Anda di halaman 1dari 6

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan
deskriptif yaitu suatu metode yang dilakukan dengan tujuan untuk
melihat gambaran tentang keadaan secara objektif, yaitu untuk
mengetahui yang bertujuan untuk melihat gambaran motivasi ibu hamil
dalam mengikuti kelas ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Paal
Merah II Kota Jambi Tahun 2019.

B. Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh
informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya. Secara
teroristis, variabel dapat didefinisikan objek yang mempunyai variasi
antara satu objek sebagai atribut seseorang atau dengan yang lainnya
(Sulistyaningsih, 2011).

C. Kerangka Konsep
Kerangka konsep penelitian ini disesuaikan dengan pendapat
teori. Dari kerangka teori yang sudah dibahas penulis tidak mengambil
keseluruhan variabel dari setiap faktor. Dalam penelitian ini hanya
terfokus pada aspek motivasi dalam mengikuti kelas ibu hamil. Secara
skematis kerangka konsep dalam penelitian ini dapat digambarkan
sebagai berikut:
Bagan 3.1
Kerangka Konsep Penelitian

Motivasi Ibu Hamil K4 Kelas Ibu hamil

21
22

D. Definisi Operasional
Berdasarkan variabel pada kerangka konsep penelitian, maka
penulis memberikan batasan-batasan dalam definisi operasional sebagai
berikut:
Tabel 3.1
Definisi Cara Alat Skala
Variabel Hasil Ukur
Operasional Ukur Ukur Ukur
Motivasi Dorongan Pengisian Kuesioner Ordinal 1. Tinggi jika
Ibu Hamil yang timbul Kuesioner skor ≥
K4 dalam dari diri sendiri median (6)
mengikuti maupun orag 2. Rendah jika
kelas ibu lain dalam skor <
hamil mengikuti median (6)
kelas ibu hamil
Definisi Operasional

E. Lokasi Dan Waktu Penelitian


Tempat penelitian akan dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas
Paal Merah II Kota Jambi dan dilakukan pada bulan Agustus 2019.

F. Populasi Dan Sampel


1. Populasi
Menurut Saryono (2011) adalah keseluruhan sumber data yang
diperlukan dalam suatu penelitian. Berdasarkan pengertian ini dapat
disimpulkan bahwa populasi yang dałam penelitian ini yaitu seluruh ibu
hamil K4 di Puskesmas Paal Merah II Kota Jambi pada tahun 2018
terdapat 277 orang.
2. Sampel
Menurut Arikunto (2010), sampel adalah sebagian atau wakil
populasi yang teliti. Sampel dipilih dengan teknik accidental sampling
yaitu penelitian yang dilakukan secara kebetulan ada pada saat penelitian.
Berikut ini adalah rumus dan perhitungan sampel yang akan diteliti
menggunakan rumus Kelvin :
23

N
n= 1+Ne2

Keterangan :

N : Populasi

E2 : Standar Eror (10%)

N
n=
1+Ne2
277
= (1+(277X0,152)

= 277
1+6,2325

= 277
7,2325
=
38,3 ( 38 ) esponden

Berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan rumus Kelvin


maka besar sampel sebanyak 38 responden
Kriteria Inklusi
a. Ibu hamil k4 yang berkunjung di Wilayah Kerja Puskesmas Paal
Merah II Kota Jambi pada bulan Agustus 2019
b. Bersedia menjadi responden
c. Dapat diajak berkomunikasi dan kooperatif
Kriteria Ekslusi
a. Ibu hamil yang tidak tidak bisa menyelesaikan pengisian kuesioner
b. Ibu hamil yang mengalami komplikasi

G. Pengumpulan Data
1. Sumber Data
24

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Menurut
Saryono (2011) data primer disebut juga dengan data tangan pertama.
Pengumpulan data yang dikumpulkan langsung dari sumbernya. Data
primer yang dibutuhkan dalam penelitian ini yaitu dengan pengisian
cara kuesioner gambaran motivasi ibu hamil K4 dalam mengikuti
kelas ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Paal Merah II Kota
Jambi Tahun 2019.
2. Teknik pengumpulan data
Pengumpulan data penelitian ini dengan pengisian kuesioner.
Pengisisan kuesioner adalah suatu cara pengumpulan data atau suatu
penelitian mengenai suati masalah yang umumnya banyak
menyangkut kepentingan umum (Sulistyaningsih, 2011).

H. Instrumen penelitian
Instrumen untuk pengumpulan data pada penelitian ini adalah
kuesioner Menurut Hidayat (2010), kuesioner adalah sejumlah
pertanyaan tertulis yang di gunakan adalah pertanyaan terstruktur
mengenai gambaran motivasi hasil dalam mengikuti kelas ibu hamil K4
di Wilayah Kerja Puskesmas Paal Merah II Kota Jambi Tahun 2019.
Varibel motivasi terdiri dari 9 pernyataan yang di adopsi dari penelitian
Lubis (2012).

I. Pengolahan Data dan Analisa Data


1. Pengolahan Data
Menurut Sulistyaningsih (2011). Data yang telah dikumpulkan
selanjutnya diolah melalui tahapan, sebagai berikut:

a. Editing
25

Data editing adalah kegiatan memeriksa data, kelengkapan,


kebenaran pengisian data, keseragaman ukuran, keterbacaan
tulisan dan konsintesi data berdasarkan tujuan penelitian.
Langkah ini sangat penting dan peneliti perlu
mempertimbangkan hal-hal berikut ini:
1) Hanya memilih atau memasukkan data yang penting dan
benar benar diperukan.
2) Hanya memilih data yang objektif (tidak bias). Apabila ada
data isian dalam angket yang kosong ( tidak diisi) atau data
isisan tidak jelas atau tidak terbaca atau jawaban tidak sesuai
perintah, maka peneliti tidak boleh membust interprestasi
sendiri Dianjurkan agar data tersebut tidak digunakan.
3) Bila data yang di kumpulkan enggunakan teknik wawancara
atau angket, harus dibedakan antara informasi yang
diperlukan dengan kesan pribadi responden.
b. Coding
Coding adalah pemberian kode pada data yang berskala
nominal dan ordinal. Kodenya berbentuk angka/numenik/nomor
bukan simbol karena hanya angka yang dapat diolah secara
statistik dengan bantuan program komputer. Dalam pengkodean
penelitian variabel motivasi Ibu Hamil K4
1) Tinggi diberi kode 1
2) Rendah diberi kode 2
c. Scoring
Scoring dilakukan dengan menetapkan skor nilai) pada
setiap pertanyaan pertanyaan kuesioner dan pada saat
pengkategorikan setiap variabel. Pada pengkategorian skor
variabel seperti:

1) Jika skor total jawaban > median (6) maka motivasi tinggi
26

2) Jika skor total jawaban < median (6) maka motivasi


rendah.
d. Entry data
Data entry adalah memsakukkan data yang telah di
codimg ke dalam program komputer. Perlu ketelitian dan
kecermatan peneliti memasukkan data tersebut karena apabila
salam melakukan entry, maka akan berpengaruh pada kebenaran
data dan selanjutnya akan berpengaruh pada analisi serta
pengambilan kesimpulan hasil penelitian.
e.. Cleaning
Dilakukan untuk memastikan bahwa keseluruhan data
sudah dientri dan tidak terdapat kesalahan dalam memsakukkan
data sehingga siap untuk dianalisis.
2. Analisis data
Menurut Notoadmodjo (2010), analisis data secara univariat,
yaitu menyederhanakan atau memudahkan intervensi data ke dalam
bentuk penyajian diagram atau tabel. Penelitian ini bertujuan untuk
melihat gambaran ditribusi frekuensi. Analisa univariat dapat di hitung
dengan rumus dalam Ariani (2014):

f
P=  100%
N

Keterangan : P = Proposi
f = Frekuensi kategori
N = Jumlah sampel

Anda mungkin juga menyukai