KATA PENGANTAR
Kami menyadari bahwa modul yang kami susun ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, kami sangat mengharapkan saran dan masukan untuk perbaikan agar
tujuan dari penyusunan modul ini menjadi lebih efektif.
Demikian kami sampaikan, semoga Tuhan YME memberikan tuntunan kepada kita
dalam melakukan berbagai upaya perbaikan dalam menunjang proses pelaksanaan
pembelajaran di lingkungan direktorat guru dan tenaga kependidikan.
Dr. Sumarno
NIP. 19590913198503100
Modul Diklat Berbasis Kompetensi Kode Modul
SEKTOR OTOMOTIF SUB SEKTOR KENDARAAN RINGAN OTO.KR20.010.03
DAFTAR ISI
LAMPIRAN ............................................................................................................. 16
Modul Diklat Berbasis Kompetensi Kode Modul
SEKTOR OTOMOTIF SUB SEKTOR KENDARAAN RINGAN OTO.KR20.010.03
Materi modul pelatihan ini mengacu pada unit kompetensi terkait yang disalin dari
Standar Kompetensi Kerja SEKTOR OTOMOTIF SUB SEKTOR TEKNIK KENDARAAN
RINGAN, dengan uraian sebagai berikut:
1. Batasan konteks:
2. Sumber informasi/dokumen
informasi/dokumen dapat termasuk:
5. Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus meliputi:
penilaian pendengaran, visual dan fungsi (meliputi : kerusakan, korosi, tinggi
cairan/kebocoran,
cairan/kebocoran, keausan)
6. Persyaratan khusus:
Sistem pendingin air, sistem pendingin udara dan kombinasi kedua sistem.
B. Panduan Penilaian
1. Konteks:
2. Aspek-aspek penting:
penting:
3. Pengetahuan dasar:
4. Penilaian praktek:
5.2. Melaksanakan tugas yang lebih luas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan
diperiksa oleh pengawas.
C. Kompetensi Kunci
6 Memecahkan masalah 2
7 Menggunakan teknologi 2
Modul Diklat Berbasis Kompetensi Kode Modul
SEKTOR OTOMOTIF SUB SEKTOR KENDARAAN RINGAN OTO KR 20 010 03
A. Silabus Diklat
Deskripsi Unit Kompetensi : Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang dibutuhkan Untuk melaksanakan
pemeliharaan/servis sistem pendingin dan komponen-komponennya untuk kendaraan ringan
Elemen Perkiraan
Kompetensi Kriteria Unjuk Indikator Unjuk Waktu
Materi Diklat
Kerja Kerja Diklat
(JP)
pendinginan,
dilaksanakan merangkai pendingin
•
kerusakan prosedur
pelaksanaan
terhadap
pemeliharaan
komponen atau /servis sistem
sistem lainnya pendinginan
1.1.2. Dapat
menyebutkan
persyaratan
keamanan
peralatan
1.1.5. Harus
Cermat, Teliti
dan taat Asas
1.2.3. Harus
Cermat, Teliti
dan Taat
Asas
Keterangan:
1. water pump
2. oil cooler
5. radiator
6. Tutup radiator
Untuk melancarkan peredaraan air melalui motor dan radiator supaya pendinginan
merata dan efisien
Konvensional Modern
dan modern
Susunan kisi:
1).Fungsi :
• Menutup radiator
Keuntungan Kerugian
f. Selang radiator
g. Kipas
Pada kendaraan yang berjalan dengan cepat tidak perlu kipas karena
ventilasi udara dari depan baik sekali, sementara jika kendaraan
menjadi pelan (lalu lintas macet, mendaki) ventilasi udara kurang,
temperatur motor menjadi panas / naik, untuk mencegah kelebihan
panas pada saat kendaraan berjalan pelan, maka radiator harus
dilengkapi dengan kipas.
Pada kopling fluida jenis ini aliran oli diatur oleh katup bimetal
6. Pemeriksaan termostat
LANGKAH KERJA :
Keluarkan air pendingin ke dalam bak air. Untuk ini, lepas kran pembuang
pada radiator, atau slang radiator bawah
• Setelah mengisi air pada radiator, hidupkan motor, buang udara pada
sistem pendinginan, kemudian tambah air radiator kembali
• Pada saat sistem pendinginan yang baru diisi dengan air, masih ada
udara di dalam yang harus dibuang, biasanya motor dapat membuang
udara sendiri, pada saat termostat mulai membuka.
Pompa air perlu diperiksa apabila air dalam sistem pendingin tidak
bersirkulasi, karena fungsi pompa air adalah untuk menekan air pendingin
sehingga dapat bersirkulasi didalam sistem. Gejala yang ditimbulkan apabila
pompa air tidak bekerja adalah temperatur mesin naik dengan cepat pada
saat mesin hidup. Pompa air juga perlu diganti apabila seal perapat telah aus
atau sudah tidak mampu menahan tekanan air. Dalam kenyataannya
seringkali seal pompa tidak tersedia di pasaran, sehingga apabila terjadi
kebocoran air akibat seal pompa, maka harus mengganti unit pompa secara
keseluruhan.
Jika kedalaman kecil, gunakan karet pada pengetes seperti pada gambar
berikut. Jika kedalaman leher besar, karet pada pengetes harus dipasang
terbalik.
• Pasang pengetes dan beri tekanan sesuai dengan yang tertulis pada
tutup radiator
• Dilarang memberi tekanan yang melebihi dari yang tertulis pada tutup
Modul Diklat Berbasis Kompetensi Kode Modul
SEKTOR OTOMOTIF SUB SEKTOR KENDARAAN RINGAN OTO KR 20 010 03
• Periksa kebocoran sil pompa air pada saat mesin hidup. Jika pompa
bocor, air pendingin keluar melalui lubang pelepas.
• Slang yang retak harus diganti. Pemasangan klem dan slang juga
harus diperiksa.
9. Pemeriksaan kipas
Untuk pemeriksaan kipas yang akan dibahas disini adalah untuk pemeriksaan
kipas listrik dan kipas dengan kopling fluida
rendah ( 350 C )
• Putar kunci kontak pada posisi ON/hidup ( untuk
rangkaian dengan arus pengendali lewat kunci kontak )
fluida.
KESELAMATAN KERJA :
LANGKAH KERJA :
• Membongkar radiator
• Keluarkan radiatornya
a. Pembersihan radiator
1).Bagian luar
g. Standar Kinerja
h. Tugas
Hasil pemeriksaan :
………………………………………..................................................
Kesimpulan :
………………………………………..................................................
……………………………………....................................................
(b) Lakukan pemeriksaan tutup radiator.
Periksa seal-seal karet pada tutup
Modul Diklat Berbasis Kompetensi Kode Modul
SEKTOR OTOMOTIF SUB SEKTOR KENDARAAN RINGAN OTO KR 20 010 03
Hasil Pemeriksaan
Modul Diklat Berbasis Kompetensi Kode Modul
SEKTOR OTOMOTIF SUB SEKTOR KENDARAAN RINGAN OTO KR 20 010 03
Kesimpulan
…………………………..............................................................
Hasil Pemeriksaan
..................................................................……………….......
Kesimpulan
…………………………........................................................
4. Ketika kendaraan berjalan pelan(mendaki, berjalan lambat atau lalu lintas macet)
maka temperatur kerja motor menjadi lebih panas, oleh sebab itu pada radiator
dipasang....
A. Termostat C. Kipas
B. Reservoir D. Pompa air
5. Sirkulasi air pendingin saat motor belum mencapai temperatur kerja adalah air
mengalir dari....
A. Kepala silinder melalui saluran by pass masuk blok motor
B. Pompa menuju kepala silinder terus ke blok motor
C. Pompa menuju blok motor ke kepala silinder
D. Kepala silinder menuju blok silinder terus ke pompa
6. Jika katup pada termostat membuka lebih awal dari spesifikasi, maka akan
berakibat...
A. Temperatur kerja motor cepat tercapai
B. Terjadi overheating
C. Termperatur kerja motor sulit tercapai
D. Terjadi knocking
Modul Diklat Berbasis Kompetensi Kode Modul
SEKTOR OTOMOTIF SUB SEKTOR KENDARAAN RINGAN OTO.KR20.010.03
7. Sirkulasi air pendingin saat motor belum mencapai temperatur kerja adalah air
mengalir dari....
A. Kepala silinder melalui saluran by pass masuk blok motor
B. Kepala silinder ke radiator terus menuju blok motor melalui pompa
C. Pompa menuju radiator terus ke blok motor dan kepala silinder
D. Kepala silinder menuju blok silinder terus ke pompa
8. Untuk menjaga air pendingin agar tidak mendidih pada temperatur 100ºC, pada
radiator dilengkapi dengan ....
A. Tutup radiator
B. Kopling Fluida
C. Saklar temperatur
D. Kipas
9. Bagian radiator yang berguna untuk membuang panas dari air ke udara bebas agar
suhu air lebih rendah adalah …..
A. Reservoir
B. Tabung radiator
C. Sirip-sirip
D. Kisi-kisi
10. Keuntungan sistem pendinginan menggunakan penggerak kipas listrik adalah....
A. Tidak ada gangguan
B. Pendinginan lebih efisien
C. Konstruksi sederhana
D. Hemat bahan bakar
11.Kopling fluida pada kipas, dipasang antara....
A. Puli penggerak dan kipas
B. Puli penggerak dan pompa
C. Pompa dan blok motor
D. Pompa dan slang radiator
12.Bagian dari pompa untuk menahan agar air tidak masuk ke dalam bantalan dan
poros pompa air....
A. Impeler
Modul Diklat Berbasis Kompetensi Kode Modul
SEKTOR OTOMOTIF SUB SEKTOR KENDARAAN RINGAN OTO.KR20.010.03
C. Sil pompa
D. Flens
Essay
Isian
1 memperluas
bidang
pendinginan
2 pendinginan udara
dan air
3 Radiator
4 70 - 100ºC
5 Termostattidak
membuka
6 Katup vakum
B-S
1 B
Modul Diklat Berbasis Kompetensi Kode Modul
SEKTOR OTOMOTIF SUB SEKTOR KENDARAAN RINGAN OTO.KR20.010.03
Catatan:
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
NO.
NO. SOAL KUNCI JAWABAN
KUK
Isian
3 Radiator
4 70 - 100ºC
6 Katup vakum
B-S
1 B
2 S
3 B
4 S
5 B
6 B
PG
1 A
2 B
Modul Diklat Berbasis Kompetensi Kode Modul
SEKTOR OTOMOTIF SUB SEKTOR KENDARAAN RINGAN OTO.KR20.010.03
3 A
4 C
5 A
6 C
7 B
8 A
9 D
10 B
11 A
12 C
1. Fungsi tutup radiator adalah menutup radiator serta mengatur dan menaikkan
tekanan dalam sistem pendinginan.
Cara kerjanya:
Saat motor sudah mencapai temperatur kerja(panas),tekanan dalam sistem
naik, jika tekanan sistem melebihi kekuatan pegas katup pelepas maka katup
pelepas membuka dan air pendingin dari radiator sebagian mengalir menuju
reservoir.
Jika temperatur motor dingin, didalam sistem terjadi kevakuman akibatnya
katup isap pada tutup radiator membuka, dan air pendingin dari reservoir
mengalir menuju radiator.
Kerugian :
Pendinginan tidak merata
Suara motor keras karena getaran sirip-sirip
Kerugian
Konstruksi rumit
Harga mahal
Sering terjadi kebocoran
Modul Diklat Berbasis Kompetensi Kode Modul
SEKTOR OTOMOTIF SUB SEKTOR KENDARAAN RINGAN OTO.KR20.010.03