Waktu : 60 Menit
INDIKATOR
a) Menyiapkan alat alat pada pemeriksaan antropometri pada bayi baru lahir
b) Melakukan pemeriksaan antropometri pada bayi baru lahir yaitu mengukur
berat badan. Panjang badan, lingkar kepala, lingkar dada dan lingkar lengan
atas pada bayi baru lahir.
REFERENSI
1. Ambarawati Retna Eny, dkk. 2011. KDPK Kebidanan Teori dan Aplikasi.
Yogyakarta :NuhaMedika.
2. Maryunani Anik, dkk. 2008. Buku Saku Asuhan Bayi Baru Lahir. Jakarta :
Trans Info Media.
3. Muslihatun, 2010, Asuhan Neonatus, Bayi dan Balita,.Yogjakarta :
Fitramaya.
PENDAHULUAN
Pemeriksaan fisik merupakan salah satu hal yang harus dikerjakan dalam
rangkaian pengumpulan data dasar (pengkajian data) pada bayi baru lahir sebagai
dasar dalam menentukan asuhan kebidanan pada bayi baru lahir.
Dalam melakukan pemeriksaan ini sebaiknya bayi dalam keadaan telanjang di
bawah lampu terang, sehingga bayi tidak mudah kehilangan panas. Tujuan
pemeriksaan fisik secara umum pada bayi adalah menilai keadaan umum bayi,
menentukan status adaptasi atau penyesuaian kehidupan intrauteri kedalam kehidupan
ekstrauteri, dan mencari adanya kelainan/ ketidak normalan pada bayi.Pemeriksaan
antropometri pada bayi baru lahir antara lain mengukur berat badan, panjang
badan,lingkar kepala, lingkar dada, dan lingkar lengan atas pada bayi baru lahir.
LANDASAN TEORI
Pemeriksaan Antropometri Pada Bayi Baru Lahir
LANGKAH KERJA
KESIMPULAN
Pemeriksaan fisik bayi baru lahir adalah salah satu hal yang harus dikerjakan dalam
rangkaian pengumpulan data dasar (pengkajian data) pada bayi baru lahir sebagai dasar dalam
menentukan asuhan kebidanan pada bayi baru lahir. Bertujuan untuk memeriksa dan mengkaji
kondisi bayi baru lahir dan adanya abnormalitas dan injuri yang dapat terjadi.
Menyetujui,
Dosen Pengajar