● Datang tepat waktu sesuai dengan jadwal (15 menit sebelum dosen
masuk ke ruangan dan jika terlambat, dianggap tidak hadir).
DISAIN EKSPERIMENTAL
dr. DEDI ARDINATA M.Kes., AIFM.
DESAIN PENELITIAN EKSPERIMEN
CONTOH Seseorang ingin menentukan apakah membaca ½ jam ekstra setiap hari akan
meningkatkan keterampilan membaca siswa. Sekelompok siswa dipilih. Guru akan
membacakan ½ jam ekstra setiap hari (intervensi “X”) untuk siswa ini. Pada akhir
semester, keterampilan membaca cukup bagus (hasil pengamatan “O1”)
Dengan demikian tidak dapat dikatakan bahwa “X” ini menyebabkan “O1”
Pre-Experimental Designs
Ada pre-tes, tidak ada grup kontrol,
One Group
Pre-Test - Post-Test
hanya grup eksperimen. Hasilnya
dibandingkan dengan pre-test
CONTOH Seseorang ingin menentukan apakah membaca ½ jam ekstra setiap hari akan
meningkatkan keterampilan membaca siswa. Sekelompok siswa dipilih. Tes dilakukan
untuk mengevaluasi kemampuan membaca mereka saat ini (pre-test) (“O1”).
Guru akan membacakan ½ jam ekstra setiap hari untuk siswa ini (“X”). Pada akhir
semester, keterampilan membaca siswa ini (post-test) (“O2”) lebih baik dibandingkan
dengan sebelumnya (“O1”).
Extraneous
variables (EV)
Extraneous
variables (EV)
Random assignment or random placement
Memastikan bahwa setiap peserta atau subjek memiliki peluang yang sama
untuk ditempatkan di kelompok mana pun sehingga keduanya dapat
dianggap setara sebelum dilakukan intervensi.
Random Assignment
True Experiments
Quasi-Experimental Designs
Non R O1 X O2
Non R O3 O4
Desain Eksperimen Seri
Non R O1 O2 O3 X O4 O5 O6
Desain Eksperimen Seri Ganda
Control Group Time Series experimental
Non R O1 O2 O3 X O4 O5 O6
Non R O7 O8 O9 X O10 O11 O12
Desain Eksperimental Bergilir
Counterbalance Design
Subjek diuji coba pada semua perlakuan, tetapi dalam rangkaian yang
berbeda dan hanya melakukan Post test
Tiga Klasifikasi : Kelompok, Waktu dan Perlakuan