Draft Juknis Us SMK 2020
Draft Juknis Us SMK 2020
Draft Juknis Us SMK 2020
KEPUTUSAN BERSAMA
DAN
TENTANG
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH/MADRASAH
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
MEMUTUSKAN :
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal
2
........................ NAHDIANA
NIP .......................... NIP 196908061992012001
Tembusan :
1. Gubernur Provinsi DKI Jakarta
2. Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta
3. Asisten Kesra Sekda Provinsi DKI Jakarta
4. Inspektur Provinsi DKI Jakarta
5. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi DKI Jakarta
6. Para Walikota Provinsi DKI Jakarta
7. Bupati Kabupaten Administrasi Kep. Seribu Provinsi DKI Jakarta
8. Kepala Biro Dikmental Setda Provinsi DKI Jakarta
9. Para Kepala Suku Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta
10. Para Kepala Kantor Kementerian Agama Kota/Kabupaten Adm. Provinsi DKI Jakarta
3
Lampiran : Keputusan Bersama Kepala Dinas Pendidikan
dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama
Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Nomor : Tahun 2020
Nomor : Tahun 2020
Tanggal : Februari 2020
A. PENYELENGGARA US/M
1. Dinas Pendidikan
a. Melakukan sosialisasi Petunjuk Teknis pelaksanaan US/M ke Suku
Dinas Pendidikan Kota/ Kabupaten;
b. Melakukan koordinasi dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama
Provinsi DKI Jakarta;
c. Menerima Daftar Nominasi Tetap (DNT) peserta UN dan US;
d. Memonitor pelaksanaan US/ M di setiap jenjang Satuan
Pendidikan;
e. Mengumpulkan dan menganalisis data hasil US/M dari semua
jenjang pendidikan;
f. Membuat laporan pelaksanaan US/M menyampaikannya ke
Kementerian u.p. Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi dan u.p.
Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, SD, dan SMP, dan
SMA SD, SMP, Paket A, Paket B dan Paket C.
5. Satuan Pendidikan
a. Melaksanakan tahapan US/M berdasarkan Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan dan Petunjuk Teknis pelaksanaan
US/M di satuan pendidikan;
b. Membentuk panitia US/M dan melaporkannya ke Dinas Pendidikan
atau Kantor Wilayah Kementerian Agama;
c. Melakukan sosialisasi pelaksanaan US/M kepada pendidik, peserta
US/M, orang tua, dan komite sekolah;
d. Menugaskan guru mata pelajaran untuk menyusun perangkat soal
US yang terdiri atas kisi-kisi soal, kartu soal, naskah soal, dan
kunci jawaban;
e. Mengoordinir penyusunan soal US/M dengan pengendalian
pengawas sekolah;
f. Menetapkan, menyimpan, dan menjaga kerahasiaan paket soal US
yang kisi-kisinya disusun oleh MGMP Provinsi;
g. Mengatur ruang US/M dan menetapkan pengawas ruang US/M;
h. Menentukan kriteria kelulusan siswa dari sekolah/madrasah;
4
i. Mengamankan master soal beserta kelengkapannya;
j. Menggandakan naskah soal US/M berikut kelengkapannya sesuai
dengan jumlah yang dibutuhkan;
k. Menyiapkan sarana pendukung US/M;
l. Menjaga kerahasiaan dan keamanan bahan US/M;
m. Menyiapkan ruang khusus untuk pelaksanaan US/M bagi peserta
didik yang berkebutuhan khusus;
n. Menjaga keamanan pelaksanaan US/M;
o. Memeriksa dan memastikan amplop LJUS/M dalam keadaan
dilak/dilem di ruang US/ M dan telah ditandatangani oleh
Pengawas Ruang US/ M, serta dibubuhi stempel satuan
pendidikan;
p. Menerbitkan, menandatangani, dan membagikan hasil US/ M
kepada peserta US/ M;
q. Mengirimkan hasil US/ M ke Kementerian melalui Dapodik,
Dapodikmas, atau EMIS.
B. PESERTA US SMK
Persyaratan peserta didik untuk menjadi calon peserta US/ M sebagai
berikut :
C. NASKAH US/ M
1. Soal US/ M disusun oleh para guru yang mengampu mata pelajaran
US/ M dalam bentuk soal Pilihan Ganda (PG) dan Uraian;
2. Perangkat soal US/M disusun oleh guru satuan pendidikan
penyelenggaran US/M, terdiri atas kisi-kisi soal, kartu soal, naskah
soal, dan kunci jawaban soal.
3. Dalam menyusun perangkat soal, kepala satuan pendidikan
menugaskan guru mata pelajaran yang berpengalaman menyusun soal
US/M dengan disertai kesanggupan menjaga kerahasiaan soal US/M.
4. Naskah soal US/ M dirakit oleh guru di satuan pendidikan minimal 2
(dua) paket terdiri dari 1 (satu) paket utama dan 1 (satu) paket susulan
yang ditentukan untuk masing-masing mata pelajaran;
5. Penyusunan perangkat soal US/M diawasi/dikendalikan oleh pengawas
satuan pendidikan.
6. Khusus soal mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti serta
mata pelajaran Pendidikan Keagamaan disusun oleh guru-guru mata
pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti serta mata pelajaran
Pendidikan Keagamaan dikoordinasikan oleh Kantor Wilayah
Kementerian Agama atau Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota;
7. Penggandaan naskah soal beserta kelengkapannya untuk jenjang SMK
dilakukan oleh satuan pendidikan masing-masing;
8. Master soal digandakan dengan menggunakan sumber dana dari APBD
atau Biaya Operasional Sekolah (BOS) atau sumber lainnya.
9. US/ M praktik mata pelajaran kejuruan (kompetensi keahlian)
dilaksanakan melalui uji sertifikasi kompetensi pada Lembaga
Sertifikasi Profesi Pihak Pertama (LSP-P1), Lembaga Sertifikasi Profesi
Pihak Kedua (LSP-P2), atau pada Lembaga Sertifikasi Profesi pihak
Ketiga (LSP-P3).
10. Jumlah butir soal dan alokasi waktu US SMK sebagai berikut:
Bentuk dan
Alokasi
Jumlah Butir
No. Mata Pelajaran Waktu Praktik
Soal
(menit)
PG Uraian
Pendidikan Agama dan
1. 40 5 120 √
Budi Pekerti
Pendidikan Pancasila dan -
2. 40 5 120
Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia 40 5 120 √
4. Matematika 30 5 120 -
6. Seni Budaya - - - √
11. Nilai US/M yang terdiri atas teori dan praktik dihitung dengan dengan
bobot masing-masing 50% teori dan 50% praktik.
12. Dalam hal ada mata pelajaran yang hanya diajarkan di kelas X dan
kelas XI, atau hanya di kelas XI (tidak di-US-kan), nilai US/M diambil
dari rata-rata nilai rapor 2 semester pada tingkat terakhir diajarkan.
13. Nilai US mata pelajaran Seni Budaya diambil dari perhitungan rata-
rata nilai rapor semester 1 dan 2 (bobot 50%) dan nilai US praktik
(bobot 50%).
14. Nilai US mata pelajaran Pendidikan Olahraga dan Kesehatan diambil
dari perhitungan rata-rata nilai rapor semester 3 dan 4 (bobot 50%) dan
nilai US praktik (bobot 50%).
D. PELAKSANAAN US SMK
Catatan :
Jadwal US/ M Susulan, US Teori dan Praktik ditentukan oleh
Sekolah/ Madrasah masing-masing.
E. KELAYAKAN RUANG US/ M
Satuan pendidikan menetapkan ruang US/ M dengan persyaratan sebagai
berikut:
1. Ruang US/ M yang digunakan aman dan layak untuk pelaksanaan US/
M;
2. Setiap ruang US/ M ditempel pengumuman yang bertuliskan:
8
F. MODA PELAKSANAAN US/ M
10
5) membagikan LJUS/ M kepada peserta dan memandu serta
memeriksa pengisian identitas peserta (nomor ujian, nama,
tanggal lahir, dan tanda tangan);
6) memastikan peserta telah mengisi identitas dengan benar;
7) setelah seluruh peserta selesai mengisi identitas, pengawas
ruang membuka amplop soal, memeriksa kelengkapan bahan
ujian, dan meyakinkan bahwa amplop tersebut dalam keadaan
baik dan tertutup rapat (disegel), disaksikan oleh peserta ujian;
dan
8) membagikan naskah soal dengan cara meletakkan di atas meja
peserta dalam posisi tertutup (terbalik). Peserta ujian tidak
diperkenankan menyentuhnya sampai tanda waktu dimulai.
c. Setelah tanda waktu mengerjakan dimulai, pengawas ruang:
1) mempersilakan peserta untuk mengecek kelengkapan soal;
2) mempersilakan peserta untuk mulai mengerjakan soal; dan
3) mengingatkan peserta agar terlebih dahulu membaca petunjuk
cara menjawab soal.
d. Kelebihan naskah soal selama US/ M berlangsung tetap disimpan
di ruang ujian dan pengawas ruang tidak diperbolehkan
membacanya.
e. Selama US/ M berlangsung, pengawas ruang wajib:
1) menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang US/
M;
2) memberi peringatan dan sanksi kepada peserta yang melakukan
kecurangan; dan
3) melarang orang lain memasuki ruang US/ M.
f. Pengawas ruang dilarang memberi isyarat, petunjuk, dan bantuan
apapun kepada peserta berkaitan dengan jawaban dari soal yang
diujikan.
g. Lima menit sebelum waktu ujian selesai, pengawas ruang memberi
peringatan kepada peserta US/ M bahwa waktu tinggal lima menit.
h. Setelah waktu US/ M selesai, pengawas ruang:
1) mempersilakan peserta untuk berhenti mengerjakan soal;
2) mempersilakan peserta meletakkan naskah soal dan LJUS/ M di
atas meja dengan rapi;
3) mengumpulkan LJUS/ M dan naskah soal;
4) menghitung jumlah LJUS/ M sama dengan jumlah peserta;
5 mempersilakan peserta meninggalkan ruang ujian; dan
6) menyusun secara urut LJUS/ M dari nomor peserta terkecil dan
memasukkannya ke dalam amplop LJUS/ M disertai dengan
dua lembar daftar hadir peserta, dua lembar berita acara
pelaksanaan, kemudian ditutup dan dilem serta ditandatangani
oleh pengawas ruang US/ M di dalam ruang ujian.
i. Pengawas Ruang US/ M menyerahkan LJUS/ M dan naskah soal
US/ M kepada Panitia US/ M disertai dengan satu lembar daftar
hadir peserta dan satu lembar berita acara pelaksanaan US/ M;
dan
j. Pengawas yang melanggar tata tertib diberi teguran, peringatan oleh
kepala sekolah dan/atau sanksi sesuai dengan peraturan yang
berlaku.
14
Pemantauan, evaluasi dan pelaporan dilakukan oleh Penyelenggara US/ M,
Kementerian, Dinas Pendidikan, Suku Dinas Pendidikan Kota/ Kabupaten
serta Satuan Pendidikan sesuai dengan tugas dan kewenangannya.
L. PEMBIAYAAN
Biaya yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan US/ M dibebankan pada
APBN dan APBD melalui dana BOP.
M. SANKSI
1. Peserta US/ M yang melanggar tata tertib diberi peringatan secara
tertulis oleh Pengawas Ruang US/ M atau pengawas satuan
pendidikan. Apabila peserta US/ M sesudah diberi peringatan tetapi
tidak mengindahkan peringatan tersebut, maka hasil US/ M yang
bersangkutan dianggap tidak sah dan dimuat dalam berita acara;
2. Pelanggaran ringan yang dilakukan oleh peserta US/ M dengan sanksi
diberi peringatan meliputi:
a. meminjam alat tulis dari peserta US/ M;
b. tidak membawa kartu US/ M.
3. Pelanggaran sedang yang dilakukan oleh peserta US/ M dengan sanksi
dikeluarkan dari ruang US/ M meliputi:
a. membuat kegaduhan di dalam ruang US/ M;
b. membawa HP ke ruang US/ M.
4. Pelanggaran berat yang dilakukan oleh peserta US/ M dengan sanksi
pembatalan US/ M pada mata pelajaran bersangkutan meliputi:
a. kerjasama dengan peserta US/ M dan/atau menyontek;
b. menggunakan kunci jawaban;
c. menyebarkan kunci jawaban.
5. Pelanggaran ringan yang dilakukan oleh pengawas ruang dengan
sanksi dibebastugaskan sebagai Pengawas Ruang US/ M meliputi:
a. lalai, tertidur, merokok, dan berbicara yang dapat mengganggu
konsentrasi peserta US/ M;
b. lalai membantu peserta US/ M mengisi identitas diri sesuai dengan
kartu identitas.
6. Pelanggaran berat yang dilakukan oleh pengawas ruang dengan sanksi
sesuai dengan ketentuan perundangan meliputi:
a. memberi contekan;
b. membantu peserta US/ M dalam menjawab soal;
c. menyebarkan/membacakan kunci jawaban kepada peserta US/ M.
7. Satuan Pendidikan penyelenggara US/ M yang melanggar ketentuan
Juknis US/ M ini diberi sanksi sesuai dengan peraturan perundang-
undangan.
8. Pengawas satuan pendidikan yang melanggar ketentuan Juknis US/ M
ini diberi sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
............................ NAHDIANA
NIP .................................. NIP 196908061992012001