Anda di halaman 1dari 23

SOURCE AND DISPERSSION

MODELS
 Salah satu penyebab terlepas
dan hilangnya bahan kimia
ke lingkungan dalam suatu
industry kimia adalah
kecelakaan dalam industry
tersebut
 Mengingatbahaya yang
ditimbulkan akibat kecelakaan,
maka perlu dilakukan
pencegahan salah satunya dengan
menyusun prosedur analisa
konsekuensi
 Lubang pada tangki
 Retakan pada tangki
 Lubang pada pipa
 Retakan pada pipa
 Valve pembuangan
 Kebocoran pada valve
 Berdasarkan bentuk kerusakan akibat
kecelakaan pada peralatan dapat digambarkan
mekanisme pelepasan bahan dengan melihat
fase dan jenis bahan yang berada dalam
peralatan. Dari mekanisme yang telah
digambarkan dan lama waktu pelepasan dapat
dihitung berapa laju bahan keluar dari
peralatan, jumlah bahan yang terlepas.
 Pelepasan besar
 Pelepasan kecil
 Pelepasan besar disebabkan oleh lubang yang
besar pada peralatan proses.
 Mengakibatkan pelepasan material dalam
jumlah yang besar dalam waktu singkat.
 Sebagai gambaran dapat dilihat pada suatu
ledakan akibat overpressure sebuah tangki
menyebabkan lubang sangat besar sehingga
material akan terlepas dalam jumlah yang
banyak dalam waktu singkat.
 Kerugian yang diakibatkan dari kejadian ini
adalah kehilangan material proses dalam
jumlah yang sangat besar yang dapat
mempengaruhi produk yang dihasilkan.
Disamping kerugian material kejadian ini akan
berakibat fatal bila material yang berada di
dalam tangki merupakan bahan yang mudah
terbakar atau bahan beracun.
 Pada pelepasan kecil material terlepas secara
perlahan dari peralatan.
 Kehilangan material pada pelepasan kecil
tidak langsung memperlihatkan pengaruhnya
terhadap peralatan yang mengalami
kerusakan.
 Contoh pelepasan kecil adalah Retakan atau
lubang kecil pada tangki akan menyebabkan
terlepasnya material dari dalam tangki
dengan laju rendah.
 Mekanisme pelepasan akibat adanya retakan
atau lubang kecil pada tangki bisa berupa
rembesan liquid apabila material dalam
tangki berupa liquid.
 Apabila material dalam tangki berupa gas
maka mekanisme pelepasan berupa gas
dalam laju rendah dari dalam tangki.
 Demikian pula retakan atau lubang pada pipa
dapat menyebabkan material yang mengalir
pada pipa menetes atau merembes terlepas
dengan laju yang sangat rendah apabila
material yang berada dalam pipa berupa
liquid. Apabila material yang berada pada
pipa berupa gas, maka mekanisme pelepasan
berupa kebocoran gas/ hembusan gas pada
laju rendah.
 Laju pelepasan pada kerusakan valve dan
sambungan lebih rendah dari pada pelepasan
karena retakan dan lubang pada pipa.
 Pelepasan material dari sebuh tangki yang berisi
gas atau uap karena adanya kebocoran akan
menyebabkan terbentuknya jet dari gas atau
uap.
Gas / uap

Gas/ uap
 Apabila liquid disimpan di dalam
tangki di atas titik didih normal, maka
apabila terjadi kebocoran dibawah
permukaan liquid akan
menyebabkan pelepasan material
berupa aliran liquid melalui lubang
pada tangki yang bocor dan sebagian
liquid berubah fase menjadi uap
sangat cepat (flashing)
 Mungkin pula terbentuk tetesan kecil liquid
atau aerosol dari aliran flash.
 Sebuah lubang pada bagian uap diatas liquid
dapat menyebabkan uap yang keluar dari
tangki melalui lubang menjadi dua fase yaitu
liquid dan uap tergantung pada sifat material
yang disimpan di dalam tangki.
 Untuk menentukan laju dan jumlah
material yang terlepas dari peralatan
digunakan perhitungan matematis
dengan menyusun sebuah model
persamaan barasarkan mekanisme
pelepasan
 Beberapa model persamaan yang bisa
disusun antara lain adalah:
 Aliran liquid melalui lubang pada pipa
 Aliran liquid melalui lubang pada
dinding tangki
 Aliran liquid melalui pipa
 Aliran uap melalui lubang
 Aliran gas melalui pipa
 Flashing liquid
 Penguapan genangan liquid
 Neraca bahan (massa)
 Neraca energy (panas)
 Dasar-dasar kesetimbangan fasa
 Proses-proses kecepatan antara
lain: kecepatan perpindahan
panas, kecepatan perpindahan
massa dan momentum serta
kecepatan reaksi kimia
 Rate massa Qm dihitung dengan

Dimana Co = koefisien
pengeluaran
 Co = 0,61 jika lubang kasar dan NRe lebih besar
dari 30.000. Pada kondisi ini kecepatan fluida
keluar tergantung pada ukuran lubang
 Co = 1 jika lubang bulat
 Co = 0,81 jika lubang pada pipa berada di dekat
tangki (rasio panjang dan diameter kurang dari 3)
 Co digunakan 1 jika Co tidak diketahui pasti

Anda mungkin juga menyukai