Anda di halaman 1dari 23

An.

N; 6th

Diagnosis: kejang demam sederhana, Faringitis akut

Terapi:

Kebutuhan cairan 1300 cc/hari

Ivfd D5 1/2 NS 1000 cc/hari 14 tpm makro

Inj PCT 200 mg/iv ekstra k/p

Po:

Diazepam 3x4mg

Puyer: PCT 4/10 tab

GG 3/10 tab

Histapan 3/10 tab

Metilpred 3/10 tab

Vit.c 2/10 tab

Anamesa: PBM dgn kejabg dialami sejak 1 jam yll,frek 1x,durasi +- 1menit, mata mendelik(+), badan
kaku, habis kejang anak merintih(+) demam dialami sejak tadi dini hari (31-08-2019) jam 01.00, naik
turun. Batuk (+), dahak (+), BAB/BAK kesan normal. Riwayat kejang sebelumnya (+) 2x (serangan ke III),
riwayat DBD (-), riwayat Typhoid (-)

Status present:

N: 150X/Menit

Rr: 22x/m

T: 39,4 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+


Mulut: tonsil faring hiperemis

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-),

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik

Rencan cek: Darah rutin, elektrolit,GDS

An. M ;4th

Diagnosis: GEA dehidrasi ringan+vomitus

Terapi:

Po:

LBIO 2x1 sach

Dexametasone 3x1/2 tab

Curmunos syr 1x1 cth

Zinc syr 1x20mg

Domperidone syr 2x1/2 tab

Anamesa: pasien datang dengan keluhan muntah(+) 3kali, bercampur lendir, bab cair 1x saat ini os batuj
(+) lemas +), nafsu makan menurun

Status present:

N: 100X/Menit

Rr: 22x/m

T: 36,4 Cq
Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring hiperemis

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-),NTE(+)

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik

Rencana observasi IGD,bila KU membaik boleh pulang

By.Ny.Irma; 4bln

Diagnosis: Bronkiolitis

Terapi:

IVFD D10 12 tpm

02 nasal kanul bayi 1-2lpm

Inj PCT 4cc/8 jam IV

Inj. Ampicilin 50mg/kg iV~1,5cc/8jam iv

Nebulizer ventholin 1/4

Inj dexametason 1 mg bagi 3 dosis/8jam iv


Anamesa: bayi datang dibawa orangtuanya dengan kelihan demam sejak hari sabtu (3 hari yll), saat ini
os datang dengan keadaan sesak (+) disertai batuk (+), bayi dengan riwayat orangtua yang aktif
merokok, tampak kejang(+)

Status present:

N: 125X/Menit

Rr: 60x/m

T: 38,,4 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring sulit dinilai

Thoraks: normochest Rh+/+, wh+/+,cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-)

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik

Rencan cek: Darah rutin, elektrolit,GDS

An. A/2th

Diagnosis: Pneumonia

Terapi:

Ivfd D5 1/2 NS 11 Tpm

Inj. Dexametasone 8mg/iv


Inj.ceftriaxone 205mg/mg

Nebulizer 0,8ml+NACL 0,9% 4 cc

Inj PCT 200 mg/iv ekstra k/p

Anamesa: pasien anak keluhan sesak nafas sejak 1 bulan, keluhan disertai batuk(+) demam sejak 3 hari,
BAK (+) BAB (+) BB<< nafsu makan menurun.

Keluhan berulang 3xdalam 1 bulan, riwayat dirawat di RS berulang

Status present:

N: 165X/Menit

Rr: 34x/m

T: 37,4 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring hiperemis

Thoraks: normochest Rh+/+, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-),

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik

Rencan cek: Darah rutin, elektrolit,GDS

An. MA /10 bln


Diagnosis: kejang demam kompleks, bronchiolitis

Terapi:

Ivfd D5 1/2 NS 8 tpm makro

Inj PCT 100 mg/iv ekstra k/p

Stesolid Supp 5mg -->Bila kejang

Anamesa: PBM dgn kejang dialami sejak 1 jam yll,frek 2x,durasi +- 15menit, mata mendelik(+), badan
kaku, habis kejang anak merintih(+) demam dialami sejak tadi dini hari (13-08-2019) jam 01.00, naik
turun. Batuk (+), dahak (+), BAB/BAK kesan normal. Riwayat kejang sebelumnya (+) 2x (serangan ke III),
riwayat DBD (-), riwayat Typhoid (-)

Status present:

N: 140X/Menit

Rr: 40x/m

T: 40 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring hiperemis

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-),

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik

Rencan cek: Darah rutin, elektrolit,GDS

An.E;4Th
Diagnosis: Infeksi Saluran Kemih

Terapi:

Ivfd RL 14 tpm makro

Inj.Ceftriaxone 1 gram/12 jam iv

Inj PCT 200 mg/8jam iv

Inj. Ondansetron 2mg/8jam iv

Po:

Laxadin syr 2x1/2 cth

Anamesa: Pasien rujukan dari PKM dengan keluhan nyeri perut bagian tengah, dialami sejak +-3 hari
sebelum masuk RS. Muntah (+) sejak 3 hari yg lalu, frekuensi >5x, demam sejak 2 hari.nafsu makan
menurun, BAB susah, BAK lancar.

Status present:

N: 199X/Menit

Rr: 24x/m

T: 36,4 C

Spo2: 96%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring hiperemis

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-),Nyeri perut bawah (+)

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik


Rencan cek: Darah rutin, urin rutin

An. M; 15 th

Diagnosis: Demam berdarah dengue Gr.II

Terapi:

IVDD RL 29 Tpm 87 cc/ml

Infus pump

Inj Ranitidin 1 ampul /12 jam iv

Inj. Paracetamol 500mg/8jam iv

Anamesa: PBM dgn keluhan lemas disertau demam sejaj 2 hari yll dengan suhu baik turun (+) pasien
sempat berobat di poli sejak 1 hari yll, batuk (-) mual (-) muntah (-) BAB/BAK (N) nampak kemerahab
berbintik pada tangan

Status present:

TD: 112/73 mmhg

N: 84X/Menit

Rr: 18x/m

T: 36 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring normal


Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-),

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik, bintik perdarahan (-)

Rencan cek: Darah rutin,

An. Y; 7th

Diagnosis: asma bronchial

02 Nasal kanul 1-2Lpm

Ivfd D5 1/2 NS 20 tpm makro

Inj Ranitidin 1 ampul/12jam iv

Inj. Dexamethasone 1 ampul /8jam iv

Nebulizer ventholin 1 ampul +Nacl 0,9% 3 cc /8 jam

Po:

Salbutamol tab 3x1 tab

Cetirizin tab 1x1 tab (malam)

Anamesa: PBM dgn keluhan sesaj nafas yang dialami sehak 1 hari SMRS. Batuk (+) sejak 2 hari SMRS ,
berlendir (+) demam (-)

Status present:

N: 87X/Menit

Rr: 28x/m

T: 37,1 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal
Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring hiperemis

Thoraks: normochest Rh-/-, wh+/+, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-),

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik

Rencan cek: Darah rutin

An. AS; 4,5th

Diagnosis: ileus paralitik

Terapi:

Kebutuhan cairan 1100 cc/hari

Ivfd D5 1/2 NS 16 tpm makro

Inj PCT 12p mg/8 jam iv

Inj. Ranitidin 1/2 ampul / 12 jam

Anamesa: PBM dgn perut kembung sejak 3 hari, keluhan disertai BAB (-) kentut (-) sejak hari kamis
sampai sabtu, keluhan disertai muntah (+) isi cairan, pada hari sabtu pasien BAB (+) 1 kali sedikit sedikit,
disertai kentut(+), setelah itu pasien sudah tidak BAB dan tidak kentut disertai perut nyeri sekali dan
kembung.

Status present:

N: 111X/Menit

Rr: 20x/m

T: 36 C

Spo2: 98%

Status general:
Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring normal

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (-) melambat, distensi (+),

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik

Rencan cek: Darah rutin, urin rutin

An. N; 1th

Diagnosis: kejang serial ec susp encefalitis dd/ menigitis

Terapi:

Kebutuhan cairan 700cc/hari

Ivfd D5 1/4 NS 8 tpm makro

Inj Ceftriaxone 350 mg / 12 jam iv

Inj. Fenobarbital 70 mg

Inj. Dexamethasone 7 mg/ 12 jam iv

Diazepam supp 5 mg / bila kejang

Po:

Diazepam 3x4mg

Anamesa: PBM dgn kejang dialami sejak 13 jam yll,frek >10x,durasi +- 1menit, mata mendelik(+), badan
kaku, habis kejang anak merintih(+) , kejang terus menerus berulang, keluhan disertai demam dialami
sejak tadi malam, naik turun. Saat ini setelah pasien kejang pasien tidak sadar dan tidak berespon,
riwayat kejang sebelumnya disangkal, riwayat DBD (-), riwayat Typhoid (-)

Status present:

N: 160X/Menit
Rr: 20x/m

T: 39,4 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring sulit dinilai

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) , distensi (-),

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik

Rencan cek: Darah rutin, elektrolit,GDS,

An. R; 6th; 27 kg

Diagnosis: Demam berdarah dengue Gr. I

Terapi:

Kebutuhan cairan 1850 cc/hari

Ivfd D5 1/2 NS 26 tpm makro

Inj PCT 260 mg/4 jam iv (K/P suhu >38,5)

Inj. Ranitidin 1 ampul / 12 jam iv

Inj. Ondansentron 1 ampul /12 jam iv (k/p muntah)

Po:

Erdostein syr 3x8cc / 8 jam


Anamesa: PBM dgn keluhan demam sejak 4 hari yang lalu, demam naik turun, demam tinggi terutama
menjelang malam, keluhan disertai nyeri kepala sejak 4 hari, keluhan juga disertai mual(+) muntah (+) isi
makanan > 3kali sejak 2 hari SMRS, keluhan juga disertai batuk (+) berlendir berdahak (+)

Status present:

N: 106X/Menit

Rr: 24x/m

T: 38,4 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring hiperemis

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-), NTE(+)

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik, ptekie (+) ekstremitas kanan

Rencan cek: Darah rutin.

An. F; 8th

Diagnosis: Typhoid Fever + ISK

Terapi:

Kebutuhan cairan 1450 cc/hari

Ivfd D5 1/2 NS 18 tpm makro

Inj PCT 250 mg/8 jam iv (k/p suhu >38,5)


Inj. Ceftriaxone 500 mg/12 jam iv

Inj. Ketorolac 1/2 ampul (extra)

Inj. Ranitidin 1/2 ampul / 12 jam iv

Po:

Multivitamin syr 1x1 cth

Anamesa: PBM dgn keluhan demam sejak 5 hari yll disertai nyeri perut di bagian pusar (+) keluhan
demam naik turun, demam terutama meninggi menjelang malam, BAB sulit (+) BAK kesan normal (+),
mual (+) muntah (-), nafsu makan menurun

Status present:

N: 125X/Menit

Rr: 22x/m

T: 39,4 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring hiperemis, typhoid tongue (+)

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-), NTE (+)

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik

Rencan cek: Darah rutin, widal

An. S; 2th

Diagnosis: observasi hemiparase extremitas sinistra ec encephalitis autoimun dd/ encephalitis virus
Terapi:

Kebutuhan cairan 1200 cc/hari

Ivfd D5 1/4 NS 16 tpm makro

Inj PCT 100 mg/4 jam ( k/p)

Inj. Ceftriaxone 500 mg /12 jam iv

Inj dexamethasone 1,6 mg/8jam iv

Anamesa: PBM dgn kelemahan anggota gerak sebelah kiri sejak 1 minggu SMRS , keluhan disertai tidak
makan dan minum sejak 2 hari smrs, pasien berespon apabila diberi rangsangan nyeri, mulut mencong
(+) badan kaku (+)

Status present:

GCS: 9 (E4V1M4)

N: 73X/Menit

Rr: 22x/m

T: 36,7 C

Spo2: 97%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring sulit dinilai

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-),

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik, kekuatan motorik 5/3/5/3, tonus +/+, refleks fisiologis +/+

Rencan cek: Darah rutin, elektrolit,GDS


An. C; 3th; 12 kg

Diagnosis:Stomatitis Ulcer (+) Demam berdarah dengue Gr. II

Terapi:

Kebutuhan cairan 1100 cc/hari

Ivfd D5 1/2 NS 16 tpm makro

Inj PCT 120 mg/4 jam iv (K/P suhu >38,5)

Inj. Ranitidin 1/2 ampul / 12 jam iv

Inj. Ondansentron 1/2 ampul /12 jam iv (k/p muntah)

Po:

Erdostein syr 3x8cc / 8 jam

Multivitamin Syr 1x1 Cth

Betametason zalf 3x1sue

Anamesa: PBM dgn keluhan demam sejak 4 hari yang lalu, demam naik turun, demam tinggi terutama
menjelang malam, keluhan disertai nyeri kepala sejak 4 hari, keluhan juga disertai mual(+) muntah (+) isi
makanan > 3kali sejak 2 hari SMRS, keluhan juga disertai batuk (+) berlendir berdahak (+), keluhan juga
disertai luka pada bibir, luka berdarah dan bengkak, nyeri menelan (+)
Status present:

N: 126X/Menit

Rr: 22x/m

T: 36,4 C

Spo2: 92%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring hiperemis, bibir (+) ulcer dan udem(+)

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-), NTE(+)

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik, ptekie (+) ekstremitas kanan

Rencan cek: Darah rutin.

An. S; 3th; 19 kg

Diagnosis: Burn injury Gr II Thorax abdominal

Terapi:

Kebutuhan cairan 1450 cc/hari

Ivfd NACL 20 tpm makro

Inj PCT 285 mg/8 jam iv (K/P suhu >38,5, dan nyeri)

Inj. Ranitidin 1 ampul / 12 jam iv

Inj. Ketorolac 1 ampul /12 jam iv (k/p muntah)

Inj. Ceftriaxone 950 mg /12 jam iv


Kompres NACL + debridement

Burnazin zalf sue

Anamesa: PBM dgn keluhan luka pada bagian dada dan perut sisi kanan yang dialami sejak tadi malam

Status present:

N: 143X/Menit

Rr: 24x/m

T: 37 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring normal

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal, luka bakar derajat 2, bula (+)

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-), NTE(-)

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik.

Rencan cek: Darah rutin.

An. K; 1th 6 bln

Diagnosis: GEA dehidrasi ringan sedang

Terapi:

Kebutuhan cairan 900 cc/hari


IVFD D5 1/2 NS 13 Tpm

Inj ondansentron 1/2 ampul/12 jam /IV

Po:

LBIO 2x1 sach

Zinc syr 1x20 mg

Anamesa: pasien datang dengan keluhan BAB cair sejak 5 hari, cairan >>ampas, kuning berlendir, dan
berbau, muntah(+) 3kali sejak 3 hari smrs, keluhan disertau demam sejak 3 hari, demam dirasakan naik
turun, llemas (+), nafsu makan menurun

Status present:

N: 105X/Menit

Rr: 22x/m

T: 36,9 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+, mata cowong (+/+)

Mulut: tonsil faring SDB

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) meningkat, distensi (-),NTE(+)

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik,

Rencana cek darah rutin, widal

An. I; 10th

Diagnosis: Typhoid Fever


Terapi:

Po:

Paracetamol syr 3x2cth

Cefixime syr 2x1 cth

Multivitamin syr 1x1 cth

Puyer:

Ambroxol 8 mg

Methilprednisolone 4 mg

CTM 2 mg

Anamesa: PBM dgn keluhan demam sejak 3 hari yll disertai nyeri perut di bagian pusar (+) keluhan
demam naik turun, demam terutama meninggi menjelang malam, BAB sulit (+) BAK kesan normal (+),
mual (+) muntah (-), nafsu makan menurun

Status present:

N: 135X/Menit

Rr: 24x/m

T: 39,4 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring hiperemis, typhoid tongue (+)

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-), NTE (+)

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik

Rencana observasi di IGD, bila KU stabil boleh rawat jalan


An. R; 10th

Diagnosis: Trauma capitis ringan + Vulnus excoriatum

Terapi:

Po:

Ibu profen syr 3x1 cth

Dexametasone tab 3x1/2 tab

Amoxicilin syr 3x1 cth

Batason zalf 3x1 sue

Multivitamin syr 1x1 cth

Anamesa: PBM dgn keluhan terjatuh dari pohon (+) setelah memanjat pohon rambutan, tampak kepala
benjol (+) mual (+) muntah (+) 3x isi makanan disertai nyeri pinggang(+)

Status present:

N: 102X/Menit

Rr: 20x/m

T: 37,4 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal, hematom (+)

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring normal

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal

Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-), NTE (-)

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik

Rencana observasi igd bila KU baik rawat jalan


An. MR; 12 th

Diagnosa: Open fracture Galleazi regio manus sinistra

Terapi:

Debridement +pasang spalak

Inj. Asam tranexamat 1/2 ampul /12 jam iv

Inj. Ranitidine 1/2 ampul /12 jam iv

Inj. Ketorolac 1/2 ampul /8 jam iv

Inj. Ceftriaxone 500 mg /12jam IV

Inj. Dexa 1/2 ampul (extra)

Po:

Ibu profen syr 3x1 cth

Anamesa: PBM dgn keluhan tulang tangan kiri keluar /berpindah posisi disertai luka robek (+)
perdarahan aktif (+) keterbatasan anggota gerak kiri (+)

Status present:

N: 104X/Menit

Rr: 22x/m

T: 36,7 C

Spo2: 99%

Status general:

Kepala: normocephal, hematom (+)

Mata: anemis(-) ikterik (-) pupil isokor +/+

Mulut: tonsil faring normal

Thoraks: normochest Rh-/-, wh-/-, cor pulmo Normal


Abdomen: bising usus (+) N, distensi (-), NTE (-)

Ekstremitas: akral hangat, CRT<3 detik, luka terbuka pada regio antebrachii sinistra

Rencana manus anthebrachii (s)

Anda mungkin juga menyukai