PEMBUKA : Gambar gedung sekolah dan halaman depan, kemudian gambar beralih
pada dua orang siswa di ruang lab computer
A : (Sambil mengutak-atik komponen computer) “ Aduuhhh, gimana ya cara merakit computer ini?” Wajahnya tampak kesal. B : “Iya, aku udah capek nih”. (Menyeka keringat di dahinya) Disaat mereka sedang berbincang , datanglah guru TIK mereka, ibu Ririn Indriani C : “Assalammualaikum anak-anak” A,B : “Walaikumsalam buk” C : “Wahh ada apa ini, kok masih jam segini wajah kalian udah cemberut begitu?” AB : (Saling berpandangan dengan wajah cemberut campur sedih) A : “Ini buk, kami sedang mengerjakan tugas kelompok yang ibu berikan untuk merakit computer”. B : “Iya buk, tapi kami kesulitan, kami ragu, takut salah pasang, ntar konslet, takutnya meledak pulak buk” (sambil nyengir) C : “oww begitu rupanya. Kenapa tidak menemui ibu? (Tersenyum memandang kedua siswa) A,B : “Kami malu buk”. (Tersipu malu) C : “Oya, bukannya sekarang jam Bahasa Indonesia ya, kenapa kalian di sini?” A : “Iya buk, tadi kami ulangan buk, kebetulan kami udah selesai, jadi kami ke sini buk” C : “Ohh baiklah klu begitu, ibu akan bantu. Nah, perhatikan baik-baik, dan ikuti instruksi dari ibu ya?” AB : “Asiiapp ibu”. (berdiri serentak dengan sikap hormat sambil tersenyum) C : “Kalian masih ingatkan pelajaran minggu lalu, tentang komponen-komponen sebuah PC computer?” A,B : “Alhamdulillah masih bu, ini komponen-komponennya sudah kami siapkan”. A : “Ada Casing CPU, power supply, Hardisk (HDD), Mother Board, Prosesor, Kipas prosesor, RAM, CD/DVD Room, Kabel sata, Kabel VGA, Kabel Power, Keyboard, monitor, mouse, Baut casing, Baut Mother Board, baut hardisk, Baut Power Suply” (sambil menunjukkan masing-masing komponen). C : “ Wah Alhamdulillah, ternyata kalian masih ingat. Lalu bagaimana dengan peralatannya, apakah sudah kalian siapkan?” B : “Sudah buk, ini alat-alatnya. Obeng plus minus dan lem pendingin prosesor”. C : “Bagus sekali, karena alat dan bahan-bahannya sudah lengkap semua, selanjutnya mari kita mulai untuk merakitnya”. Nah silahkan kalian ikuti instruksi yang ibu berikan ya!” A,B : “Baik buk”. C : “Yang pertama pasang jumper mainboard. Jumper merupakan komponen kecil yang diletakkan pada mainboard. Jumper ini fungsinya sebagai pengatur CPU dan tegangan yang masuk kedalam mainboard”. Nah kalian harus berhati-hati saat memasangnya, karena jika pengaturan jumper salah, akan mengakibatkan rusaknya prosesor”. C : “Langkah berikutnya adalah memasang prosesor. Hal yang harus kalian perhatikan saat memasang prosesor adalah posisi 1 pin. Masukkan prosesor tersebut sesuai dengan arah pin, angkat tuas pengunci dalam posisi tegak dan terbuka, kemudian pasang prosesor pada socket prosesor yang ada pada mainboard. Nah setelah terpasang pada mainboard, maka kembalikan tuas pengunci kearah bawah untuk menutup prosesor”. “Nah bagaimana, sampai disini bisa di ikuti?” A,B : “Alhamdulillah bisa buk” C : “Alhamdulillah klu begitu kita lanjut ke langkah selanjutnya, yaitu memasang heatsink (kipas prosesor). Heatsink adalah kipas yang dipasang tepat diatas prosesor, fungsinya adalah untuk mengurangi hawa panas pada saat computer dalam kondisi menyala. Untuk memasangnya cukup mudah, kalian tinggal memasukkan kaki-kakinya saja ke dalam mainboard lalu kencangkan. Bagaimana, mudah bukan ?” A,B : “Iya buk” C : “Langkah berikutnya adalah memasang memori. Caranya, sesuaikanlah cekungan yang ada pada memori dengan slot pada mainboard.” C : “Setela itu pasanglah mainboard pada casing, yaitu dengan cara tentukan dahulu dudukan (mounting) mainboard pada casing. Kemudian kencangkanlah sekrupnya dengan menggunakan obeng. Atur letak I/O dengan benar. Hati-hati ya, agar mainboard tidak rusak.” A,B : “Baik buk”. C : “Stelah mainboard terpasang pada casing, maka langkah selanjutnya yaitu pasanglah VGA card nya. Caranya sama dengan ketika kalian memasang memori tadi, yaitu sesuikan cekungan slot yang ada pada mainboard.” C : “Langkah berikutnya adalah memasang power suplay atau catu daya. Nah, power suplay ini letaknya di bagian pojok atas di bagian belakang casing. Sudah ketemua letaknya anak-anak?” A : “Di sini ya buk?”. (menunjuk letak powersuplay) C : “Benar sekali. Cara memasagnya adalah, tempatkan pada tempat (bays) power suplay yang sudah ada, kemudian kencangkan baut-bautnya dengan obeng. Jangan sampai goyang, dan pastikanlah posisi tidak terbalik (upside down).” C : “Setelah itu pasang kabel-kabel motherboard, dengan menyambungkan semua kabel yang tersedia pada power suplay ke mainboard untuk memberikan daya. Aturlah sesuai dengan yang telah ibu ajarkan di kelas minggu lalu, perhatikan jenis jenis kabelnya, apakah kabel power MB, Hardisc, dan CDROM. Kabel Power MB pasang ke motherboard, kabel power hardisk pasang ke konektor harddisk, dan kabel power CDROM pasang ke konektor CDROM. Jangan terbalik ya anak-anak?” A.B : “Siap ibuk”. C : “Setelah kabel-kabel power suplay terpasang pada mainboard, maka yang harus kalian lakukan adalah memasang hard drive pada casing. Sesuaikan masing- masing hard drive dengan ruangan drive pada casing (bays). Buka penutup bays drive pada casing dan kemudian pasang lalu kencangkan baut-bautnya dengan obeng. Setelah itu, colokkan kabel dari power suplay ke masing-masing hard drive. Bagaimana, sudang selesai memasangnya?” A,B : “Alhamdulillah sudah buk.” C : “Alhamdulillah…… Nah kalau begitu, sekrang kalian tinggal melakukan finishing, yaitu cek seluruh fungsi dari komponen-komponen yang telah kalian rakit tadi. Langkah-langkahnya adalah: yang pertama, pasang penutup casing dengan sempurna menggunakan obeng. Kemudian pasang kabel port VGA ke monitor dan colokkan kabel power monitor. Setelah itu colokkan kabel power CPU ke socket/saklar listrik, dan nyalakan.” C : “Jika perakitan kalian tadi benar, maka saat monitor dan PC dinyalakan, PC akan masuk pada mode POST dan kalian tinggal melakukan pengaturan BIOS. B : “Cara pengaturan BIOS nya bagaimana buk?” C : “Kalian ingin tau bagaimana caranya? Nah kalau kalian ingin tau, jangan sampai tidak hadir pada pelajaran ibuk di kelas, selanjutnya ya?” A,B : “Baik buk, siiaapppp.” A : “Terimakasih buk ya, ibuk sudah bersedia mengajari kami, padahal ini kan tugas kelompok.” B : “iya buk, kami sangat berterimakasih, klu gk ada ibuk tadi, pasti kami tidak selesai buk” C : “Sama2. Tidak apa-apa kok, kebetulan ibuk hari ini tidak ada jam mengajar. Kalau masih ada yang belum paham, jagan malu-malu, silahkan kalian tanya sama ibuk ya? A,B : “Baik buk, terimakasih ibuk” C : “Kalau begitu ibu permisi dulu ya, silahkan kalian rapikan kembali ruangan ini ya? Dan setelah itu cepatlah kembali ke kelas kalian, karna jam pelajaran Bahasa sudah hampir selesai.” Assalammualaikum…..” A,B : “Baik bu, waalaikumsalam….”