disentegrasi nasional dan dapat juga karena akumulasi kekecewaan pada memprovokasi suatu kelompok dengan pemerintah pusat yang kurang menilai kelompok lain. Penilaian memperhatikan nasib daerah. Bisa tersebut dikarenkan pelaku teroris juga mendirikan suatu negara yang memakai atribut suatu kelompok memiliki ideologi berbeda dengan tertentu, misal ideologi pusat. keagamaan,kesukuan atau kedaerahan.
a. Penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan
terlarang lainnya. b. Korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) c. Perusakan lingkungan. d. Kemiskinan. e. Kebodohan. f. Lunturnya persatuan dan kesatuan bangsa. g. Derasnya arus budaya asing masuk ke indonesia sebagai dampak globalisasi.
Keberagaman Indonesia dari segi suku,
agama, ras, budaya merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa. Akan tetapi, Keberagaman tersebut bisa juga menjadi potensi konflik yang justru menimbulkan disintegrasi nasional TANTANGAN DALAM MENJAGA KEUTUHAN NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA
ANCAMAN AKSI KONFLIK SARA NONMILITER TERORISME
Bentuk Tantangan Bangsa Indonesia secara
GERAKAN eksternal yang bisa mengakibatkan SEPARATISME disintegrasi nasional 1. Pelanggaran perbatasan yang dilakukan oleh militer Malaysia di Perairan Indonesia 2. Pencurian ikan dan pasir yang dilakukan oleh negara-negara tetangga, misal Singapura. 3. Masuknya budaya barat yang tidak tidak sesuai dengan nilai dan norma bangsa indonesia. 4. Keingginan negara luar untuk menguasai Indonesia yang dilatarbelakangi berbagai kepentingan. 5. Aksi teror melalui perekrutan yang berasal dari penganut kepercayaan radikal. 6. Propaganda asing melalui berbagai media 7. Jaringan pedagang narkoba internasional