NIGHT GUARD

Night guard adalah suatu alat yang dipasang untuk mencegah berkontaknya gigi rahang atas dan
rahang dengan tujuan mencegah kerusakan gigi dan jaringan periodontal lebih lanjut akibat dari
aktifitas parafungsi
Tujuan pembuatan Night Guard yaitu sebagai pelindung gigi saat tidur dan pencegahan
terjadinya bruxism dengan mekanisme refleks tidak sadar sehingga aktifitas bruxism kemudian
dapat dikurangi.

Fungsi:
1. Melindungi gigi dari atrisi pada pasien bruxism
2. Menanggulangi pola aktifitas otot abnormal
3. Memperbaiki ketidakharmonisan oklusi
4. Mendapatkan keadaan otot rahang dalam relaksasi terutama pada pasien dengan nyeri pada
kepala dan leher yang berasal dari otot

Etiologi:
1. Faktor psikologis (stres, emosional)
2. Faktor lokal (Missing teeth, tambalan overhang)
3. Faktor sistemik (epilepsi)
4. TMJ disorder

Pemeriksaan bruxism:
1. Atrisi
2. Pelebaran Membran Periodontal
3. Hipertonus Otot
4. Gangguan TMJ
5. Anamnesa

Desain night guard rahang atas:

1. Dimulai dari distal 17 sampai distal 27
 2. Ketebalan tidak melebihi Free way space (2mm)
3. Perluasan sayap palatal : rugae palatina
4. Perluasan sayap fasial : 1/3 insisal
5. Perluasan sayap bukal : 1/3 oklusal
Cara pemeriksaan :
1. Oklusi : DV sebelum dan sesudah memakai night guard
2. Stabilisasi : apabila night guard ditekan satu sisi dengan ujung tumpu, maka bagian
sebelahnya tidak mengangkat
3. Adaptasi : semua bagian night guard mengenai permukaan insisal gigi (merata)
4. Retensi : bila ditarik sonde dengan tekanan ringan tidak lepas
RENCANA PERAWATAN NIGHTGUARD
 Tahapan Kerja pembuatan Night Guard
Tanggal Jenis Pekerjaan Tanda Tangan
Diskusi Simpel
Diskusi Night Guard
Pola lilin
Uji coba pola lilin
Insersi

Kontrol
Kontrol