KUlIAH PIH 3
KUlIAH PIH 3
Sumber-Sumber Hukum.
Sumber Hukum dapat dibedakan dalam sumber hukum yang bersifat hukum :
Yaitu hukum yang dihasilkan atau dibuat berasal dari sumber hukum yang berupa hukum misalnya
UUD 45. Jadi, UU yang dibuat karena adanya perintah dari UUD 45 yang mengharuskan dibuatnya
UU maka UU tersebut merupakan hukum yang bersumber dari sumber hukum yang bersifat hukum
dalam hal ini dari UUD 45. Misalnya UU tentang Pemilihan Umum, UU Makamah Agung, UU tentang
Sistem Pendidikan Nasional dll.
Peraturan Pemerintah (PP) yang dibuat untuk menjabarkan UU juga merupakan peraturan hukum
yang bersumber dari sumber hukum yang bersifat hukum dalam hal ini UU. Demikian seterusnya
hingga hukum yang tingkatannya lebih bawah/rendah lagi. Jadi, sifatnya otoritatif yaitu dapat
dipaksakan.
Sumber Hukum yang bersifat sosial yaitu sumber yang hanya memberikan bahan untuk pembuatan
hukum. Jadi, sifatnya tidak memaksa atau dapat dipaksakan (persuasif). Contoh UU tentan KDRT
merupakan usulan dari masyarakat. Jadi, usulan UU ini tidak dapat dipakssakan meskipun akhirnya
dapat diundangkan tetapi persuasif, UU Narkoba, UU Terorisme dll.