Bab 1
Bab 1
PENDAHULUAN
paling sering ditemui lima penyakit tidak menular dengan tingkat kesakitan
tidak menghasilkan cukup insulin (hormon yang mengatur gula darah atau
glukosa), atau ketika tubuh tidak dapat secara efektif menggunakan insulin
penting, menjadi salah satu dari empat penyakit tidak menular prioritas
yang menjadi target tindak lanjut oleh para pemimpin dunia. Jumlah kasus
sampai pada angka 629 juta penderita Diabetes Melitus. Indonesia menjadi
1
2
jumlah 10,3 juta penderita Diabetes, Angka ini diprediksi akan terus
mengalami peningkatan dan mencapai 16, 7 juta pada tahun 2045 ( IDF,
2017).
penyakit lainnya ( sesi PTM Dinas Kesehatan Kota Batam, 2018). Data
Pada bulan januari – juni 2019 didapatkan dari 20 puskesmas yang ada
kelurahan : Tiban Indah 221 kasus, Patam Lestari 274 kasus, Sei Harapan
446 kasus, Tanjung Riau 424 kasus, Tanjung Pinggir 162 kasus (puskesmas
Sekupang, 2019).
pankreas yaitu tidak dapat atau hanya sedikit memproduksi hormon insulin
dapat memenuhi kebutuhan tubuh. Hal ini awal dari kerusakan seluruh
pula kadar glukosa darah. Kadar glukosa darah yang tidak terkontrol dapat
terjadinya resiko ulkus kaki yang sukar disembuhkan antara lain penurunan
akibatnya perfusi jaringan bagian distal dari tungkai kurang baik dan
Akibat yang ditimbulkan dari kadar gula darah yang tidak terkontrol
tinggi terjadi ulkus dari pada bukan penderita diabetes. Jumlah kasus
(Anik, 2013).
ulkus kaki diabetik. Ulkus kaki diabetik adalah penyakit pada kaki
terjadi amputasi pada kaki diabetik diseluruh dunia, 60-80% amputasi kaki
koma diabetik ( Connor, H 2008 dalam Anik, 2013 ). Luka diabetik adalah
jenis luka yang ditemukan pada penderita diabetes mellitus. Luka kronis
dapat menjadi luka ganggren dan berakibat fatal serta berujung pada
amputasi, dan sebanyak 37% akan meninggal 3 tahun pasca amputasi. Bila
kerja Puskesmas Sei Lekop pada tanggal 28-29 agustus 2019 guna
lembar observasi inlow’s 60- second diabetic foot screen screening tool
pada 10 orang responden dengan diabetes mellitus yang berusia lebih dari
mengalami resiko sedang ulkus kaki kiri dengan kadar gula darah tidak
pada kaki kanan dan kiri dengan kadar gula darah terkontrol. Dari hasil
beresiko mengalami ulkus, hal ini sejalan dan dapat memberi gambaran
darah tidak terkontrol (53,3% ). Kadar gula darah yang tidak terkontrol
akan menghambat dalam proses penyembuhan luka. Oleh karena itu kontrol
deteksi dini dan penanganan yang tepat pada pasien dengan kondisi kaki
oktober 2007).
tensi darah, gula darah dan kolestrol. Enyahkan asap rokok dan tidak
konsumsi gula dan lainnya. Istirahat yang cukup. Kelola Stress dengan baik
Hal ini sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Saifudin,
tahun 2014 dengan judul “ Hubungan antara lama menderita dan kadar gula
atau p <0,5. dan ada hubungan kadar gula darah dengan kejadian ulkus
Selain itu hal ini juga di dukung oleh penelitian Istiqomah, tahun
dengan judul “ Hubungan Antara derajat merokok dan kadar gula darah
terhadap resiko terjadinya kaki diabetik pada pasien Diabetes Mellitus pria
antara kadar gula darah yang tidak terkontrol beresiko 3,75 kali lebih besar
2019 ’’
2019.
2019.
9
1.4 Manfaat
yang sama.
10
sama.
Proposal ini terdiri dari 3 BAB, yaitu BAB I ( Satu), BAB II ( Dua),
mellitus, konsep dasar ulkus kaki diabetik, konsep dasar kadar gula
1.6.3 BAB III Metode Penelitian : Pada BAB III diuraikan jenis dan