Anda di halaman 1dari 5

PERATURAN KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA PALANGKA RAYA

KEPOLISIAN DAERAH KALIMANTAN TENGAH

NOMOR TAHUN 2017

TENTANG

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)


PELATIHAN INTERNAL
NOMOR SOP : SOP/ /I/2017/RUMKIT
TGL
: JANUARI 2017
PEMBUATAN
TGL REVISI :-
TGL EFEKTIF : JANUARI 2017
KARUMKIT BHAYANGKARA
PALANGKA RAYA POLDA KALTENG
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
DAERAH KALIMANTAN TENGAH
RUMAH SAKIT BHAYANGKARA PALANGKA RAYA DISAHKAN
OLEH dr. ANTON SUDARTO
KOMISARIS POLISI NRP 8091231

NAMA SOP PELATIHAN INTERNAL


DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA
1. Undang-undang Republik Indonesia 1. Memiliki kompetensi untuk melaksanakan
Nomor 2 Tahun 2002 tentang pelatihan;
Kepolisian Negara Republik
Indonesia; 2. Memahami tata administrasi dan persuratan;

2. Peraturan Kapolri Nomor 11 Tahun 3. Mampu mengoperasikan komputer.


2011 tanggal 30 Juni 2011 tentang
Susunan Organisasi Dan Tata Kerja
Rumah Sakit Bhayangkara
Kepolisian Negara Republik
Indonesia.

KETERKAITAN PERALATAN/PERLENGKAPAN
1. SOP Penyusunan Naskah Dinas di 1. Komputer;
Lingkungan Polri 2. Printer dan fotokopi;
2. Meningkatkan Sumber Daya Manusia 3. ATK;
(SDM). 4. Berkas persyaratan pelatihan Internal.

PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN


Jika proses ini tidak dapat persetujuan Personel yang di tunjuk untuk mengikuti pelatihan
dari Karumkit maka pelaksanaan tidak diharapkan mampu mengaplikasikan ke dalam bagian
dapat dilaksanakan kerja masing-masing unit sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
1. RUANG LINGKUP
Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam rangka memberikan pelayanan di Rumah
Sakit Bhayangkara Palangka Raya Polda Kalteng, sesuai dengan rencana kegiatan
Rumah Sakit Bhayangkara Palangka Raya Polda Kalteng T.A. 2017, maka Rumah Sakit
Bhayangkara Palangka Raya Polda Kalteng memberikan kesempatan bagi personel
untuk menambah wawasan demi meningkatnya Sumber Daya Manusia (SDM) sesuai
dengan persyaratan dan ketentuan yang berlaku.

2. MAKSUD DAN TUJUAN


2.1. Maksud
Penyusunan Standar Operasional Prosedur ini dimaksudkan untuk pengawasan
dan tertib administrasi, serta memberikan kemudahan bagi personel yang
mengikuti pelatihan Internal;
2.2. Tujuan
Penyusunan Standar Operasional Prosedur yang akan melaksanakan pelatihan
internal ini dengan harapan meningkatnya penguasaaan pengetahuan, sikap dan
keterampilan dibidang kesehatan;

3. PENGERTIAN
3.1. Pelatihan internal adalah sebuah proses mengajarkan pengetahuan dan keahlian
tertentu secara sikap agar personel semakin terampil dan mampu dalam
melaksanakan tanggung jawabnya dengan semakin baik sesuai standar yang
pelaksanaan kegiatannya adalah di laksanakan di dalam Rumah Sakit
Bhayangkara Palangka Raya Polda Kalteng.

4. KETENTUAN UMUM

4.1. Kaur Diklit membuat pengumuman terkait personel yang mengikuti pelatihan
internal.
5. PROSEDUR

FLOWCHART SOP PELATIHAN INTERNAL

PELAKSANA MUTU BAKU CEKLIS


NO KEGIATAN
TDK
PEMOHON KAURTU KAURDIKLIT KARUMKIT KELENGKAPAN WAKTU OUTPUT SESUAI SESUAI
1. Membuat Nota Dinas Usulan
pelatihan yang di perlukan dan
mengumpulkan daftar usulan Agenda kerja 30 menit Surat
pelatihan
2. Menerima, mengoreksi dan
memilah usulan-usalan
pelatihan yang sifatnya Dokumen usulan
segera dilaksanakan ataupun 2 hari Koreksi
Pelatihan
harus dilaksanakan dan dibuat
rencana kerja yang di ajukan
ke Karumkit
3. Menerima surat Nota Dinas
pengajuan rencan kerja Nota Dinas
Urdiklit lalu mengajukan pengajuan rencan 1 hari Disposisi
Disposisi. kerja

4. Menerima, meneliti dan


menandatangani rencana Disposisi Nota
kerja Urdiklit serta Dinas pengajuan 1 hari Disposisi
memberikan disposisi terkait rencan kerja
Renja tersebut
5. Menerima dan
mendistribusikan isi dari Nota Dinas dan isi 30 Menit Disposisi
disposisi disposisi
6. Menerima dan melaksanakan
perintah dispoisis surat Nota Disposisi Nota
Dinas Renja tersebut serta Dinas pengajuan 1 hari Disposisi
koordinasi dengan pihak rencan kerja
terkait tentang
pelaksanaannya
7. Mengarsipkan surat Nota Disposisi Nota pengajuan
Dinas Rencana Kerja Dinas pengajuan 1 hari rencan
rencan kerja kerja
6. WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB
6.1. Karumkit Bhayangkara Palangka Raya Polda Kalteng;
6.2. Kaurdiklit Subbagbinfung RS Bhayangkara Palangka Raya Polda Kalteng;
6.3. Kaurtu Subbagrenmin RS Bhayangkara Palangka Raya Polda Kalteng.

7. REFERENSI
7.1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian
Negara Republik Indonesia;

7.2. Peraturan Kapolri Nomor 11 Tahun 2011 tanggal 30 Juni 2011 tentang
Susunan Organisasi Dan Tata Kerja Rumah Sakit Bhayangkara Kepolisian
Negara Republik Indonesia.

8. KONDISI KHUSUS
-

9. BUKTI KERJA
9.1. Pengumuman pelaksanaan kegiatan pelatihan internal;
9.2. Laporan hasil pelaksanaani pelatihan internal;
9.3. Rekapitulasi personel yang mengikuti pelatihan internal.

10. LAMPIRAN
-

Anda mungkin juga menyukai