Anda di halaman 1dari 4

Nama : Dwi Zahara

NIM : 190503330
Matakuliah : Filologi

10 poin video youtube:


1. Kajian pernaskahan di Nusantara berkembang sangat pesat bahkan ketika di
Eropa mulai meredup justru di Nusantara menggeliat. Indikatornya banyaknya
katalog-katalog manuskrip yang di publikasi
2. Banyaknya katalog-katalog manuskrip yang dipublikasi akan meningkatkan
potensi penelitian dan pembuatan edisi teks
3. Pengkajian manuskrip di Nusantara banyak mengakaji teks dan melupakan fisik
dan sejarah naskahnya. Padahal sejarah naskahnya juga menarik untuk dikaji.
4. Tragedi pernaskahan Nusantara banyak dipengaruhi oleh tradisi Arab (Islam),
termasuk keberadaan kolofon.
5. Kolofon adalah paragraph akhir yang berisi tentang kepengarangan, tanggal,
tempat pembuatan naskah, etc
6. Dalam penaskahan islam, keberadaan kolofon tidak harus di akhir penulisan
namun terkadang terdapat di awal penulisan teks yang di sebut dengan
“manggala”
7. Penulisan manggala dan kolofon berbeda, biasanya pada manggala memuat
informasi awal penulisan naskah sedangkan pada kolofon diterakan akhir
penulisan dan penyalinan naskah.
8. Yang sering ditemukan dalam kolofon adalah informasi kepengarangan,
informasi penyalin, tujuan penulisan, asal-usul manuskrip, etc.
9. Fungsi kolofon adalah:
a. Memberikan informasi tentang penulisan teks (menjelaskan tentang
pembuatan teks. Ex: penulisan, tanggal ditulis, penyalin, tanggal disalin)
b. Memberikan informasi tentang penyalin (menjelaskan tentang sejarah
penulisan, bagaimana naskah ini ditulis dan disalin)
10. Poin 5 sub a merupakan ranah filologi sedangkan Poin 5 sub b merupakan ranah
kodikologi
Pertanyaan:

1. Bagaimana yang dimaksud dengan filologi sebagai teori?


Investigasi ilmiah atas teks-teks tertulis (tangan) dengan menelusuri sumbernya,
dari mana manuskrip berasal, bagaimana keabsahan teksnya, bagaimana
karakteristiknya, siapa pengarangnya, dan dimana ditulis, tersebar kemana saja
naskah tersebut, etc.
2. Jelaskan makna filologi sebagai metode?
Usaha konkrit yang dilakukan oleh filolog untuk mengenal suatu naskah yang
dilakukan dengan sungguh-sungguh, jujur, dan penuh pertimbangan dalam
mengambil kesimpulan terkait hal-hal dari investigasi yang dilakukan. Sehingga
hasil yang dihasilkan dari investigasi dapat di pertanggung jawabkan
3. Bagaimana prinsip dan metode filologi?
a. Prinsip filolofi
• Making a teks evailable
Bagaimana cara kita untuk membuat teks atau manuskrip kuno agar
bisa dibaca oleh masyarakat jaman sekarang. Cara tersebut akan
dirumuskan dalam metode
b. Metode filologi
• To present
Menggunakan metode untuk melahirkan hasil suntingan
• To interpret
4. Sebutkan dan jelaskan alur penelitian filologi?
1. Pemilihan judul teks
a. Pilih Bahasa yang dikuasai
Untuk memilih naskah yang ingin diteliti, ada baiknya memilih Bahasa
yang dikuasai karna penguasaan terhadap Bahasa tertentu dapat
mempengaruhi kegitan selanjutnya
b. Pilih yang sesuai minat keilmuan
2. Inventarisasi naskah
a. Lacak dalam katalog
Untuk mencari naskah yang ingin diteliti, maka dibutuhkan katalog
sebagai alat bantu. Katalog naskah dapat ditemukan di perpustakaan-
perpustakaan atau tempat penyimpanan manuskrip.
b. Kumpulkan informasi dari berbagai sumber
Jika sudah ditetapkan naskah yang ingin diteliti, maka informasi terkait
naskah tersebut harus segera dicari dari berbagai sumber. Tujuannya agar
penelitian tersebut menjadi komprehensif.
3. Deskripsi naskah
a. Berikan gambaran detail naskah
Mengisi form deskripsi naskah terkait dengan seluk beluk naskah
b. Identifikasi pengarang, etc
4. Perbandingan naskah dan teks (kegiatan khusus)
a. Bandingkan usia naskah
Jika naskah yang ditemukan bervarian, maka perlu membandingkan usia
naskah tersebut, mana naskah yang tertua dan termuda.
b. Membandingkan kualitas bacaan
Jika naskah yang ditemukan bervarian, maka perlu membandingkan
naskah yang bacaannya terbaik (bersih dari kesalahan dan kerusakan)
maka yang dipakai sebagai landasan adalah naskah dengan kualitas
terbaik.
5. Suntingan teks (kegiatan inti)
a. Menyiapkan teks bersih dan siap baca
Ex: jika teks pada naskah berbahasa arab, maka teks tersebut harus sudah
bisa dibaca oleh orang yang tidak mengerti Bahasa araba tau mengalih
aksara dan Bahasa.
b. Siapkan terjemahan jika perlu
6. Analisis isi
a. Mengungkapkan kandungan isi teks
Kandungn isi merupakan hasil dari suntingan yang merupakan kegiatan
inti
b. Gunakan teori/perspektif yang diperlukan
Ex: jika membaca teks tentang sastra maka perlu melihat perspektif dari
ilmu sastra dalam mengungkapkan bagaimana teks tersebut secara
konstektual.
5. Apakah penelitian bisa dilakukan jika salah satu alur penelitian filologi tidak
dilakukan? Jika bisa, berikan contohnya!
Bisa, contohnya sudah ada naskah yang tersedia untuk kita teliti yang sesuai
dengan Bahasa yang kita kuasai dan sesuai dengan minat keilmuan, berarti kita
tidak membutuhkan katalog untuk menemukan naskah.

Anda mungkin juga menyukai