Anda di halaman 1dari 6

RESUME

PENGEMBANGAN DIRI

DOSEN : Jonathan Kelabora, S.SiT., M.Kes

Di Susun Oleh :

Nama : Tii sarlota warwuru

Nim : P07120218091

Tingkat : 2 - B

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALUKU

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN TUAL

2020
PEMBAHASAN

2.1. PENGERTIAN
Pengertian Curriculum vitae merupakan sebuah dokumen wajib dalam melamar
pekerjaan. Curriculum Vitae atau di singkat dengan CV merupakan sebuah bentuk daftar
riwayat hidup yang umumnya digunakan untuk bahan referensi dalam melamar kerja.
Curriculum vitae berisikan histori atau sejarah seseorang yang tidak diketahui orang lain,
dari mulai pendidikan awal hingga perjalanan karier.
Seseorang yang ingin melamar pekerjaan, biasanya menggunakan curriculum vitae untuk
diselipkan di belakang surat lamaran kerja. Hal ini dilakukan agar perusahaan perekrut
mengetahui sejarah mengenai pelamarnya, oleh sebab itu curriculum vitae harus dirangkai
semenarik mungkin.
Curriculum vitae juga bisa dikatakan sebagai suatu cara dalam menjual atau
mempromosikan diri kamu kepada perusahaan perekrut. Dimana beberapa perusahaan akan
sangat tertarik dengan Curriculum vitae yang berisikan pengalaman kerja, prestasi dan
kemampuan pelamarnya.

2.2. TUJUAN CURRICULUM VITAE


CV atau biasa yang kita kenal Curiculum Vitae ini bermaksud untuk membantu si
pelamar kerja mendapatkan suatu pekerjaan karena di dalam CV ini terdapat hal-hal tentang
diri seseorang pelamar dari ia baru lahir hingga sekarang , istilahnya CV itu di bisa anggep
perjalanan hidup dari seseorang  tersebut dari dulu hingga sekarang .
Maksud seseorang membuat CV antara lain bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat
untuk mendapatkan pekerjaan karena tanpa adanya CV , si pelamar pekerjaan belum tentu
bisa mendapatkan pekerjaan karena belum memenuhi syarat , maka dari itu CV ini sangat
perlu diperhatikan baik dalam penulisannya karena bersifat informasi yang penting dan
berhubungan dengan riwayat hidup seseorang . Makalah dibuat , untuk memahami dan
mengetahui bagaimana bentuk dari CV tersebut
.
2.3. KOMPONEN PENTING YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM MEMBUAT
CURRICULUM VITAE
Berikut ini beberapa hal yang hendaknya diperhatikan dalam membuat Curriculum
Vitae (CV). Curriculum Vitae (CV) atau Daftar Riwayat Hidup atau sering disebut Resume,
di setiap negara berbeda-beda. Hal ini karena dipengaruhi oleh budaya, kebiasaan,
pandangan politik, juga aturan main yang berbeda-beda.
1. Identitas (Data Pribadi)
Cantumkan identitas anda dengan jelas, seperti : Nama Lengkap, Jenis Kelamin, Tempat
dan Tanggal Lahir, Kewarganegaraan, Agama, Status Perkawinan, Tinggi dan Berat
Badan, Alamat Lengkap, Telepon, HP, serta e-mail (bila ada).Khusus untuk e-mail,
sebaiknya anda memilikinya. Jika tidak memilikinya, anda dapat membuat alamat email
di Gmail, Yahoo, atau Hotmail dan yang lainnya.
2. Pendidikan
Cantumkan pendidikan formal dan pelatihan/kursus yang pernah anda ikuti; lengkap
dengan tahun masuk dan tahun lulus, jurusan, jenjang studi, dan nama lembaganya.
Urutannya dimulai dari pendidikan formal terlebih dulu, baru kemudian pendidikan non
formal (pelatihan, kursus, dsb).
3. Kemampuan
Uraikan secara singkat kemampuan anda yang relevan dengan bidang pekerjaan yang
dilamar. Misalkan anda melamar kerja di bidang akuntansi, maka jelaskan secara singkat
bahwa anda memahami akuntansi dan administrasi, sistem perpajakan, biasa bekerja
menggunakan komputer, dsb-nya. Tentu saja kemampuan-kemampuan yang anda
tulis/cantumkan tersebut harus benar-benar anda miliki. Jangan mencantumkan
kemampuan yang tidak anda miliki.
4. Pengalaman kerja
Cantumkan deskripsi singkat tentang pekerjaan anda pada perusahaan sebelumnya,
lengkap dengan pangkat, jabatannya, jenis pekerjaan, prestasi (bila ada), tanggung jawab
dan wewenang pekerjaan
5. Pengalaman Organisasi (bila ada)
Cantumkan pengalaman organisasi yang relevan (sesuai atau berhubungan) dengan jenis
pekerjaan yang anda lamar tersebut. Bila tidak ada yang relevan, lewati saja nomor 5 ini.
6. Referensi Kerja (bila ada)
Bila memungkinkan, cantumkan referensi, yaitu orang yang bisa dihubungi oleh pihak
penyeleksi lamaran kerja untuk menanyakan hal-hal penting seputar diri anda (biasanya
nama atasan dimana anda bekerja sebelumnya).
2.4. TEKNIK MEMBUAT CURRICULUM VITAE
Curriculum Vitae (CV) merupakan dokumen yang  bisa dianggap sebagai daftar riwayat
hidup profesional. Informasi yang ditampilkan dalam CV biasanya mencakup biodata,
pengalaman, pencapaian, dan kualifikasi lainnya. Oleh karena itu, cara membuat CV
yang efektif harus sangat diperhatikan.
1. Gunakan font standar
Mungkin kamu pernah berpikir kalo penggunaan font standar seperti Times New Roman,
Arial,  atau Calibri, akan membuat tampilan CV kamu menjadi kurang menarik. Jangan
salah kaprah. Tujuan utama dari penulisan CV adalah untuk menyampaikan informasi
mengenai riwayat hidup kamu. Jadi, yang terpenting adalah bagaimana cara membuat CV
kamu mudah dibaca oleh perekrut.
2. Ubah nama file CV kamu
Alih-alih menggunakan nama file seperti “Curriculum Vitae”, kamu lebih baik
menggunakan nama file yang bersikan nama lengkap kamu seperti “Jon Snow_CV”. Poin
ini merupakan salah satu cara membuat CV kamu menjadi lebih mudah untuk
diidentifikasi oleh perekrut, di tengah himpitan ribuan CV pelamar lain.
3. Simpan file CV kamu sesuai format yang diminta
Pada umumnya pihak perekrut mengizinkan para pelamar untuk melampirkan CV dalam
format pdf maupun word document. Akan tetapi, format word document sering
mengalami masalah jika dibuka melalui gawai yang berbeda. Menyimpan dalam format
pdf merupakan salah satu cara membuat CV mudah dibuka melalui berbagai perngakat.
4. Tambahkan profil LinkedIn kamu
Salah satu cara membuat CV lebih berisi adalah dengan menambahkan profil sosial
media kamu seperti LinkedIn dan twitter.
5. Pastikan hyperlink yang kamu cantumkan dapat diakses
Berhubung CV kamu yang kemungkinan besar akan dibaca melalui komputer perangkat
lainnya, pastikan tautan yang menghubungkan ke alamat email, media sosial,
ataupun personal website dapat diakses.
6. Hapus data yang tidak relevan
Cara membuat CV berikutnya yang terkadang tidak disadari adalah kamu tidak perlu
mencantumkan data yang tidak perlu diketahui oleh perusahaan seperti tanggal lahir,
agama, atau hobi.
7. Tidak perlu mencantumkan tahun kelulusan jika
Kamu bukan seorang fresh graduate dan sudah lulus lebih dari tiga tahun. Perekrut hanya
perlu mengetahui kalau kamu telah menyelesaikan studi dan mendapatkan gelar sarjana.
Jadi, kamu tidak menyertakan tahun kelulusan ketika menulis CV.
8. Pindahkan posisi riwayat pendidikan kamu
Kamu sebaiknya meletakkan pengalaman kerja kamu di atas riwayat pendidikan. Sebab,
pengalaman kerja kamu lebih penting dan relevan untuk menjadi pertimbangan bagi
perekrut.
9. Buat CV kamu semudah mungkin untuk dibaca
Cara membuat CV kamu menjadi lebih mudah untuk dibaca salah satunya dengan
melakukan pengaturan seperti line spacing dan ukuran font
DAFTAR PUSTAKA

Ahmad, Fauzy. 2014. Contoh  CV Lamaran Kerja (Curiculum Vitae) Bahasa Indonesia Yang
Baik.

Brotowidjoyo, Mukayat, D. 1993. Penulisan Karangan Ilmiah . Jakarta : Akademika Pressindo

Gorys Keraf : Argumentasi dan Narasi, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2003.
          
Gorys Keraf : Komposisi, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2001

Suryanto, Alex, Haryanta, Agus, 2006. Bahasa dan Sastra Indonesia . Tangerang : Erlangga.
.

Anda mungkin juga menyukai