Gangguan pengelihatan

Sering dijumpainya penderita mengeluhkan pandangan menjadi terlihat kabur

dan sama (Edwina et al., 2015).

Penyakit Diabetes Melitus sangat berpengaruh terhadap sumber daya

manusia dan berdampak biaya kesehatan melonjak cukup besar. Diabetes melitus

merupakan penyakit menahun yang disandang seumur hidup. Pengeloaan

penyakit ini memerlukan peran serta dokter, perawat, dan tenaga kesehatan

lainnya. Pemahaman yang baik akan sangat membantu dalam meningkatkan

keikutsertaan keluarga dan masyarakat dalam upaya penatalaksanaan Diabetes

Melitus guna mencapai hasil yang baik (Soelistijo et al., 2015).

Kerangka konsep merupakan model konseptual yang berkaitan

dengan bagaimana peneliti menyusun teori dan menghubungkan beberapa

faktor yang dianggap penting untuk sebuah masalah (Novita

Lusiana,S.K.M. et al., 2015)

 Daftar pustaka

Edwina, D. A., Manaf, A., & Efrida. (2015). Pola Komplikasi Kronis Penderita
Diabetes Melitus Tipe 2 Rawat Inap di Bagian Penyakit Dalam RS. Dr. M.
Djamil Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 4(1), 102–106.
Novita Lusiana,S.K.M., M. K., Rika Andriyani,S.S.T., M. K., & Megasari,
Miratu,S.S.T., M. K. (2015). Buku Ajar METEDOLOGI PENELITIAN
KEBIDANAN. CV.Budi Utama.
Soelistijo, S. A., Novida, H., Rudijanto, A., Soewondo, P., Suastika, K., Manaf,
A., Sanusi, H., Lindarto, D., Shahab, A., Pramono, B., Langi, Y. A.,
Purnamasari, D., Soetedjo, N. N., Saraswati, M. R., Dwipayana, M. P.,
Yuwono, A., Sasiarini, L., Sugiarto, Sucipto, K. W., & Zufry, H. (2015).
Konsensus Pengendalian dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di
Indonesia 2015. In Perkeni.
https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004