Anda di halaman 1dari 8

ama lain dengan jarak tan terbatas

Menumbuhkan sikap toleran dan sikap kosmopolitan (mempunyai


wawasan dan pengetahuan yang luas)
Adanya internet banking yang mempermudah transaksi jual beli
Dampak Negatif :

Kerusakan komputer karena virus


Kerahasiaan alat tes sangat rawan
Penyalah gunakan situs untuk tujuan tertentu
Banyak informasi yang tidak baik disajikan untuk anak-anak, contohnya
situs untuk dewasa
Tidak jarang terjadi cybercrime (kejahatan di dunia maya)
Dampak Globalisasi di Bidang Transportasi
Dampak Positif:

Kenyamanan berkendara meningkat


Biaya untuk transportasi semakin murah
Kendaraan pribadi dan umum yang semakin canggih
Menyingkat waktu karena untuk mencapai tujuan akan semakin cepat
Daerah itu menjadi lebih terkenal, baik di kalangan daerah, negara
maupun internasional (Pariwisata)
Jarak antar satu tempat dengan tempat lain semakin dekat
(Transportasi)
Berkurangnya tingkat pengangguran karena lapangan pekerjaan banyak
di bidang pariwisata
Dampak Negatif:

Banyak kendaraan pribadi sehingga menyebabkan jalan semakin macet


Polisi dan pencemaran udara yang terus meningkat
Perbedaan kasta akan semakin menonjol
Meningkatkan kecelakaan berlalu lintas
Lahan berkurang karena digunakan untuk fasilitas pariwisata
Dampak Globalisasi di Bidang Agama
Dampak Positif:

Informasi tentang pelajaran Agama akan semakin mudah dicari lewat


internet (Misalkan video ceramah di youtube)
Bisa meningkatkan pengetahuan dan kualitas beribadah
Internet tidak mengenal batas wilayah sehingga mempermudah
penyebaran agama
Dampak Negatif:

Krisis identitas muslim karena globalisasi


Budi luhur umat islam menurun karena tidak sedikit yang mengikuti
budaya barat
Pergeseran identitas karena pengaruh media massa, televisi, radio, dan
internet
Sikap kritis penuh terhadap budaya barat didorong oleh kebebasan jiwa
dari dominasi ide-ide bangsa barat
Dampak Globalisasi di Bidang Pendidikan
Dampak Positif :

Semakin banyak website online yang menyajikan informasi yang


berkualitas untuk menambah wawasan dan ilmu, contohnya
yaituMalasBelajar.com
Sistem pembelajaran yang tidak harus bertemu langsung
Semakin mudah untuk mengakses informasi yang diperlukan
Membuat siswa aktif dengan mencari informasi di internet
Berkembangnya proses pendidikan dengan bantuan teknologi, karena
luasnya referensi belajar
Menciptakan karya inovatif dengan bersumber di berbagai media yang
ada dengan bantuan pendidik
Kualitas tenaga pendidik yang semakin meningkat sehingga
berpengaruh dalam peningkatan mutu pendidikan
Dampak Negatif :

Timbulnya kesenjangan sosial


Munculnya tradisi serba instant dimana pendidikan akar bergantung
pada teknologi
Menipisnya kebudayaan lokal karena masuknya budaya dari luar
Kekuatan kontrol pendidikan oleh Negara berkurang
Kualitas moral siswa semakin menurun disebabkan informasi internet
yang bisa diakses tanpa batas, sehingga rawan terpengaruh oleh situs
kurang baik sehingga pola pikir dan tingkah akan terpengaruh.
Tentunya masih banyak dampak positif dan negatif globalisasi di
berbagai bidang yang belum disebutkan di bidang bidang agama,
pariwisata, politik, ekonomi, pertahanan dan keamanan, sosial
budaya, informasi dan komunikasi, transportasi, dan pendidikan diatas.
Semoga bermanfaat!

Pengaruh Globalisasi Dalam Komunitas Lokal, kearifan lokal, dan


Identitas Budaya

Komunitas
Komunitas berasal dari bahasa latin communitas yang artinya
“kesamaan”. Jadi, komunitas adalah sebuah kelompok sosial dari
beberapa organisme yang berbagi lingkungan, umumnya memiliki
ketertarikan dan habitat yang sama.

Komunitas lokal

Adalah sekelompok orang yang mempunyai ketertarikan dan minat


yang sama yang berada di wilayah tertentu di dalam suatu bangsa atau
negara.

Globalisasi
Globalisasi berasal dari kata “globe” dan dari kata tersebut muncullah
istilah “global” yang artinya meliputi seluruh dunia. Jadi, globalisasi
adalah suatu proses yang mendunia dimana individu tidak terikat oleh
negara atau batas-batas wilayah.

Globalisasi menurut para ahli :


1.      Selo Soemardjan
Sebuah proses terbentuknya sistem organisasi dan komunikasi antar
masyarakat diseluruh dunia untuk mengikuti sistem dan kaidah-kaidah
tertentu yang sama.
2.      Anthony Guddens
Intensifikasi hubungan sosial secara mendunia sehingga
menghubungkan antara kejadian yang terjadi di lokasi yang satu
dengan yang lainnya serta menyebabkan terjadinya perubahan pada
keduanya.
3.      Martin Albrow
Seluruh proses penduduk yang terhubung kedalam komunitas dunia
tunggal, komunitas global.

Penyebab globalisasi
1.      Majunya ilmu pengetahuan pada teknologi transportasi yang
mempermudah dalam jasa pengiriman barang ke luar negeri.
2.      Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang berperan
menjamin kemudahan dalam transaksi ekonomi antar.
3.      Kerja sama ekonomi internasional yang memudahkan terjadinya
kesepakatan-kesepakatan antar negara yang terjalin.
Dampak globalisasi

Dampak positif : 1. Komunikasi yang semakin cepat dan mudah


 2. Meningkatkan taraf hidup dari masyarakat
    3. Mudahnya mendapatkan informasi dan ilmu pengetahuan
   4. Tingkat pembangunan yang semakin tinggi
Dampak negatif : 1. Informasi yang tak terkendali
2. Timbulnya sikap ke Barat-Baratan (Westernisasi)
     3. Munculnya sikap individualisme
     4. Budaya bangsa akan terkikis

Perilaku yang ditimbulkan


1.      Sekularisme
2.      Pragmatisme
3.      Materialisme
4.      Hedonisme
5.      Permisif
6.      Konsumerisme
7.      Westernisasi

Cara menyikapi
1.      Meningkatkan kualitas nilai keimanan dan moralitas masyarakat.
2.      Meningkatkan jiwa dan semangat persatuan, kesatuan, dan
nasionalisme.
3.      Melestarikan kebudayaan dan adat istiadat daerah.

Pengaruh globalisasi terhadap komunitas lokal


Globalisasi dapat berpengaruh terhadap komunitas lokal, dapat
berpengaruh negatif dan positif. Jika komunitas tersebut tidak bisa
memilih dan menerapkan dengan baik suatu hasil globalisasi,
komunitas tersebut akan mengalami kemunduran, kerusakan dan bisa
mengalami perpecahan. Namun, jika komunitas tersebut dapat memilih
dan menerapkannya dengan baik, komunitas tersebut akan mengalami
kemajuan dan dapat menjadikan komunitas lokal tersebut lebih baik
lagi. Suatu globalisasi dapat merubah komunitas lokal dengan cepat.
Bukti nyatanya pengaruh yang lebih banyak terserap dalam komunitas
lokal terutama yang ada di Indonesia adalah negatif, karena daya serap
masyarakat Indonesia terhadap suatu globalisasi sangat cepat. Hal ini
sangat berbahaya jika masyarakat tidak dapat menyaring dan memilih
globalisasi atau budaya asing yang masuk.

Kearifan lokal adalah identitas budaya


            Di setiap daerah mempunyai kearifan lokalnya masing-masing
yang berbeda. Dan kearifan lokal tersebut dapat dijadikan aset untuk
identitas budaya di daerah masing-masing. Jika kearifan lokal tersebut
tercampur dengan budaya asing yang tidak sesuai, dapat merusak
identitas budaya yang ada di suatu daerah. Namun, jika warga
setempat dapat memanfaatkan hasil globalisasi untuk pengembangan
kearifan lokal sangatlah baik karena dengan menerapkan globalisasi
dengan benar kearifan tersebut dapat berkembang dengan baik dan
dapat membuat daerah tersebut lebih baik dan dikenal banyak orang
sehingga masyarakatnya pun dapat lebih sejahtera hidupnya.

Identitas budaya yang ada di Kota Cepu


            Banyak sekali budaya yang dipunyai Kota Kecil yang berada di
perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur itu, yaitu Kota Cepu. Kota
Cepu sudah lama terkenal dengan tambang minyak buminya yang
melimpah, namun ada salah satu ciri khas Cepu yang berbeda dengan
daerah lain yaitu dialeknya yang khas, contohnya seperti :
Ga cah = nggak ya
Bukuem = bukumu
Piye leh iki = piye toh iki
Mboyak, sutoh = masa bodoh
Ambek = dengan
Selak = keburu
Njungok = duduk
Setip = penghapus
Tanggalan = kalender
Menga/mengo = terbuka
Ajang = piring
Sepuloh = sepuluh
Bayang = tempat tidur
            Dan banyak lagi dialek khas Cepu yang berbeda dengan daerah
lain. Dialek-dialek tersebut dijadikan identitas budaya di Cepu, Blora.
Karena dialeknya berbeda dengan daerah-daerah lainnya. Namun,
karena adanya globalisasi banyak anak muda di Cepu yang mulai
meninggalkan dialek tersebut dalam berkomunikasi. Salah satunya
karena Cepu kota yang sangat terbuka, banyak orang dari luar daerah
sampai dari luar negeri yang keluar masuk ke Cepu untuk bekerja dan
belajar, karena di Cepu terdapat perusahaan pengolahan minyak bumi
dan terdapat sekolah menengah kejuruan dalam bidang pengolahan
minyak bumi satu-satunya di Indonesia. Sehingga, masyarakat Cepu
khususnya anak muda Cepu lebih bangga menggunakan dialek yang
sama seperti teman pergaulannya yang berasal dari luar daerah atau
daerah-daerah lain. Contohnya seperti :
   piye leh iki menjadi piye sih iki (Surabaya dan sekitarnya)
   iyo toh menjadi iyo a (Surabaya dan sekitarnya)
            Hal itulah menandakan bahwa anak muda di Cepu sudah terkena
dampak globalisasi dan mulai tidak bangga dengan budaya yang di
punyai daerahnya.

Sumber
https://id.m.wikipedia.org/wiki/komunitas
http://www.artikelsiana.com/2015/01/pengertian-globalisasi-
penyebab-dampak-globalisasi.html
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Cepu,_Blora
http://ferasimamora.blogspot.co.id/2009/12/pengaruh-perkembangan-
pengetahuan.html
http://ellenyaverina.wordpress.com/2012/03/03/globalisasi/
http://membumikan-pendidikan.blogspot.com/2015/01/pengaruh-dan-
dampak-globalisasi.html
http://kickdeny.wordpress.com/tag/komunitas-yang-anti-mainstream/
http://m.otomotifnet.com/read-article/
http://www.infoblora.com/2013/07/yuk-kenali-dan-lestarikan-bahasa-
jawa.html
http://benskesot.blogspot.co.id
buku lks sosiologi halaman 48
buku lks sosiologi halaman 58

Anda mungkin juga menyukai