Anda di halaman 1dari 2

TUGAS KELOMPOK BAB 6

2) Berdasarkan tampilan 6-1 dan informasi yang tersedia, dapatkah anda menghitung cross spot
rate (nilai tukar yang dihitung dari dua nilai tukar lainnya) antara euro dan poundsterling?
Jawab :
Cross Spot Rate atau kurs silang dihitung atas dasar kurs tengah yang berlaku.
Cross Spot Rate / Euro :
= JPY 1 / 116,88 x 1,32535 / 1 Euro
= JPY 154,90 / Euro
• ( 116,86 + 116,91) / 2 = 116,88 Yen
• ( 1,3251 + 1,3256 ) / 2 = 1,32535 Euro
Cross Spot Rate / Poundsterling :
= JPY 1 / 116,88 x 1,95875 / 1 Poundsterling
= JPY 228, 938 / Poundsterling
• ( 116,86 + 116,91) / 2 = 116,88 Yen
• ( 1,9585 + 1,9590 ) / 2 = 1,95875 Poundsterling

6) Sydney Corporation,perusahaan multiasional yang berbasis di Australia, meminjam 10 juta


euro dari kreditor Jerman pada awal tahun saa nilai tukar mata uang EUR0,60 = AUD1.
Sebelum melunasi pinjaman satu tahun tersebut, Sydney Corporation mempelajari bahwa
dolar Australia melemah terhadap EUR0,55 = AUD1. Juga menemukan bahwa anak
perusahaannya di Frankfrut memiliki posisi aset bersi EUR30.000.000, yang akan
menghasilkan keuntungan translasi mata uang asing dengan konsolidasi. Keuntungan dan
kerugian apa yang akan dilaporkan dalam laba-rugi gabungan jika :
a)      Euro merupakan mata uang fungsional dalam operasional perusahaan asing
b)      Dolar Australia adalah mata uang fungsional dalam operasional perusahaan asing
Jawab :
a)      Jika mata uang fungsional adalah Euro maka mengalami keuntungan di Frankfrut. Dalam
situasi ini, laporan keuangan pertama-tama disajikan ulang dari mata uang lokal ke dalam
mata uang fungsionalnya (metode temporal) dan kemudian ditranslasikan ke dalam Euro
dengan menggunakan metode kurs kini.Pengecualian atas metode kurs kini adalah untuk anak
perusahaan yang berlokasi di tempat-tempat yang memiliki tingkat inflasi kumulatif selama
tiga tahun berturut-turut sebelumnya yang melebihi 100 persen. Dalam kondisi hiperinflasi
seperti itu mata uang yang lebih kuatdianggap sebagai mata uang fungsional
b)      Jika mata uang fungsional adalah Dolar Australia maka mengalami kerugian karena standar
australia mengharuskan penilaian kembali aktiva tidak lancar nonmoneter untuk anak
perusahaan di negara-negara berinflasi tinggi sebelum dilakukan translasi. Keuntungan atau
kerugian translasi yang timbul diungkapkan sebagai komponen terpisah dalam ekuitas
konsolidasi. Hal ini mempertahankan rasio laporan keuangan jika dihitung dari laporan
keuangan dalam mata uang lokal.Penyesuaian nilai tukar ini tidak akan masuk ke dalam
laporan laba rugi hingga operasi luar negeri tersebut dijual atau nilai investasinya dianggap
telah hilang secara permanen.

Anda mungkin juga menyukai