Anda di halaman 1dari 3

Menghitung IP Address

 IP Address
IP Address terdiri dari 32 bit dan masing2 octet memiliki 8 bit. Bit(Binary
Digit) adalah satuan unit data terkecil dalam komputasi digital yang pada
dasarnya terdiri dari satu digit biner (bisa berupa nilai 0 ataupun 1). Jadi
tiap octet IP address memiliki 8 binary digit seperti contoh pada tabel
berikut ini.
192 168 2 1
11000000 10101000 00000010 00000001

Seperti yang terlihat pada tabel diatas, IP Address memiliki total 32 digit
biner dan tiap octet memiliki 8 digit biner. Bagaimana cara menghitung Bit?
1 bit = 20 dan 2 bit = 21 dan seterusnya. Contoh
128 64 32 16 8 4 2 1
27 26 25 24 23 22 21 20

Kenapa penulisanya mulai dari 27 atau yng paling besar dahulu? Karena
dalam proses menghitung, dimulai dari bit tertinggi. Semisal ada sebuah
angka binner 10101010, kita tinggal memasukannya pada tabel diatas
seperti berikut.
128 64 32 16 8 4 2 1
1 0 1 0 1 0 1 0

Setiap bit yang memiliki biner 1 maka akan dijumlah dan yng memiliki biner
0 akan di abaikan. 128 + 32 + 8 + 2 = 170, maka bentuk decimal dari
10101010 adalah 170. Misal kita ingin menghitung 192 menjadi biner, kita
bisa mulai menguranginya dengan hasil dari kelipatan 2 yng paling
mendekati 192. Seperti contoh 192 – 128 = 64 – 64 = 0
128 64 32 16 8 4 2 1
1 1 0 0 0 0 0 0

Setiap kelipatan 2 yng bisa dikurangkan pada 192 akan bernilai 1 dan akan
diteruskan ke belakangnya hingga habis, jdi 192 memiliki bilangan biner
11000000

 Network Address
Network = Jaringan. Jdi Network Address adalah alamat jaringan. Contoh
ada IP Address(Host) 192.168.2.1/24 memiliki Network Address 192.168.2.0
dan IP Address(Host) 10.10.10.24/24 memiliki Network Address 10.10.10.0
dll. Contoh soal : “Jika ada 2 komputer, komputer A dan B. Komputer A
memiliki IP Address 192.168.2.1/24 dan komputer B memiliki IP Address
192.168.1.2/24, apakah kedua komputer tersebut berada dalam 1 jaringan?
Berikan alasannya!”. Karena memiliki prefix atau CIDR /24, maka komputer
A memiliki address seperti berikut ini
192 168 2 1
255 255 255 0

Sedangkan Komputer B memiliki address seperti berikut ini.


192 168 1 2
255 255 255 0

Jdi kedua host tersebut memiliki 2 Network Address yng berbeda, yaitu
pada komputer A memiliki Network address 192.168.2.0 dan komputer B
memiliki Network address 192.168.1.0.

 Broadcast Address
Selain Network dan IP Address, kita jga perlu tahu apa itu Broadcast
Address. Broadcast Address merupakan alamat Broadcast(Siaran) yng
ditujukan untuk menyebarkan info pengumuman pada seluruh pengguna
jaringan. Broadcast Address selalu IP terakhir dari tiap2 Network yaitu IP ke
256. Misal 192.168.1.0 memiliki Broadcast 192.168.1.255. dengan
menghubungi Broadcast Address tersebut, kita dapat menyiarkan sebuah
pesan pada setiap komputer yang ada pada jaringan tersebut. Lho, IP
terakhir kan IP ke 256, kok malah jadi 255? 0-255 itu 256 karena mulai
menghitung angkanya dari 0, bukan dari 1.

Anda mungkin juga menyukai