Anda di halaman 1dari 5

RANCANG BANGUN PROTOTYPE optik dititikberatkan pada penentuan ukuran

OPTICAL THERMOMETER DENGAN dan tata letak lensa inframerah untuk


INOVASI APPERTURE SETTING memfokuskan radiasi inframerah yang
UNTUK PENINGKATAN RESOLUSI dipancarkan benda agar secara tepat
tertangkap oleh photodiode QSD2030F
PENGUKURAN TEMPERATUR
detector. Sedangkan perancangan elektrik
Ainun Mufarrikha1), Elmidian Rizky1), Deni lebih difokuskan pada desain rangkaian
Indra Cahya1), Rinda Nur Hidayati1), Reza elektronik sehingga komponen optical
Arraffi Birahmatika1), Aulia Muhammad thermometer dapat terintegrasi dan berfungsi
Taufiq Nasution 1) sesuai keinginan. Dari percobaan
pengukuran yang dilakukan menunjukkan
Jurusan Teknik Fisika, Fakultas Teknologi bahwa apperture 6mm memiliki error yang
Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember paling besar pada setiap penambahan jarak
email: mufarrikhaainun@gmail.com pengukuran jika dibandingkan dengan
apperture 10mm dan 8 mm. Hal ini karena
Abstract energi radiasi yang ditangkap sensor juga
Optical thermometer biasanya digunakan sangat kecil. Hubungan yang didapatkan
pada target bergerak dengan temperatur adalah bahwa setiap ketikan apperture
tinggi, target berbahaya bertegangan tinggi, dikurangi 2mm pada setiap penambahan
jarak pengukuran terlalu besar. Perancangan jarak pengukuran, radiasi yang ditangkap
optical thermometer dengan inovasi oleh sensor akan berkurang sebesar 38.5%
apperture setting bertujuan untuk dari radiasi sebelumnya. Jika dikonversikan
mengoptimasi fungsi optical thermometer menjadi suhu, didapat nilai fraksi rata-rata
pada pengukuran temperatur opaque objek. 5oC. Nilai ini dijadikan sebagai nilai fraksi
Inovasi prototype terletak pada feature penambah ketika setting apperture dikurangi
apperture setting sehingga pengguna dapat 2 mm.
mengatur bukaan diameter lensa inframerah
sesuai kebutuhan ketika melakukan Keywords : Optical Thermometer, Apperture
pengukuran tempertur. Kami menggunakan Setting, Desain Optik dan Elektronik
dua metode yaitu metode desain optik dan
desain elektrik untuk perancangan. Desain
daripada termometer kontak. Termometer ini
1. PENDAHULUAN biasanya digunakan pada target bergerak,
Monitoring temperatur yang akurat target pada ruang hampa udara, target yang
diperlukan untuk memperbaiki kualitas produk memiliki temperatur tinggi (>1300oC), target
dan meningkatkan produktivitas. Menurut berbahaya yang tidak dapat diakses secara
Maxwell, temperatur merupakan nilai rata – fisik (memiliki tegangan tinggi, jarak
rata energi kinetik dari suatu molekul suatu pengukuran terlalu besar).
zat. Sehingga dari sudut pandang ini Pada proses pengukuran temperatur
pengukuran temperatur adalah penentuan menggunakan optical thermometer radiasi
jumlah energi panas suatu zat.[1] inframerah yang dipancarkan benda berperan
Alat ukur temperatur memiliki dua sebagai sinyal.[3] Sinyal yang masuk melalui
kategori, yaitu termometer kontak dan non- sistem optik difokuskan pada detektor untuk
kontak. Contoh dari termometer kontak adalah kemudian diubah menjadi pulsa elektrik. Pulsa
termokopel yang lazimnya mengukur elektrik ditampilkan sebagai pembacaan suhu
temperatur target dengan cara melakukan pada display. Faktor yang paling berpengaruh
kontak langsung. Respon yang dihasilkan adalah nilai emisivitas benda, rasio jarak dan
relatif lambat. Sedangkan untuk temperatur titik target, dan sudut pandang pengukuran.
non-kontak atau disebut juga optical Setiap objek secara alami memantulkan,
termometer atau secara umum termometer menransmisikan, dan mengemisi energi. Untuk
inframerah. Sensor pada termometer ini keperluan pengukuran, optical thermometer
mengukur temperatur dengan cara menangkap hanya membutuhkan energi yang diemisikan
radiasi inframerah yang dipancarkan target objek. Setiap kali dilakukan pengukuran, alat
ukur. Respon yang dihasilkan lebih cepat ini dapat di set-up sesuai nilai emisivitas objek

1
ukur yang dapat dilihat pada tabel emisivitas. 2.3. Pembuatan Desain Optical Thermometer
Ratio jarak instrumen dengan titik ukur Pembuatan desain optical thermometer
mendefinisikan resolusi optik. Sistem optik meliputi kegiatan perancangan optik dan
pada optical thermometer mengumpulkan elektrik. Desain optik dititikberatkan pada
energi inframerah dari titik pengukuran penentuan ukuran dan tata letak lensa
sirkular yang kemudian difokuskan pada inframerah untuk memfokuskan radiasi
detektor. Rasio pengukuran dengan nilai lebih inframerah yang dipancarkan benda agar
besar menunjukkan resolusi optik yang lebih secara tepat tertangkap oleh
besar pula. Untuk faktor sudut pandang ketika photodiodeQSD2030F detector. Sedangkan
melakukan pengukuran temperatur harus perancangan elektrik lebih difokuskan pada
dipastikan bahwa target ukur minimal dua kali desain rangkaian elektronik sehingga
lebih besar daripada ukuran titik pada unit komponen optical thermometer dapat
pengukuran.[4] terintegrasi dan berfungsi sesuai keinginan.

2.4. Pembuatan Prototype Optical


Thermometer
Pembuatan prototype optical
thermometermerupakan bentuk realisasi dari
desain optik dan elektrik yang sebelumnya
telah dibuat. Prototype dengan teknologi
appertre setting ini diharapkan mampu
mengatur bukaan lensa inframerah untuk
membatasi luasan opaque object.
Gambar 1. Prinsip Optical Tthermometer[3]

2. METODE
Berikut ini merupakan serangkaian
kegiatan yang kami lakukan dalam merancang
prototype optical thermometer dengan inovasi
appertue setting.
2.1. Studi Literatur
Studi literatur berisi serangkaian kegiatan
pencarian dan pengkajian sumber-sumber yang
relevan dan terpercaya dalam pengumpulan
materi dan menjadi acuan dalam usulan
karsacipta ini. Literatur yang kami pakai kami
titikberatkan pada buku-buku, data dari
internet, dan jurnal tentang prinsip teknologi
optical thermometer dan apperture setting.
Kami menggunakan beberapa literatur untuk
mendapatkan informasi yang lengkap, terarah,
dan terpercaya dalam menulis serta
memberikan variasi dalam pengembangan
teknologi karsacipta ini.

2.2. Identifikasi Sistem


Kegiatan ini berguna untuk
mengidentifikasi mengenai prosedur
perancangan yang tepat sehingga dapat
tercipta desain sistem optical thermometer
dengan teknologi apperture setting sesuai
spesifikasi yang direncanakan.
Gambar 2. Diagram Alir Kerja Prototype

2
1. Pengujian dan Analisis Prototype 3. HASIL DAN PEMBAHASAN
Pengujian ini dimaksudkan untuk Dalam merancang sebuah prototype optical
memastikan bahwa kinerja alat yang telah thermometer dengan apperture setting maka
dibuat dapat berfungsi sesuai dengan diperlukan simulasi pengaturan bukaan agar
yang diharapkan. Pengujian dilakukan sesuai dengan hasil yang diinginkan sebelum
dengan cara mengukur temperatur objek perancangan alat. Berikut adalah hasil dari
balok besi dengan ukuran (100 x 100 x simulasi perubahan apperture meggunakan
10)cm pada variasi jarak 30 cm, 50 cm, OSLO.
70 cm, 90 cm, 110 cm, 130 cm, 150 cm
dari alat ukur. Variasi temperatur objek
50oC, 70oC, 90oC, 110oC, dan 130oC.
Hasil uji coba prototype akan dianalisis
dengan cara melakukan kalibrasi dengan
infrared thermometer tipe 814080 dan
pyrometer digitaltrotec BP20.

2. Penyusunan Laporan
Penyusunan laporan merupakan tahap
akhir pelaksanaan program. Laporan
mengacu pada tahap-tahap pelaksanaan
sebelumnya dan menjelaskan keseluruhan
Gambar 4. Tanpa pengaturan diafragma/
proses yang dilaksanakan serta hasil yang
appeture
didapatkan.

3. Diagram Alir

Gambar 5. Pengaturan Apperture 10mm

Gambar 3. Diagram Alir Pelaksanaan Program Gambar 6. Pengaturan Apperture 8mm

3
Gambar 7. Pengaturan Apperture 6mm Gambar 9. Prototype Optical
Thermometer
Dari hasil simulasi diatas dapat dilihat
bahwa energi yang diterima akan berkurang Pengujian prototype optical thermometer
jika aperture berkurang. dilakukan seperti pada gambar dibawah ini:
Hasil dari simulasi tersebut diterapkan
dalam pembuatan thermometer infrared
dengan inovasi apperture setting. Perubahan
apperture dalam alat tersebut disesuaikan
dengan simulai yang telah dilakukan yaitu
dengan menggunakan apperture 10mm, 8mm
dan 6mm. Suhu yang akan diukur yaitu pada
rentang 50-800C. Berikut adalah skema
perancangan alat.

Rangkaian'
Aperture'
elektrik'

Gambar 10. Set-up Pengujian Alat

Kalibrasi dilakukan bertujuan untuk


membandingkan hasil pengukuran dengan true
Termometer' value. Termokopel yang telah terkalibrasi
inframerah' digunakan untuk mengkalibrasi prototype
Kamera' optical thermometer.

Gambar 8. Skema Perancangan


Prototype Optical Thermometer

Dengan perancangan diatas maka dihasilkan


sebuah prototype sebagai berikut:

Gambar 10. Hasil Pengukuran


Termokopel Infrared terhadap
Termokopel

4
Dari data yang diperoleh pada aperture 10 penambahan suhu otomatis pada prototype,
mm temperature yang diperoleh oleh alat sehingga tema ini dapat dijadikan saran untuk
perlu dimasukkan ke persamaan 1 penelitian selanjutnya. Setting aperture juga
masih manual sehingga untuk perancangan
Treal = 1,6466 Tterbaca - 19,351 (1) seanjutnya dapat dikembangkan menjadi
setting apperture otomatis.
pada aperture 8 mm temperature yang
diperoleh oleh alat perlu dimasukkan ke 5. REFERENSI
persamaan 2 [1] Grunner, Klaus-Dieter. 2003. Principles of
Non-Contact Temperature Measurement.
Treal = 2,2523x Tterbaca - 41,417 (2) Raytek Corporation
[2] Geltech Asperic Lense. 1-800-472-3486.
pada aperture 6 mm temperature yang www. Ligthpatch.com diakses pada 1
diperoleh oleh alat perlu dimasukkan ke Oktober 2013
persamaan 3 [3] Infrared Thermometers. Monrningside
Avenue, Unit 16-17 Toronto, ON MIB
Treal = 3,268 Tterbaca - 80,752 (3) 4Z4, Canada. www. Scigiene.com
diakses pada 1 Oktober 2013
4. SIMPULAN DAN SARAN [4] Just Point and Shoot for Quality
4.1 Simpulan Noncontact Temperature Measurements.
Termometer modifikasi kami dapat Cole-Palmer.com diakses pada 1 Oktober
mengukur benda yang kecil dengan mengubah 2013
luasan dari aperture. Dari perubahan aperture [5] Lambda Research Corporation. 2005.
nilai temperatur yang diperoleh perlu Optics Software for Layout and
dimasukkan dengan persamaan-persamaan Optimization. Littleton, MA 01460
yang telah ditentukan. [6] Williamson, Barron W. R. Principle of
Infrared Thermometry. Helmersh
4.2 Saran Publishing Inc. 174 Concord St.
Dalam pembuatan karsa cipta ini kami Peterborough, NH 03458
belum berhasil menyelesaikan program fraksi

Anda mungkin juga menyukai