Anda di halaman 1dari 2

Tugas :

1. Buat ilustrasi zonasi bencana dengan menggunakan gambar!

2. Dalam siklus bencana kondisi diatas masuk dalam fase apa?

- Terjadi pada fase Bencana, Tanggap Darurat.

3. Buat alur koordinasi penanganan bencana!

Terdapat 3 zona dalam manajemen bencana

1. Zona Merah : terdiri dari TNI, Tim SAR, Polisi, dan Tim Medis
Pada zona merah dilakukan evakuasi korban yang oleh anggota TNI, Tim SAR dan Kepolisian.
Jika kondisi memungkinkan, tim medis diperkenankan turun ke lokasi zona merah untuk
melakukan triage di tempat tersebut. Namun jika kondisi medan terlalu berbahaya, tim
medis menunggu korban dievakuasi di zona kuning.

2. Zona Kuning : terdiri dari tim medis, yakni PMI dan Relawan.
Pada zona kuning dilakukan triage oleh tim medis dan perawatan sementara. Dizona
tersebut, relawan dan PMI juga bertugas untuk mengevakuasi korban menuju ke posko
bencana.

3. Zona Hijau : terdiri dari tim pendukung, yakni pemerintaah, relawan, pelayanan informasi,
logistic.

Pada zona hijau terdapat penampungan sementara / posko bencana.

4. Tempatkan masing-masing petugas sesuai perannya! (tempatkan di ilustrasi bencana no.1)

5. Pos-pos apa yang harus disiapkan ketika terjadi bencana diatas? (tempatkan di ilustrasi bencana no.1)

6. Menurut anda tindakan yang dilakukan oleh kepala desa sudah benar?

Ya, sudah benar.

7. Sebutkan peran petugas kesehatan khususnya perawat pada kasus diatas!

1. Peran Perawat dalam Fase Impact

 Berperan cepat dan tanggap dalam melakukan triage kepada para korban serta menentukan
apakah korban bisa ditangani di posko kesehatan atau harus dirujuk ke fasilitas kesehatan.

2. Peran Perawat dalam Fase Post-impact


 Bencana tentu memberikan bekas khusus bagi keadaan fisik, sosial dan psikologis tertentu.
 Stres psikologis yang terjadi dapat terus berkembang hingga terjadi post-traumatic stress disorder
(PTSD) yang merupakan sindrom dengan tiga kriteria utama. Pertama, gejala trauma pasti dapat
dikenali. Kedua, individu tersebut mengalami gejala ulang traumanya melalui flashback, mimpi,
ataupun peristiwa-peristiwa yang memacunya. Ketiga, individu akan menunjukkan gangguan fisik.
Selain itu, individu dengan PTSD dapat mengalami penurunan konsentrasi, perasaan bersalah, dan
gangguan memori.
 Tim kesehatan bersama masyarakat dan profesi lain yang terkait bekerja sama dengan unsur lintas
sektor menangani masalah kesehatan masyarakat pasca gawat daruratserta mempercepat fase
pemulihan (recovery) menuju keadaan sehat dan aman.

8. Lakukan triage kepada 15 korban luka!

Triage 1 (merah) : 5 orang (dengan 3 orang mengalami cedera kepala berat, 2 orang mengalami gagal
nafas. Perlu penanganan SEGERA.

Triage 2 (kuning) : 5 orang (Pasien memerlukan tindakan defintif tetapi tidak ada ancaman jiwa segera.
Misalnya : 1 fraktur tertutup, 2 cedera dada tanpa gangguan pernafasan, 2 orang cedera kepala.

Triage 3 (hijau ) : 5 orang (Pasien mendapat cedera minimal, dapat berjalan dan menolong diri sendiri
atau mencari pertolongan, misalnya: 3 orang dengan luka robek tanpa perdarahan hebat, 2 patah tulang
ringan)

9. Lakukan transportasi pasien sesuai hasil triage!

10. Catat hasil triage!

Triage 1 (merah) : 5 orang (dengan 3 orang mengalami cedera kepala berat, 2 orang mengalami gagal
nafas. Perlu penanganan SEGERA.

Triage 2 (kuning) : 5 orang (Pasien memerlukan tindakan defintif tetapi tidak ada ancaman jiwa segera.
Misalnya : 1 fraktur tertutup, 2 cedera dada tanpa gangguan pernafasan, 2 orang cedera kepala.

Triage 3 (hijau ) : 5 orang (Pasien mendapat cedera minimal, dapat berjalan dan menolong diri sendiri
atau mencari pertolongan, misalnya: 3 orang dengan luka robek tanpa perdarahan hebat, 2 patah tulang
ringan)

Anda mungkin juga menyukai