Definisi Asi
Definisi Asi
1. ASI Predominan
ASI predominan merupakan ASI yang diberikan kepada bayi
sejak usia 0-6 bulan ditambahkan dengan pemberian
minumam lain berupa teh, madu, air tajin dan minuman
lainnya.
2. ASI Parsial
ASI parsial merupakan ASI yang diberi pada anak sejak lahir,
disamping juga diberi tambahan makanan padat lain seperti
bubur, buah dan lainnya selain ASI.
3. ASI Ekslusif
ASI ekslusif merupakan ASI yang diberikan kepada bayi
sejak dilahirkan dalam waktu 6 bulan, tanpa memberikan
makanan/minuman pendamping atau pengganti lain selain
ASI seperti susu formula, jeruk, madu, air putih, air teh dan
tanpa tambahan makanan padat “bubur nasi, bubur susu,
biskuit dan lainnya”.
Komponen ASI
Nutrisi yang terkandung di dalam ASI cukup banyak dan
bersifat spesifik pada tiap ibu. Komposisi ASI dapat berubah
dan berbeda dari waktu ke waktu yang disesuaikan dengan
kebutuhan bayi sesuai usianya, berdasarkan waktunya, ASI
dibedakan menjadi tiga stadium yaitu:
ASI Matur
ASI matur merupakan ASI yang disekresi dari hari ke-10
sampai seterusnya dan komposisinya relatif konstan.
Kandungan utama ASI matur ialah laktosa “karbohidrat”
yang merupakan sumber energi untuk otak. Konsentrasi
laktosa pada air susu manusia, kira-kira lebih banyak 50%
dibandingkan dengan susu sapi. Walaupun demikian angka
kejadian diare karena intoleransi laktosa jarang ditemukan
pada bayi yang mendapatkan ASI karena penyerapan
laktosa ASI lebih baik dibanding laktosa yang terdapat
dalam susu sapi.
Selain itu, ASI kaya akan protein whey yang sifatnya mudah
diserap oleh usus bayi. Kemudian ASI matur juga
mengandung kadar lemak omega 3 dan omega 6 tinggi yang
berperan dalam perkembangan otak bayi. Disamping itu, ASI
matur juga mengandung asam lemak rantai panjang
diantaranya asam dokosaheksonik “DHA” dan asam
arakidonat “ARA” yang penting dalam perkembangan
jaringan syaraf serta retina mata.
https://www.dosenpendidikan.co.id/manfaat-asi/