Anda di halaman 1dari 13

ADMINISTRASI PESERTA DIDIK

disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Bimbingan Konseling yang diampu
oleh Romli, M. Pd

Kelompok 3

Durrotun Niswah 179203037


Lia Mulyawati 179203021

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM

SEMESTER VI

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI)


TULANG BAWANG LAMPUNG
T.A. 2020
i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah
tentang Administrasi Peserta Didik, meskipun banyak kekurangan didalamnya.
Dan juga kami berterima kasih kepada Bp. Romli, M.Pd Dosen mata kuliah
Bimbingan Konseling yang telah memberikan tugas ini kepada kami. Kami sangat
berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan kita mengenai Bimbingan Konseling. Kami juga menyadari
sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata
sempurna. Oleh sebab itu, penyusun berharap adanya kritik, saran dan usulan
demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang,
mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.

Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang


membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi
penyusun sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon
maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami
memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa yang akan
datang.

Tulang Bawang, Maret 2020

Penulis
ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................i

DAFTAR ISI............................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang..............................................................................................1

B. Rumusan Masalah.........................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Administrasi Peserta Didik.........................................................3

B. Tujuan Administrasi Peserta Didik...............................................................4

C. Ruang Lingkup Administrasi Peserta Didik.................................................5

D. Peran Guru Dalam Administrasi Peserta Didik............................................6

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan...................................................................................................8

DAFTAR PUSTAKA
1

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Administrasi pendidikan merupakan suatu proses yang dilakukan oleh


sekelompok orang dalam suatu oragnisasi guna mencapai tujuan dari oragnisasi
tersebut. Dengan demikian administrasi merupakan suatu sistem yang terpaut
dengan organisasi. Bahkan dapat dinyatakan pula bahwa Administrasi adalah
upaya mencapai tujuan secara efektif dan efisien dengan memanfaatkan orang-
orang dalam suatu pola kerja sama. Sedangkan Pendidikan menurut UUSPN
1989 adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan
bimbingan pengajaran dan latihan bagi peranannya di masa yang akan datang.

Dalam administrasi pendidikan terdapat beberapa bidang-bidang yang


dikaji. komponen sekolah yang menjadi objek fungsi administrasi itu sendiri.
Ada juga yang menganggapnya sebagai subtansi administrasi pendidikan
bahkan ada yang menganggapnya sebagai komponen administrasi pendidikan.
Menurut Suryosubroto ( 2004 : 25 ) adapun bidang – bidang dalam
administrasi pendidikan adalah administrasi kurikulum, administrasi
kesiswaan, administrasi kepegawaian, administrasi perlengkapan dan
administrasi keuangan.

Siswa adalah unsur yang sangat penting dalam kegiatan pendidikan dan
pengajaran di sekolah. Lembaga pendidikan didirikan untuk kepentingan siswa.
Oleh sebab itu perlu mendapat perhatian yang cukup dari pelaksanaan
pendidikan agar tercapainya tujuan pendidikan nasional secara utuh.

Maka dari itu, sebagai calon pendidik nantinya, agar mampu dalam
melakukanadministrasi bagi siswanya sehingga proses pembelajaran berjalan
dengan baik maka perlu memahami tentang administrasi kesiswaan / peserta
2

didik tersebut. Oleh karena itu, penulis mencoba membuat sebuah makalah
yang membahas mengenati administrasi peserta didik.

B. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian administrasi peserta didik ?


2. Apa tujuan administrasi peserta didik ?
3. Apa saja ruang lingkup administrasi peserta didik ?
4. Bagaimana peran guru dalam administrasi peserta didik ?
3

BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Administrasi Peserta Didik

Administrasi merupakan suatu proses yang dilakukan oleh suatu personil


( kelompok ) dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuan organisasi tersebut.
Sedangkan peserta didik / murid / siswa di dalam KBBI ( Nurhasanah, 2007 :
345 ) berarti orang (anak yang sedang berguru (belajar, bersekolah). Jadi, dapat
disimpulkan secara ringkas bahwa administrasi peserta didik adalah suatu
proses yang dilakukan oleh suatu personil ( kelompok ) dalam upaya
mengelola peserta didik / siswa untuk mencapai tujuan pendidikan.

Selanjutnya mengenai pengertian dan konsep administrasi peserta didik ,


ada beberapa pendapat ahli tentang pengertian peserta didik / siswa antara lain :

1. Menurut Sutjipto, dkk ( 1991/1992 : 113 ) administrasi peserta didik adalah


“ proses pengurusan serta layanan dalam hal-hal yang berkaitan dengan
murid di suatu sekolah mulai dari perencanaan penerimaan murid baru,
pembinaan selama murid berada di sekolah, sampai dengan murid
menamatkan pendidikannya “.
2. Menurut Suharsimi, dkk ( 2008 : 57 ) administrasi siswa sendiri dapat di
definisikan sebagai “ pencatatan siswa mulai dari proses penerimaan hingga
siswa tersebut lulus dari sekolah yang di sebabkan karena tamat atau sebab
lain “.
3. Menurut Asnawir ( 2005 : 167 ) administrasi kesiswaan merupakan “ bagian
dari kegiataan administrasi yang dilaksanakan di sekolah, berupa usaha
kerjasama yang dilakukan oleh para pendidik agar terlaksananya proses
belajar mengajar yang relevan, efektif, efisien, guna tercapainya tujuan
pendidikan yang diharapkan “.
4

Dari berbagai pendapat di atas maka dapat disimpulkan bahwa


administrasi peserta didik adalah suatu proses atau kegiatan yang dilakukan
terhadap siswa mulai dari perencanaan penerimaan peserta didik sampai
peserta didik menamatkan pendidikannya guna mencapai tujuan pendidikan
secara efektif dan efisien.

C. Tujuan Administrasi Peserta Didik

Secara umum, tujuan administrasi kesiswaan adalah mengatur kegiatan-


kegiatan siswa agar kegiatan-kegiatan tersebut menunjang proses belajar
mengajar disekolah, lebih lanjut, proses belajar mengajar disekolah dapat
berjalan lancar, tertib dan teratur sehingga dapat memberikan kontribusi bagi
pencapaian tujuan sekolah dan tujuan pendidikan secara keseluruhan.

Tujuan khusus administrasi kesiswaan adalah sebagai berikut ( Eka, 2007 : 9 ).

1. Meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan psikomotor peserta didik.


2. Menyalurkan dan mengembangkan kemampuan umum (kecerdasan), bakat
dan minat peserta didik.
3. Menyalurkan aspirasi, harapan dan memenuhi kebutuhan peserta didik.
4. Dengan terpenuhinya hal tersebut diharapkan peserta didik dapat mencapai
kebahagiaan dan kesejahteraan hidup yang lebih lanjut dapat belajar dengan
baik dan tercapai cita-cita mereka

Sedangkan tujuan administrasi peserta didik menurut McKnow ( dalam


Asnawir, (2005 : 168) ) yaitu :

1. Membantu semua peserta didik belajar bagaimana menggunakan waktu


luang mereka secara lebih bijaksana.
2. Membantu semua peserta didik meningkatkan dan memanfaatkan secara
membangun dalam bakat dan ketrampilan unik yang mereka miliki.
3. Membantu semua peserta didik mengembangkan minat, bakat dan
ketrampilan kreasi baru.
5

4. Membantu semua peserta didik mengembangkan sikap yang lebih positif


terhadap nilai kegiatan yang kreatif.
5. Membantu semua peserta didik meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan
mereka dalam fungsinya sebagai pemimpin atau anggota kelompok.
6. Membantu semua peserta didik mengembangkan sikap yang lebih realistis
dan positif terhadap dirinnya sendiri dan orang lain.
7. Membantu semua peserta didik mengembangkan sikap yang lebih positif
terhadap sekolah, sebagai hasil partisipasi dalam program kegiatan peserta
didik.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa tujuan adanya administrasi


peserta didik dalam pendidikan adalah secara umum adalah untuk mengatur
semua kegiatan yang berkaitan peserta didik agar proses belajar mengajar
berjalan secara efektif dan efisien sehingga tujuan pendidikan dapat tercapai
dengan maksimal.

Sedangkan tujuan secara khusus adalah membantu peserta didik


meningkatkan dan mengembangkan sikap, pengetahuan, kdemampuan, dan
keterampilan terhadap sesuatu hal, membantu peserta didik mengembangkan
minat, bakat sesuai kebutuhannya, membantu peserta didik mengembangkan
sikap positif dan realistis, membantu peserta didik menggunakan waktu
luangnya, dan membantu peserta didik untuk memperoleh kebahagiaan dan
kesejahteraan hidupnya dengan tercapainya dan terselesaikannya
pendidikaanya dengan maksimal.

D. Ruang Lingkup Administrasi Peserta Didik

1. Analisis kebutuhan peserta didik, penetapan siswa yang dibutuhkan oleh


lembaga pendidikan (sekolah).
2. Rekruitmen dan seleksi peserta didik, proses pencarian, menentukan dan
menarik pelamar yang mampu untuk menjadi peserta didik di lembaga
pendidikan (sekolah) yang bersangkutan.
6

3. Pembinaan dan pengembangan peserta didik, pengalaman belajar untuk


bekal kehidupannya dimasa yang akan datang.
4. Pencatatan dan pelaporan, tentang kondisi peserta didik dilakukan agar
pihak lembaga dapat memberikan bimbingan yang optimal pada peserta
didik.

E. Peran Guru Dalam Administrasi Peserta Didik

Administrasi siswa merupakan proses pengurusan segala hal yang


berkaitan dengan siswa disuatu sekolah mulai dari perencanaan penerimaan
siswa, pembinaan selama siswa berada di sekolah , sampai dengan siswa
menamatkan pendidikannya melalui penciptaan suasana yang kondusif
terhadap berlangsungnya proses beljar – mengajar yang efektif. Dalam
adminstrasi siswa, guru lebih banyak berperan secara tidak langsung.

Beberapa peranan guru dalam administrasi siswa diantaranya adalah :

1. Dalam penerimaan siswa, para guru dapat dilibatkan untuk ambil bagian.
Di antara mereka dapat di tunjuk menjadi panitia yang dapat melaksanakan
tugas – tugas teknis mulai dari pencatatan penerimaan sampai dengan
pelaporan pelaksanaan tugas.
2. Dalam masa orientasi , tugas guru adalah membuat agar para siswa cepat
beradaptasi dengan lingkungan sekolah barunya. Peranan guru dalam hal ini
sangat penting, karena andaikata terjadi salah langkah pada saat pertama,
dapat berakibat kurang menguntungkan bagi jiwa anak untul waktu –waktu
selanjutnya.
3. Untuk pengaturan kehadiran siswa di kelas,guru mempunyai andil yang
besar juga. Guru diharapkan mampu mencatat/ merekam kehadiran ini
meskipun dengan sederhana akan tetapi harus baik. Data kehadiran ini
dimungkinkan untuk bahan pertimbangan penilaian terhadap siswa,
misalnya sebagai pertimbangan dalam menetapkan kenaikan kelas.
7

4. Dalam memotivasi siswa untuk senantiasa berprestasi tinggi, guru juga


harus mampu menciptakan suasana yang mendukung hal terebut. Hal ini
dapat mereka lakukan misalnya dengan membuat grafik prestasi belajar
siswa – siswanya
5. Kedisiplinan sekolah atau kelas, peranan guru sangatlah penting, karena
guru sebagai model dan menjadi contoh bagi siswa –siswa di sekolah
8

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Administrasi peserta didik adalah suatu proses atau kegiatan yang dilakukan
terhadap siswa mulai dari perencanaan penerimaan peserta didik sampai
peserta didik menamatkan pendidikannya guna mencapai tujuan pendidikan
secara efektif dan efisien.

Tujuan adanya administrasi peserta didik dalam pendidikan adalah secar umum
adalah untuk mengatur semua kegiatan yang berkaitan peserta didik agar
proses belajar mengajar berjalan secara efektif dan efisien sehingga tujuan
pendidikan dapat tercapai dengan maksimal.

Dalam administrasi peserta didik ada proses atau kegiatan yang dilakukan oleh
administrator yaitu 1) kegiatan awal tahun pelajaran yang meliputi perencanaan
( penetapan daya tampung, penetapan syarat – syarat peserta didik baru,
pembentukan panitia / petugas penerimaan peserta baru ) dan penerimaan
peserta didik baru, 2) selama tahun pelajaran yang meliputi kegiatan orientasi
untuk peserta didik baru, peraturan kehadiran peserta didik, promosi dan
mutasi peserta didik, pembinaan disiplin / tata tertib sekolah, pemberian
ganjaran dan hukuman, 3) akhir tahun ajaran yang melaksanakan kegiatan yang
menyangkut tentang pelaksanaan Ujian Nasional dan kenaikan kelas, serta
pemberhentian peserta didik dari sekolah karena tamat.

Instrumen dalam administrasi peserta didik adalah buku induk, buku klaper,
buku daftar keadaan siswa, buku daftar hadir siswa, catatan tata tertib sekolah,
buku catatan prestasi siswa, dan buku mutasi.

Peran guru dalam administrasi peserta didik adalah sebagai panitia penyeleksi
penerimaan siswa baru, berperan dalam memudahkan siswa beradaptasi
dengan lingkungan sekolah, mencatat dan mengontrol kehadiran siswa,
9

melakukan uji kompetensi, menciptakan suasana yang menimbulkan motivasi


siswa, menciptakan disiplin sekolah / kelas yang baik, dan melaksanakan
bimbingan karir serta penelusuran lulusan.
DAFTAR PUSTAKA

Asnawir. 2005. Administrasi Pendidikan. Padang : IAIN IB Press

Eka Prihatin. 2007. Manajement Peserta Didik. Bandung: Alfabeta

Mulyasa. 2006. Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya

Nurhasanah. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka

Suharsimi, Arikunto, dkk. 2008. Manajemen Pendidikan. Yogyakarta:

Aditya Media

Suryosubroto. 2004. Manajemen Pendidikan Di Sekolah. Jakarta: Rineka

Cipta

Sutisna. 1991. Administrasi Pendidikan, Dasar, Teori, dan Praktek

Profesional. Bandung: Andi Offset

Sutjipto, dkk. 1991/1992. Administrasi Pendidikan. Jakarta : Depdikbud

Posted by Syah Suranta Putri Limbong

Email This

Anda mungkin juga menyukai