Punksi Pleura
Punksi Pleura
(PUNKSI PLEURA)
Tanggal : ___________________________
Nama Mahasiswa : ___________________________
Penilai : ___________________________
Keterangan:
1. Mahasiswa diharapkan mengerti dan memahami definisi, tujuan dan indikasi tindakan
punksi pleura
2. Mahasiswa diharapkan dapat mengerti dan melakukan punksi pleura
3. Mahasiswa diharapkan dapat mengerti indikasi dan kontraindikasi tindakan punksi pleura
4. Mahasiswa diharapkan dapat mengintrepretasikan hasil cairan pleura yang didapat dari
tindakan tersebut (makroskopis, mikroskopis, jenis cairan)
5. Mahasiswa diharapkan dapat mendiagnosis dan membuat diagnosis banding berdasarkan
intrepretasi hasil
6. Tandai () pada kolom yang sudah tersedia
7. Tandai pada kolom dengan angka didalamnya:
Tidak dikerjakan =0
Dikerjakan, tidak benar =1
Dikerjakan :
o Cukup baik =2
o Baik =3
Tidak Dikerjakan
dikerjakan
Tidak Cukup Baik
Baik Baik
A. Persiapan 0 1 2 3
B. Prosedur Tindakan
Pasien dipersilahkan dengan posisi duduk, sisi
yang sakit menghadap dokter yang akan
melakukan pungsi
Siapkan alat-alat pada tempat yang mudah
dijangkau
Beri tanda (spidol atau bolpen) daerah yang
akan dipunksi berdasarkan pemeriksaan
jasmani (daerah yang paling redup atau
hipersonor pada perkusi dan vesikuler
melemah pada auskultasi) dan bantuan foto
toraks
Bila cairan/udara cukup banyak, pungsi
dilakukan pada sela iga V atau VI pada garis
aksila posterior atau sesuai dengan lokasi efusi
pleura
Desinfeksi dareah yang telah diberi tanda
dengan betadin dan alkohol dengan cara
memutar kasa yang diberi betadin dari titik
pusat tanda, memutar dan melebar ke arah
luar
Anestesi daerah yang telah ditandai, dimulai
dari subkutis, lalu tegak lurus kearah pleura
(lakukan tepat di daerah sela iga), keluarkan
lidokain perlahan hingga terasa jarum
menembus pleura. Pastikan tidak ada
perdarahan