Anda di halaman 1dari 4

GOLONGAN HALOGEN

Golongan Halogen F, Cl, Br, I dan At adalah kelompok unsur-unsur yang sangat kontras
terhadap golongan alkali. Alkali adalah kelompok logam yang sangat reaktif, elektropoitif sedangkan
halogen adalah kelompok nonlogam yang sangat reaktif, elektronegatif. Paling reaktif untuk alkali
terdaoat pada unsur paling bawah sedangkan untuk halogen terdapat pada unsur paling atas dari
golongannya dala sistem periodik unsur.

Dalam kondisi SATP, fluorin berupa gas tak berwarna, kloriun berupa gas hijau pucat, bromin
berupa cairan minyak merah coklat, dan iodin berupa padatan hitam metalik. Tekanan bromin dan
iodin sangat tinggi, sehingga uap merah-coklat-beracun sangat jelas nampak ketika tutup botol bromin
dibuka, demikian juga uap violet dan beracun midaah dihasilkan pada sedikit saja pemanasan iodin.
Astatin, bersifat radioaktif dengan waktu paroh yang sangat pendek, dan dianggap di luar jangkauan
pembicaraan pada kesempatan ini.

Keenderungan sifat-sifat fisis dan kimiawi golongan halogen dapt dillihat pada tabel berikut

Tipe F
9 17Cl 35Br 53I 85At
Konfigurasi elektronik [2He] 2s2 [10Ne] 3s2 3p5 [18Ar] 3d10 4s2 [36Kr] 4d10 5s2 [54Xe] 4f10
2p5 4p5 5p5 10 2
5d 6s 6p 5

-
Jari-jari X (pm) 133 184 196 220 -
Jari-jari kovalen X2(pm) 72 100 114 133 -
Jari-jari v d Waals (pm) 135 180 195 215 -
Elektronegativitas (skala 4,0 3,0 2,8 2,5 2,2
pauling)
Tingkat oksidasi umum -1 -1 , -1 , -1 ,
+1,+3,+5,+7 +1,+3,+5,+7 +1,+3,+5,+7
Energi Ionosasi ke 1 (Kj 1680,6 1255,7 1142,7 1008,7 926
mol-1)
Afinitaas Elektron 332,6 348,5 324,7 295,5 270
Energi Ikat -2,87 -1,36 -1,07 -0,535 -0,3
Titik leleh -219 -101 -7 +114
Titik didih -188 -34 +60 +185

Titik leleh dan titik didih molekul secara diatomik halogen naik secara pelahan dn hak ini
berjaiatan dengan sifat polabiritas molekul diatomik halogen naik secara perlahan dengan naiknya
nomor atom, hal ini disebabkan oleh naiaknya jari-jari atau volume atom dan jumlah total elektron,
sehingga posisi atom makin mudah terditribusi secara tak homogen di sepanjang waktu. Dengan
demikian akibatknya naiknya gaya disperi atau gaya london, dan pada gilirannya mengakibatkan
naiknya titik leleh dan titik dididh molekuk yang bersangkutan.

Flourin

 SEJARAH

Ada tahun 1529, Georigius Agricola menggambarkan penggunaan senyawa fluorspar sebagai penjejak
aliran dalam tubuh, dan pada awal tahun 1670, Schwandhard menemukan bahwa gelas teretsa ketika
terpapar dengan fluorspar yang diberi asam. Scheele dan banyak ahli lainnya, termasuk Davy, Gay-
Lussac, Lavoisier, dan Thenard bereksperimen dengan asam fluorida, dan beberapa eksperimen
berakhir dengan tragis. Fluorin akhinya bisa diisolasi pada tahun 1886 oleh Moissan setelah  berusaha
selama hampir 74 tahun.
 Sifat-sifat

Fluorin adalah unsur yang paling elektronegatif dan reaktif bila dibandingkan dengan semua unsur.
Dalam bentuk gas merupakan molekul diatomik (F₂), tak berwarna , gas korosif, bereaksi dengan
banyak senyawa organik dan anorganik. Logam, kaca, keramik, karbon, bahkan air terbakar dalam
fluorin dengan nyala yang terang. Adanya komponen fluorin dalam air minum melebihi 2 ppm dapat
menimbulkan lapisan kehitaman pada gigi.

Setelah Perang Dunia II, tidak ada produksi unsur fluorin secara massal. Proyek bom nuklir dan
penerapan energi nuklir, telah membuat fluorin harus dibuat dalam jumlah besar.

 Kegunaan
Fluorin  dan senyawanya digunakan dalam memproduksi uranium (dari heksafluorida) dan lebih dari
100 senyawa fluorin komersial, termasuk plastik untuk suhu tinggi. Asam fluorida mengetsa kaca
lampu pijar. Reaksi : CaSiO 3+ 8HF → H2SiF6 + CaF2 + 3H2O. Fluor hidrokarbon  [Freon-12
( CF2Cl2 )] digunakan besar-besaran dalam pendinginan udara di kulkas dan AC.
Keberadaan fluorin sebagai senyawa fluorida yang mudah larut dalam air minum melebihi 2 ppm
dapat menyebabkan bercak pada lapisan email gigi, bila terkonsumsi oleh anak-anak dengan gigi
permanen. Meski demikian, dalam  jumlah yang lebih sedikit, fluorin dapat mencegah lubang gigi.
Bahan yang dicampurkan dalam pasta gigi adalah Natrium heksafluoroksilikat ( Na₂SiF6 ).
Flourin juga berguna untuk mengawetkan kayu (Natriun fluorida (NaF)), sebagai insulator (Belerang
hexafluorida (SF6)), sebagai bahan pelarut dalam pengolahan bahan alumunium (Kliorit (Na 3AlF6)),
sebagai bahan pada peralatan mesin (Teflon), dan sebagainya.

Unsur fluorin  juga telah dipelajari sebagai bahan bakar roket karena nilai daya dorong yang sangat
luar biasa

Klorin

Sejarah

pertama kali di identifikasi oleh seorang ahli farmasi Swedia, Carl Wilhem Scheele pada tahun 1774
namun baru pada tahun 1810 diberi nama chlorin oleh Sir Humphrey Davy seorang ahli kimia Inggris.
Istilah chlorin berasal dari bahasa Yunani khloros yang berarti hijau hal yang diambil dari warna gas
klorin yang kuning kehijauan.

Kegunaan

1. Desinfektan. Klorin digunakan untuk desinfeksi air termasuk air untuk mandi, kolam renang
dan juga air minum. Klorin digunakan sebagai desinfektan air minum karena mempunyai efek
dapat membunuh bakteri E. Coli serta Giardia dan harganya murah. Penambahan klorin pada
air minum dimulai sejak tahun 1800. Sejak tahun 1904, penambahan klorin pada air minum
menjadi standar yang harus dipenuhi penyedia layanan air minum hingga
sekarang.1 Termasuk pada air PDAM kita lho. Cairan klorin juga dapat digunakan sebagai
cairan pembersih alat-alat rumah tangga. 2 Di bidang kesehatan, larutan klorin 0,5% telah
sejak lama digunakan untuk dekontaminasi alat-alat bedah seperti jahit set dan partus set.

2. Pemutih. Pada proses produksi kertas dan pakaian, klorin digunakan sebagai cairan pemutih
(bleaching). Di pasaran, klorin dikemas sebagai agent pemutih pakaian dengan berbagai
merk. Bahan dasarnya dibuat dari natrium hidroksida dan gas klor (gas klorin dialirkan ke
dalam larutan natrium hidroksida sehingga membentuk natrium hipoklorit (NaOCL) yang
disebut zat pemutih).
3. Senjata kimia. Karena efeknya yang sangat iritatif, gas klorin telah digunakan sebagai
senjata kimia pada perang dunia ke II.

Iodin

SEJARAH

Iodin pertama kali ditemukan oleh B Courtoise pada tahun 1811. Ia mereaksikan cairan yang
dihasilkan dari tanaman lait seperti rumput laut dengan dengan asam sulfat yang menghasilkan asam
yang berwarna ungu kehitaman. Belakangan diketahui bahwa ternyata dalam tanaman laut tersebut
mengandung garam iodin.
Reaksi yang terjadi :
2NaI + H2SO4 ==> 2HI + Na2SO4
Kemudian pada tahun selanjutnya yaitu 1812, Gay Lussac berhasil mendemonstrasikan bahwa iodin
adalah unsur yang memiliki kesamaan sifat dengan klorin. Pada saat yang bersamaan, Davy (ahli
kimia yang menemukan fakta bahwa berlian itu adalah karbon) menemukan dan mengungkapkan
banyak sifat sifat dari iodin.

Kegunaan Iodin
Kegunaan pertama iodin adalah dalam bidang fotografi dimana Louise Daguerre menemukan teknik
untuk menghasilkan gambar pada selembar tipis logam. Gambar yang dihasilkan ini kemudian disebut
dengan Daguerretype.

Sekarang, iodin punya kegunaan yang cukup banyak. Iodin digunakan sebagai obat obatan dan
desinfektan. Biasanya digabung dengan garam yang beiodin untuk mencegah penyakit gondok.

Selain itu, iodin juga digunakan sebagai tinta printer dan pewarna, katalis, sebagai bahan tambahan
nutrisi pada makanan binatang, bidang fotografi kimia. Iodine juga digunakan untuk membuat layar
polarisasi pada LCD.

Bromin

 Sejarah
Ditemukan oleh Balard pada tahun 1826, tapi belum dapat dipisahkan secara kuantitatif  hingga
1860. Brom (Yunani: βρωμος, brómos), adalah unsur kimiapada tabel periodik yang memiliki
simbol Br dan nomor atom 35. Unsur dari deret kimia halogen ini berbentuk cairan berwarna merah
pada suhu kamar dan memiliki reaktivitas di antara klor dan yodium. Dalam bentuk cairan, zat ini
bersifat korosif terhadap jaringan sel manusia dan uapnya menyebabkan iritasi pada mata dan
tenggorokan. Dalam bentuk gas, brom bersifat toksik.
 Sifat-sifat
Brom adalah satu-satunya unsur cair non logam. Sifatnya berat, mudah bergerak, cairan berwarna
coklat kemerahan, mudah menguap pada suhu kamar menjadi uap merah dengan bau yang sangat
tajam., menyerupai klor, dan memiliki efek iritasi pada mata dan tenggorokan. Brom mudah larut
dalam air atau karbon disulfida, membentuk larutan berwarna merah, tidak sekuat klor tapi lebih kuat
dari iod. Dapat bersenyawa dengan banyak unsur dan memiliki efek pemutih. Ketika brom tumpah ke
kulit, akan menimbulkan rasa yang amat pedih. Brom mengakibatkan bahaya kesehatan yang serius,
dan peralatan keselamatan kerja harus diperhatikan selama menanganinya.
Banyak brom yang dihasilkan Amerika Serikat digunakan dalam produksi etilen dibromida,
komponen pembuatan bensin bersenyawa timbal yang anti-ketukan. Namun karena timbal dalam
bensin merusak lingkungan, berarti hal ini akan mempenngaruhi produksi brom di masa yang akan
datang.
 Kegunaan

Brom digunakan untuk desinfektan, zat tahan api, senyawa pemurni air, pewarna, obat, pembersih
sanitasi, bromida anorganik untuk fotografi (Perak bromida (AgBr)) dan lain-lain. Bromida organik
juga sama pentingnya.

Kegunaannya yang lain di antaranya : Natrium bromida (NaBr) sebagai obat penenang saraf, Metil
bromida (CH3Br) zat pemadam kebakaran, dan Etilen dibromida (C 2H4Br2) ditambahkan pada bensin
untuk mengubah Pb menjadi PbBr2 .
Astatin
 Sejarah

Disintesis pada tahun 1940 oleh D.R. Corson, K.R. MacKenzie, dan E. Segre di Universitas
Kalifornia dengan menembak bismut dengan partikel alfa. Isotop dengan masa paruh waktu
terpanjang, terdapat di alam dengan  isotop uranium dan torium, dan jejak 217At setara dengan 233U
dan 239Np, dihasilkan dari integrasi torium dan uranium dengan menghasilkan neutron alamiah.
Jumlah astatin di kerak bumi hanyalah kurang dari 1 ons.

 Sifat-sifat

Spektrometer massa telah digunakan untuk memastikan bahwa  unsur radioaktif halogen ini
berperilaku  kimia sama  halnya dengan  halogen  lainnya, khususnya iod. Astatin dikatakan lebih
menyerupai logam daripada iod, dan seperti halnya iod, astatin dapat terakumulasi di kelenjar tiroid.
Para peneliti di Brookhaven National Laboratory telah menggunakan metode pembelokan jalur
molekul reaktif yang terpancar untuk mengidentifikasi dan mengukur reaksi kimia dengan melibatkan
astatin. Astatin merupakan unsur radioaktif pertama yang dibuat sebagai hasil pemboman Bismut
dengan partikel alfa. Semua isotopnya bersifat radioaktif dan berumur pendek, sehingga sifat-sifatnya
belum banyak diketahui

Anda mungkin juga menyukai