Anda di halaman 1dari 16

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA NY.

A DENGAN
MASALAH ASAM URAT : MIDDLE AGE DI DESA
SUKALAKSANA KECAMATAN TALEGONG KABUPATEN
GARUT
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Keperawatan Keluarga
dengan dosen Agni Laili Perdani, MS
Disusun oleh:
Nama : Milawati Oktaviani
Kelas : 319066

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
PPNI JAWA BARAT
BANDUNG
2020
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA NY.A DENGAN MASALAH ASAM
URAT : MIDDLE AGE DI DESA SUKALAKSANA KECAMATAN
TALEGONG KABUPATEN GARUT
I. Data Umum
1. Nama Kepala Keluarga (KK) : Ny. A
2. Alamat dan Telpon : Kp. Pasir Angin Rt 01 Rw 01 Desa
Sukalaksana
3. Komposisi Keluarga :
No Nama Jenis Hubungan Tempat Pekerjaa Pendidikan
kelamin dengan tangal n
KK lahir
1 Ny. A Perempua Kepala Garut, Pedagang SD
n Keluarga 04-06-
1966
2 An. C Laki-Laki Cucu Garut, Pelajar SMP
03-12-
2002

Genogram:
Keterangan
Laki- Laki Pasien

Perempuan Tinggal satu rumah

Meninggal hubungan pernikahan

4. Tipe keluarga
Keluarga Ny. A adalah tipe keluarga inti yang terdiri hanya ibu dan cucu nya
dengan status Ny. A sebagai janda
5. Suku
keluarga Ny. A merupakan suku sunda dan pada keluarga mereka tidak
memiliki kebiasaan-kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan anggota
keluarganya.
6. Agama
Ny. A dan keluarga menganut agama islam. Ny. A dan keluarga selalu
menjalankan shalat 5 waktu karena merupakan suatu kewajiban, sehingga
tidak ada alasan untuk meninggalkan shalat 5 waktu.
7. Status Sosek Keluarga
Ny. A bekerja sebagai pedagang, total penghasilan Ny. A tidak menentu
tergantung ada tidaknya pembeli, pendapatan perhari bisa sampai 150 ribu.
8. Aktivitas Rekreasi Keluarga
Aktivitas rekreasi keluarga dilakukan jika ada anak dan menantunya datang
untuk menjemput Ny. A bermain ke Kolam Renang untuk berendam. Ny. A
ada waktu untuk berkumpul dan berkomunikasi secara santai pada saat nonton
tv di malam hari bersama cucunya.

II. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga


1. Tahap perkembangan keluarga saat ini :
Saat ini Ny. A sudah tidak mempunyai suami karena meninggal pada tahun
2019, tidak tinggal satu rumah dengan anak-anaknya karena di bawa oleh
suaminya, Ny. A hanya tinggal bersama cucu laki-lakinya, tugas
perkembangan Ny. A saat ini yaitu
- Mempertankan komunikasi terbuka
- Mempersiapkan untuk hidup mandiri :
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tidak ada tugas perkembangan yang belum terpenuhi oleh keluarga Ny. A
sedangkkan tgas keluarga yang belum optimal dicapai sampai saat ini adalah
merawat kesehatan keluarga, dimana Ny. A menderita Asam Urat yang
memerlukan perawatan dan perhatian khusus.
3. Riwayat keluarga inti :
Dalam keluarga Ny. A menderita penyakit Asam Urat, sedangkan An. C
tidak mempunyai riwayat penyakit apapun.
4. Riwayat keluarga sebelumnya :
Pada tahun 2016 Ny. A pernah di rawat di Puskesmas karena Magh dan
Diare, Ny. A juga mempunyai riwayat Hipertensi, kolestrol, lalu 3 bulan ke
belakang di cek asam urat di Puskesmas dan hasilnya 7,5.
Pada tahun 2019 suami Ny. A meninggal di curigai serangan jantung karena
secara tiba-tiba tanpa sakit terlebih dahulu.
Pada beberapa tahun yang lalu anak ke 2 Ny. A meninggal karena penyakit
kanker sel darah putih pada usia 5 tahun.

III. Lingkungan
1. Karakteristik rumah :
Bangunan rumah terdiri dari 2 lantai, ukuran rumah adalah tipe-24m (8x3).
lantai 1 warung dan dapur. Lantai 2, terdiri dari satu ruang tamu, 2 kamar, 1
kamar mandi, dan ruang tv. Bangunan rumah permanen, lantai rumah
terbuat dari keramik dengan keadaan bersih dan penataan alat dan
perabotan rumah tangga cukup rapih, satu kamar tidur memiliki jendela dan
satu lagi tidak memiliki jendela tetapi penerangan cukup. Kamar mandi
dengan keadaan bersih, sumber air berasal dari pegunungan, air jernih,
tidak berbau dan tidak berasa, pembuangan limbah ke septitank. Keperluan
sehari-hari biasanya menggunakan air dari pegunungan. Rumah keluarga
Ny. A termasuk kedalam karakteristik rumah sehat karena memiliki
sirkulasi udara yang baik dan terdapat beberapa jendela, memiliki sanitasi
dan pencahayaan yang baik dan penghijauan rumah dibuktikan dengan
terdapat halaman rumah yang ditanami pohon-pohon dan sayur sayuran.
2. Karakteristik tetangga dan komunitas RW
Sebagian besar tetangga Ny. A adalah pedagang. Ny. A mengatakan
hubungan dengan tetangga sekitar baik dan komunkasi dengan tetangga juga
baik.
3. Mobilitas geografis keluarga
Kurang lebih 53 tahun dengan suku sunda Ny. A tinggal menetap di Kp. Pasir
Angin Rt 01 Rw 01 Desa Sukalaksana Kecamatan Talegong Kabupaten Garut
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga Ny. A biasanya mengikuti pengajian di masjid, berkumpul dengan
tetangganya saat sore hari setelah tutup warung biasanya ngobrol bareng di
rumah tetatangga sekitarnya.
5. Sistem pendukung keluarga
Untuk pengambilan keputusan dilakukan oleh Ny. A karena disini status Ny.
A sebagai kepala keluarga rumah tangga tunggal dalam keluarga.

IV. Struktur keluarga


1. Pola kemunikasi keluarga
Setiap keputuan yang di ambil Ny. A sebagai kepala rumah tangga, sejauh ini
tidak ada masalah komunikasi yang di hadapi, dalam komunikasi sehari-hari
Ny. A menggunakan bahasa sunda.
2. Struktur kekuatan keluarga
Keluarga terdiri dari ibu dan 1 cucu, dan semua keputusan di ambil oleh
kepala rumah tangga disini adalah Ny. A
3. Struktur peran
Ny. A merupakan kepala keluarga sekaligus sebagai ibu dan nenek
4. Nilai dan norma budaya
Peraturan maupun pandangan dan nilai-nilai yang di tetapkan keluarga adalah
ketika siang hari cucu Ny. A yang tinggal satu rumah harus istrahat setelah
beraktivitas di sekolah, dan sejauh ini tidak ada norma yang di anut oleh
keluarga Ny. A selain aturan dari agama islam.

V. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif
Keluarga Ny. A adalah suatu keluarga yang sederhana, dalam menggapai
suatu tujuan selalu mendapat dukungan dari anggota keluarga yang lain.
Kehangatan dapat tercipta karena anggota keluarga penuh pengertian, saling
menghormati dan ada rasa tanggung jawab.
2. Fungsi sosialisasi
Keluarga Ny. A selalu mengajarkan dan menanamkan perilaku sosial yang
baik pada cucunya, selai itu cucunya dalam berteman juga tidak di beda-
bedakan atau berteman dengan semua tetangga.
3. Fungsi perawatan keluarga
Keluarga mengatakan jika ada anggota keluarganya yang sakit, dari Ny. A
langsung membawa anggota keluarganya ke Puskesmas itupun kalau sudah
parah. Ny. A mengatakan sakit asam urat yang di derita tidak di periksakan
lagi ke Puskesmas cukup dengan makan makanan yang dilarang oleh tim
kesehatan tidak dimakan lagi.
4. Fungsi Reproduksi
Ny. A saat ini sudah memasuki fase menopasuse sehingga kalau menikah lagi
tidak bisa mempunyai keturunan kembali.

VI. Stress dan koping keluarga


1. Stressor jangka pendek dan panjang
Stresor yang saat ini di rasakan keluarga Ny. A selama 3 bulan kebelakang
adalah pegal-pegal dan nyeri pada sendi-sendi kaki yang kadang muncul
ketika Ny. A merasa lelah dan terasa kaku.
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah
Keluarga Ny. A sudah bisa beradaptasi dengan penyakit yang beliau derita.
Setiap kali kambuh Ny. A pasti membuat rauan herbal dan memakan
makanan yang tidak di perbolehkan oleh tim kesehatan, dan beliau tidak
memakan lagi makanan yang tidak di perbolehkan tersebut.
3. Strategi koping yang digunakan
Keluarga mengatakan apabila ada masalah yang muncul maka akan berusaha
di selesaikan sendiridan juga meminta pendapat dari anak-anaknya sehingga
akan mendapat jalan keluar.
4. Strategi adaptasi disfungsional
Setiap ada masalah Ny. A menyelesaikannya dengan adaptasi yang terbuka
dan positif.

VII. Harapan Keluarga


Keluarga Ny. A berharap semoga selalu sehat, penyakit asam uratnya berkurang
dan sembuh dapat melakukan akifitas seperti biasanya tanpa adanya nyeri.
VIII. Pemeriksaan fisik

Komponen Ny. A An. C


Keadaan Umum TD : 140/80 mmhg TD : 110/80 mmhg
Nadi : 118x/mnt Nadi : 98x/mnt
BB : 53 kg BB : 45 Kg
Keluhan Utama nyeri di bagian punggung kaki Tidak ada keluhan
Kepala Bersih, rambut sudah rontok Bersih, rambut tidak
dan ada ubannya, rontok, berwarna hitam

Mata Konjungtiva tidak anemis, Konjungtiva tidak


sklera tidak ikterik,
anemis, sklera tidak
penglihatan menurun di
ikterik, penglihan masih
buktikan dengan jelas Ny. A normal dibuktikan
tidak membaca tulisan kecil di
dengan jelas An. C
jarak 30 Cm. dapat membaca tulisan
kecil di jarak 30 cm
Hidung Bentuk simetris, penciuman Bentuk simetris,
tidak terganggu, penciuman tidak
terganggu
Mulut Bersih, mukosa lembab, gigi Bersih, dan gigi masih
ada yang ompong, dan jika lengkap
makan-makannan yang keras
tidak bisa mengunyah.

Telinga Bersih dan pendengaran tidak Bersih dan pendengaran


terganggu. tidak terganggu

Leher Tidak ada pembesaran kelenjar Tidak ada pembesaran


getah bening kelenjar getah bening

Dada Bentuk dada simetris, tidak ada Bentuk dada simetris,


retraksi dada tidak ada retraksi dada

Abdomen Tidak ada nyeri tekan pada Tidak ada nyeri tekan
abdomen pada abdomen

Ekstremitas Kekuatan otot Kekuatan otot


55 55
55 55
Nyeri pada bagian punggung
kaki dan menyebar ke lutut,
tidak ada edema, pemeriksaan
Refleks tidak di lakukan.

Integument Kulit bersih, warna kuning Kulit bersih, warna


langsat, agak keriput, tidak ada sawo matang, turgor
lesi, turgor kulit <2 detik, akral kulit < 2 detik, akral
hangat. hangat.

Data Tambahan untuk Ny. A


1. Keluhan Utama :
Nyeri di bagian Punggung Kaki
2. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat Kesehatan Sekarang
Ny. A mengatakan adanya Nyeri di bagian Punggung kaki dirasakan
±3 bulan, nyeri yang diraskan seperti kesemutan nyut-nyutan, nyeri
menjalar sampe ke lutut, skala nyeri 5, nyeri hilang timbul dan muncul
ketika merasa lelah terasa kaku. Ny. A sebelumnya sudah
memperiksakan ke puskesmas, Ny. A mengatasi nyeri dengan istirahat
dan membuat jamuan herbal.
b. Riwayat Kesehatan Dahulu
Ny A sebelumnya mempunyai riwayat penyakit magh, diare,
hipertensi, kolestrol dan terkahir pemeriksaan di puskesmas
mempunyai asam urat dengan nilai 7.5 mg/dl
c. Riwayat Kesehatan Keluarga
Ny. A mengatakan tidak ada anggota keluarganya yang mempunyai
riwayat penyakit hipertensi, kolestrol, asam urat, juga magh seperti
yang di derita Ny. A.
PENGKAJIAN KELUARGA MANDIRI
Nama KK : Ny. A/53Thn
KRITERIA Y TIDAK PEMBENARAN
A
Keluarga menerima petugas kesehatan √ Keluarga terbuka
dengan
mempersilahkan
petugas
kesehatan datang
ke rumahnya.
Kelurga menerima pelayanan kesehatan yang √ Keluarga mau
sesuai dilakukan
pemeriksaan
kesehatan seperti
tensi dan
pemeriksaan fisik
Keluarga menyatakan masalah kesehatan √ Tidak ada hasil
secara benar pemeriksaan
laboratorium
secara tertulis
karena lupa
menyimpan.
Keluarga memanfaatkan dasilitas kesehatan √ Terbukti dengan
yang di anjurkan adanya surat
berobat.
Keluarga melaksanakan perawatan sederhana √ Keluarga
sesuai anjuran membuat jamuan
herbal jika nyeri.
Keluarga melaksanakan tindakan pencegahan √ keluarga
secara aktif memberikan
tindakan
pencegahan
seperti
mengkonsumsi
makanan yang
sehat.
Keluarga melaksanakan tindakan promotive keluarga selalu
secara aktif memberitahu
anak-anak dan
tetangganya
untuk selalu
mengkonsumsi
makanan yang
bergizi, tidak
boleh memakan
makanan yang
sembarangan

Interprestasi Hasil
Kemandirian 1: Jika memenuhi kriteria 1 s.d 2
Kemandirian 2: Jika memenuhi kriteria 1 s.d 5
Kemandirian 3: Jika memenuhi kriteria 1 s.d 6
Kemandirian 4: Jika memenuhi kriteria 1 s.d 7
Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengkajian keluarga mandiri didapatkan bahwa keluarga Ny. A
berada pada tahap kemandirian tingkat 3 karena memenuhi kriteri 1 s.d 6.
Denah Rumah
Lantai 1 Lantai 2
G
Dapur
E

Warung D F
A
B C

Keterangan lantai 2
A : Teras depam
B : Ruang Tamu
C : Kamar 1
D : Ruang TV
E : Kamar 2
F : WC
G : Halaman Samping
LAMPIRAN

Kamar 1

Kamar 2

WC
Halaman Samping Halaman Depan
ANALISA DATA
No Data Etiologi Masalah
1 DS : Makanan kaya Nyeri persendian
 Ny. A mengeluh nyeri di purin pada Ny. A b.d
bagian Punggung kaki ketidakmampuan
dirasakan ±3 bulan, nyeri Purin tubuh î keluarga
yang diraskan seperti melakukan
kesemutan nyut-nyutan, Purin di rubah perawatan pada
nyeri menjalar sampe ke menjadi asam urat anggota keluarga
lutut, skala nyeri 5, nyeri yang sakit (Gout
hilang timbul dan terasa Penumpukan asam Atritis)
kaku ketika merasa lelah urat (Hiperuremia)
Ny. A mengatakan
sebelumnya sudah Presipitasi Kristal
memperiksakan ke monodosium
puskesmas kadar asam urat
3 bulan terakhir 7.5 mg/dl Terbentuk tofil di
 Ny. A mengatakan sendi
mengatasi nyeri dengan
istirahat dan membuat Pengendapan
jamuan herbal. Kristal di sendi

DO : Penumpukan
 Ny. A selalu memakan Kristal MSU
makanan yang dilarang
oleh tim kesehatan seperti Ruam kulit terasa
memakan kangkung, dan panas
kacang-kacangan
 TTV : Nyeri
TD : 140/80 mmhg
Nadi : 118x/mnt
BB : 53 kg

2 DS Hiperuricemia Resiko tinggi


 Ny. A mengatakan sering gangguan
kesemutan di bagian kaki Penumpukan di pergerakan pada
dan terasa kaku jika sendi Ny. A b.d
merasa lelah ketidakmampuan
Pembentukan keluarga
DO Kristal (thopi) melakukan
 TTV : perawatan pada
TD : 140/80 mmhg Inflamasi anggota keluarga
Nadi : 118x/mnt yang sakit
BB : 53 kg Kaku
 Kekuatan Otot
5 5 Gangguan
5 5 Pergerakan

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA


Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Tindakan
Keperawatan
Nyeri persendian Setelah dilakukan tindakakn 1. Memberikan penkes
pada Ny. A b.d keperawatan 2x24jam tentang perawatan
ketidakmampuan diharapkan masalah yeri dapat di penyakit asam urat yang
keluarga minimalkan dengan kriteria meliputi : pengertian,
melakukan hasil : factor penyebab, tanda
perawatan pada  Keluarga dan penderita dan gejala, komplikasi,
anggota keluarga mampu merawat anggota makanan yang perlu di
yang sakit (Gout keluarga dengan masalah hindari, dan cara
Atritis) asam urat. pencegahan pada
penyakit
2. Memberikan resep
rebusan daun salam
untuk menurunkan
kadar asam urat
Resiko tinggi Setelah di lakukan tindakan 1. Memberikan penkes
gangguan keperawatan 2x24jam di tentang ROM yang
pergerakan pada harapkan resiko gangguan meliputi pengertian,
Ny. A b.d pergerakkan dapat minimalkan tujuan gerakan ROM,
ketidakmampuan dengan kriteria hasil; dan Jenis-jenis ROM
keluarga  Keluarga dan penderita 2. Mengajarkan gerakan
melakukan mampu merawat anggota ROM
perawatan pada keluarga asam urat.
anggota keluarga
yang sakit
Feedback
 Implementasi DOPS fokus ke intervensi mana yang akan dilakukan??
 Tambahkan skoring prioritas diagnosa keperawatan

Anda mungkin juga menyukai