POPULASI DAN SAMPEL

POPULASI

PARAMETER

SAMPEL STATISTIKA
(CONTOH)

STATISTIK

13-Apr-20 2
 SENSUS DAN SAMPLING

POPULASI SENSUS PARAMETER

SAMPLING SAMPEL STATISTIK

13-Apr-20 3
 PENGUJIAN HIPOTESIS SEDERHANA

►DEFINISI :
HIPOTESIS STATISTIK ADALAH SUATU PERNYATAAN ATAU
DUGAAN MENGENAI PARAMETER DARI SATU ATAU LEBIH
POPULASI.

Hipotesis yg diuji dinyatakan dg Ho ▬► nilai dari satu atau lebih parameter.

Penerimaan Ho ▬► tdk cukup bukti utk menyatakan sebaliknya.
Penolakan Ho ▬► penerimaan Hipotesis Alternatif (H1).

Misal dihipotesiskan rata-rata produksi padi sebesar 6 ton per hektar ▬►

Ho : µ = 6, sedang hipotesis alternatifnya dpt dituliskan
* H1 : μ < 6 , ATAU H1 : μ > 6 ▬► UJI SATU ARAH
* H1 : μ ≠ 6. ▬► UJI DUA ARAH

►PENGUJIAN HIPOTESIS TIDAK UNTUK MEMBUKTIKAN APAKAH

SUATU HIPOTESIS BENAR ATAU SALAH TETAPI UNTUK
MENERIMA ATAU MENOLAK HIPOTESIS.

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 4

 ►DUA JENIS GALAT
Galat Jenis I : menolak hipotesis nol yang benar
Galat Jenis II : menerima hipotesis nol yang salah

KESIMPULAN KEADAAN SEBENARNYA

Ho BENAR Ho SALAH

TERIMA Ho BENAR GALAT JENIS II

TOLAK Ho GALAT JENIS I BENAR

► PELUANG melakukan Galat Jenis I disebut TARAF NYATA UJI (α) ▬►

ukuran WILAYAH KRITIS : wilayah penolakan Ho
Pada pengujian hipotesis besarnya α biasanya ditetapkan lebih dahulu.

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 5

 ► KRITERIA UJI/KAIDAH KEPUTUSAN DITENTUKAN BERDASARKAN
SEBARAN SAMPLING DG MEMPERTIMBANGKAN :
➢ UJI SATU ARAH : UKURAN WILAYAH KRITIS SEBESAR α
➢ UJI DUA ARAH : UKURAN WILAYAH KRITIS DIBAGI DUA MASING-
MASING SEBESAR α/2

LANGKAH-LANGKAH PENGUJIAN HIPOTESIS

➢Nyatakan Ho
➢Pilih H1 yang sesuai (satu arah atau dua arah)
➢Tentukan taraf nyatanya α
➢Pilih statistik uji yang sesuai (perhitungan nilai statistik yang
digunakan didasarkan pada asumsi bahwa Ho benar)
➢Tentukan wilayah kritis (sesuai butir 2,3 dan 4)
KEPUTUSAN : tolak Ho jika nilai pada butir 4 masuk dalam wilayah
kritis, terima Ho jika sebaliknya.

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 6

 TUGAS 1
Jelaskan secara singkat apa yang dimaksud dengan :
1. Populasi
2. Hipotesis
3. Parameter
4. Statistik
5. Variabel
6. Salah (galat) jenis pertama
7. Wilayah kritis
8. Taraf nyata uji

Tugas dikumpulkan paling lambat dua hari setelah hari kuliah,

diketik dan dikirim ke grup wa ini dalam format pdf.
Penyerahan tugas merupakan bagian dari bukti kehadiran anda.

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 7

 UJI NILAI TENGAH

Ragam populasi (σ2) diketahui

Nilai tengah populasi = μ

sampel berukuran n ▬► x
x

Ho : μ = o

x - o ∑X
Statistik Uji : zh = __________ dimana : x = _______
σ/ n n

WILAYAH KRITIS
❑ UNTUK UJI DUA ARAH : H1 : μ ≠ o
Tolak Ho jika | zh | > zα/2 atau P (Z>| zh | ) < α/2

❑ UNTUK UJI SATU ARAH : H1 : μ > o

Tolak Ho jika zh > zα atau P (Z>| zh | ) < α

❑ UNTUK UJI SATU ARAH : H1 : μ < o

Tolak Ho jika zh < - zα atau P (Z>| zh | ) < α

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 8

RAGAM POPULASI (σ2) TIDAK DIKETAHUI
NILAI TENGAH POPULASI = μ
Dari populasi dipilih sampel berukuran n ▬► x & S2

(1). n ≥ 30
Ho : μ = o

- o
x__________ ∑X ∑ X2 - (∑ X)2/n
Statistik Uji : zh =
S/ n
dimana : x = ______ S² = _____________
n n–1

● UNTUK UJI DUA ARAH : H1 : μ ≠ o

Tolak Ho jika | zh | > zα/2 atau P (Z>| zh | ) < α/2

● UNTUK UJI SATU ARAH : H1 : μ > o

Tolak Ho jika zh > zα atau P (Z>| zh | ) < α

● UNTUK UJI SATU ARAH : H1 : μ < o

Tolak Ho jika zh < - zα atau P (Z>| zh | ) < α

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 9

(2). n < 30 dan populasi menyebar normal
Ho : μ = o

x - o
Statistik Uji : th = _______ ; db = n - 1
S/ n

∑X ∑ X2 - (∑ X)2/n
dimana : x = ____ ; S² = ______________
n n–1

● UNTUK UJI DUA ARAH : H1 : μ ≠ o

Tolak Ho jika | th | > t α/2(n-1) atau P (T>| th | ) < α/2

● UNTUK UJI SATU ARAH : H1 : μ > o

Tolak Ho jika th > t α(n-1) atau P (T>| th | ) < α

● UNTUK UJI SATU ARAH : H1 : μ < o

Tolak Ho jika th < - t α(n-1) atau P (T>| th | ) < α

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 10

 Contoh 1 :
Hasil pengukuran produksi padi jenis A (ton/ha) pada 10 petak di suatu
daerah tertentu adalah sebagai berikut :
4,3 ; 5,1 ; 4,8 ; 5,4 ; 4,6 ; 4,9 ; 5,4 ; 4,7 ; 4,8 ; 5, 5
Uji apakah rata-rata produksi padi = 5 ton/ha (Ho : μ = 5 ) ?

x - o 4,95 - 5 -0,05
th = __________ = ______________ = _________ = -0,403 , db = 9
S/ n 0,3923/√10 0,1241

P(T>0,403) = 0,696/2 = 0,348 > 0,025 (untuk H1 : μ ≠ 5 )

Kesimpulan : Terima Ho pada taraf nyata 5% artinya bahwa secara
umum rata-rata produksi padi sekitar 5 ton/ha

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 11

 UJI BEDA NILAI TENGAH
A. DUA PENGAMATAN INDEPENDEN (BEBAS)
Ragam populasi (σ12) diketahui
Nilai tengah populasi = μ1

sampel berukuran n1 ▬► X 1
X

Ragam populasi (σ22) diketahui

Nilai tengah populasi = μ2

sampel berukuran n2 ▬► X2

Ho : μ1 - μ2 = o

( X1 - X2 ) - o
Statistik uji zh = ________________________

(σ12 /n1 + σ22 /n2) ½

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 12

 ● UNTUK UJI DUA ARAH : H1 : μ1 - μ2 ≠ o
Tolak Ho jika | zh | > zα/2 atau P (Z>| zh | ) < α/2

● UNTUK UJI SATU ARAH : H1 : μ1 - μ2 > o

Tolak Ho jika zh > zα atau P (Z>| zh | ) < α

● UNTUK UJI SATU ARAH : H1 : μ1 - μ2 < o

Tolak Ho jika zh < - zα atau P (Z>| zh | ) < α

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 13

 Ragam Populasi Tidak Diketahui
(1). n1 ≥ 30 dan n2 ≥ 30
Ho : μ1 - μ2 = o
( X 1 - X 2 ) - o
Statistik uji : zh = ______________________
S1 S 22
2

+
n1 n2

● UNTUK UJI DUA ARAH : H1 : μ1 - μ2 ≠ o

Tolak Ho jika | zh | > zα/2 atau P (Z>| zh | ) < α/2

● UNTUK UJI SATU ARAH : H1 : μ1 - μ2 > o

Tolak Ho jika zh > zα atau P (Z>| zh | ) < α

● UNTUK UJI SATU ARAH : H1 : μ1 - μ2 < o

Tolak Ho jika zh < - zα atau P (Z>| zh | ) < α

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 14

 (2). n1 < 30 dan n2 < 30
(a). Ke Dua Populasi Menyebar Normal Dng Ragam Dianggap Sama.
Ho : μ1 - μ2 = o

( X 1 - X 2 ) - o
Statistik Uji : th = ________________________ ; db = n1 + n2 - 2
Sp 1 1
+
n1 n 2

(n1-1)S12 + (n2-1) S22

dimana : Sp2 = ____________________________

n1 + n2 - 2

● Untuk uji dua arah : H1 : μ1 - 2 ≠ o

Tolak Ho jika | th | > tα/2(n1 + n2 - 2) atau P (T>| th | ) < α/2

● Untuk uji satu arah : H1 : μ1 - 2 > o

Tolak Ho jika th > tα(n1 + n2 - 2) atau P (T>| th | ) < α

● Untuk uji satu arah : H1 : μ1 - 2 < o

Tolak Ho jika th < - tα(n1 + n2 - 2) atau P (T>| th | ) < α
Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 15
b). Ke Dua Populasi Menyebar Normal Dng Ragam Dianggap Tidak Sama.
Ho : μ1 - μ2 = o

( X 1 - X 2 ) - o
Statistik Uji : th = ________________________
S1 S 22
2

+
n1 n2

(S12/n1 + S22/n2)2
Dng derajat bebas efektif : dbe = _______________________________________

(S12/n1) 2 /(n1-1) + (S22/n2)2/(n2-1)

dbe (dibulatkan ke bawah).

● Untuk uji dua arah : H1 : μ1 - 2 ≠ o

Tolak Ho jika | th | > tα/2(dbe) atau P (T>| th | ) < α/2

● Untuk uji satu arah : H1 : μ1 - 2 > o

Tolak Ho jika th > tα(dbe) atau P (T>| th | ) < α

● Untuk uji satu arah : H1 : μ1 - 2 < o

Tolak Ho jika th < - tα(dbe) atau P (T>| th | ) < α

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 16

 Contoh 2 :
Hasil pengukuran produksi padi (ton/ha) dari 5 petak jenis A dan 7 petak jenis
B adalah sebagai berikut :
Jenis A : 4,3 ; 5,1 ; 4,8 ; 5,4 ; 4,6
Jenis B : 5,6 ; 5,9 ; 5,4 ; 6,0 ; 5,8 ; 5,1 ; 6,2
Uji apakah rata-rata produksi padi jenis A = jenis B (Ho : μ1 = 2) ?

(a). Ragam kedua populasi dianggap sama

( X 1 - X2 ) 4,84 – 5,7143
th = _______________________ = _________________ = -3,756
Sp 1 1 0,2328
+
n1 n2

db = 5 + 7 – 2 = 10

P(T > 3,756 ) = 0,004/2 = 0,002 < 0,005

Kesimpulan : Tolak Ho pada taraf nyata 1% artinya bahwa secara

umum rata-rata produksi padi jenis A tidak sama dengan jenis B

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 17

PENGAMATAN BERPASANGAN (PAIR OBSERVATIONS).
POPULASI MENYEBAR NORMAL
Ho : μd = o

d - o
Statistik uji : th = __________ ; db = n - 1
Sd / n

Dimana : di = X1i –X2 i ; i = 1, 2, .........., n

∑d ∑ d2 - (∑d)2/n
d = _______ ; Sd2 = _______________ ; derajat bebas = n-1.
n n–1

● Untuk uji dua arah : H1 : μd ≠ o

Tolak Ho jika | th | > tα/2(n-1) atau P (T>| th | ) < α/2

● Untuk uji satu arah : H1 : μd > o

Tolak Ho jika th > tα(n-1) atau P (T>| th | ) < α

● Untuk uji satu arah : H1 : μd < o

Tolak Ho jika th < - tα(n-1) atau P (T>| th | ) < α
Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 18
Contoh 3:
Suatu program latihan senam diklaim dapat menurunkan berat badan.
Berat badan 8 wanita sebelum & sesudah mengikuti program adalah :
Sebelum Sesudah d
70.3 67.2 3.1
67.4 63.8 3.6
53.8 54.1 -0.3
72.6 67.9 4.7
56.9 55.3 1.6
68.4 66.0 2.4
65.1 61.6 3.5
66.3 61.8 4.5

Uji apakah program tsb dapat menurunkan berat (Ho : μd = 0 ) ?

d - o 2,8875 2,8875
th = _______ = ___________ = ________ = 4,974 ; db = 7
Sd / n 1,6418/√8 0,5805
P(T > 4,974) = 0,001 < 0,005
Kesimpulan : Tolak Ho pada taraf nyata 1%

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 19

 Pengujian Proporsi
Ho : p = po

x − npo
z =
npo (1 − po )

Contoh : (Teladan 11 Hal 320)

Ho : p=0,6
H1 : p>0,6
α =0,05

70 − 100 ( 0, 6 )
z = = 2, 04
100 ( 0, 6 )( 0, 4 )

Z0,05 = 1,645 Tolak Ho

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 20

Pengujian Beda Proporsi
Ho : p1 = p2 = p

pˆ 1 − pˆ 2
z=

(
pˆ 1 − pˆ ) 1 +
1 

 n1 n2 

x1 + x2
ˆ =
p
n1 + n2

Contoh : Teladan 12 Hal 322 Walpole

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 21

Beta Putranto PENGUJIAN HIPOTESIS 22