan tidak terlalu rumit untuk di
gunakan sebagi media pembelajaran.
4.Media sederhana lain selain flip chart seperti alat
peraga.

1. Pengalaman saya, pernah menggunakan media flip


chart dalam pembelajaran, misalnya pembelajaran
tentang proses terjadinya hujan, di sini saya
menyiapkan beberapa kertas bufallo yang sudah di
gambar ( proses terjadinya hujan ) sehingga menarik
perhatian anak, mudah dipahami karena memberikan
gambaran tentang proses terjadinya hujan dan
pelajaran lebih menyenangkan.
2.  penggunaan media flip chart, saat mengajak siswa
belajar di luar ruangan, seperti pada saat hari anak,
semua siswa kelas 1-6 pembelajarannya berada di
luar kelas.
3. Menurut saya masih sesuai dengan pembelajaran
saat ini, jika keterbatasan media, misal lcd proyektor
di sekolah hanya 1, dan harus dipakai dalam waktu
bersamaan, kita masih bisa menggunakan flip chart,
selain itu dapat memberikan contoh kreativitas anak
dalam pembelajaran. Menurut saya flip chart adalah
media yang lebih sederhana daripada lcd proyektor,
dan fungsinya sama.
4. Dalam pembelajaran IPA, media pembelajaran yang
sederhana dapat menggunakan alat-alat di sekitar
lingkungan sekolahan, misal menjelaskan tentang
benda padat, gas, dan cair.

1. Pernah
2. Yaitu dengan melakukan pendekatan kepada siswa yang mengalami
kesulitan membaca dan memberikan waktu eksklusif bagi siswa yang kurang
bisa membaca ,diluar jam pelajaran sekolah.
Metode yang digunakan adalah metode SAS , yang mana dengan metode ini
dapat membantu siswa yang kesulitan membaca dan bagi yang sudah lancar
membaca tinggal di tingkatkan kembali keterampilan membacanya.

Setelah saya mengamati video tentang Kesulitan menulis karangan cerita / narasi di atas, banyak
saya lihat kekurangan dari video tersebut.salah satunya banyak siswa dan siswi kurang
memperhatikan dan tidak fokus/konsentrasi dalam pembelajaran, suasana kelas juga kurang
kondusif, banyak juga terlihat kebosanan dari peserta didik, Guru juga tidak memperhatikan
langkah-langkah pembelajaran seperti pendahuluan, kegiatan inti serta penutup. dan juga pada
pembukaan guru tidak mengucapkan salam ,mengabsen siswa, bertanya kabar siswa, guru juga tidak
memberikan penjelasan materi secara rinci, hanya langsung memberikan tugas. dan juga di akhir
pembelajaran guru tidak memberikan kesimpulan. tidak juga berdoa dan salam sebelum mengakhiri
pembelajaran.
1. Kelebihan guru dalam video ini adalah guru yang mampu menciptakan lagu yang syairnya diubah menjadi
rumus dapatkan datar. karena murid senang dengan lagu dan nadanya sudah sering mendengar nada burung
Kaka tua jadi siswa lebih mudah untuk mnghafalnya dan itu akan memudahkan siswa.
2.Kekurangan guru dalam video tersebut adalah guru belum bisa mengendalikan siswa di dalam kelas. guru
menyampaikan materi dengan asik sendiri dengan metode ceramah tanpa melihat kondisi siswa. kelas menjadi
ribut tetapi bukan soal materi tetapi ribut dengan pertimbangannya masing-masing. guru juga tidak memberikan
rangsangan atau stimulus terlebih dahulu, tiba-tiba guru langsung memberikan materi.
cara menarik lain ada, contohnya dengan alat peraga atau media pembelajaran yg ada di sekitar sekolah atau
dengan kurikulum, bisa juga dengan permainan atau permainan yang menuntut siswa untuk mengumpulkan aktif
dan menjawab dengan cepat serta mengeluarkan pendapat

Anda mungkin juga menyukai