Nama : Fitriani Fajriah

Kelas : 1A D3Keperawatan

Management Patient Safety

TANGGAPAN TENTANG FILM CONTAGION

Film Contagion yang dirilis Steven Soderbergh ini dirilis tahun 2011 dan kisahnya
disebut mirip dengan penyebaran virus corona. Film ini memang terinspirasi oleh pandemi
wabah virus SARS 2002-2004 dan pandemi flu 2009.

Sumber virus tersebut dibongkar ke para penonton. Sebuah bulldozer (secara kebetulan,
dioperasikan untuk perusahaan di mana Emhoff bekerja) menggunduli beberapa hutan dan
mengganggu beberapa kelelawar, dengan satu ekor menemukan tempat persinggahan dan makan
di pohon pisang. Kelelawar tersebut kemudian terbang ke kandang babi, menjatuhkan potongan
pisang dari mulutnya, yang kemudian dimakan oleh seekor babi. Seorang chef dari kasino
Makau memilih babi tersebut dan didatangkan ke kasino tersebut. Saat ia menangani pengolahan
di dapur, mempersihkan jeroan dengan tangannya, ia hanya membersihkan tangannya saat
dipanggil untuk menemui seorang pelanggan – Beth Emhoff. Chef tersebut berjabat tangan
dengan Beth (Mitch tampak berjabat tangan di kameranya pada adegan sebelumnya),
menularkannya campuran virus kelelawar dan babi, membuat chef tersebut menjadi pasien
nol dan Beth menjadi kasus kedua. Virus tersebut merambat dengan cepat dan menyebabkan
jutaan orang meninngal.

Jadi memang pada hakikatnya agama Islam sudah menerangkan bahwa hewan yang
dikatakan menjijikan, tidak patut dimakan seperti contohnya babi dan kelelawar, didalam babi
dan kelelawar terdapat parasit-parasit yang apabila dimakan oleh manusia didala tubuhnya
mengalami kerusakan. Jadi sebagai anusia kita harus pandai-pandai memilih dan memilah
akanan apsaja yang bisa dimakan dan bersifat tidak merusak tubuh.

Film tersebut menerangkan lewat apasaja penularannya dan bagaimana gejala yang
timbul dari penyakit tersebut. Oleh karena itu ADP (Alat Pelindung Diri) yang digunakan
minimal masker, untuk tenaga medis harus menggunakan ADP yang lengkap, karena memang
virusnya menyebar sangat cepat. Jadi, pengamanan yang tepat dan lengkap dapat mengurangi
penularan virus tersebut, dan bagi pasien yang terjangkit harus benar-benar di isolasikan dan
mendapat pelayanan yang baik, dan keamanan yang baik pula.