Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

Elektronika Dasar

“Telepon Seluler”

Disusun oleh :

Widia

Program Studi Teknik Informatika

Universitas Al Asyariah Mandar


Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan Rahmat, Inayah,
Taufik dan Hidayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini meskipun
bentuk isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dapat memberikan dampak
baik dan dapat pdiergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi
pembaca dalam Program Studi Teknik Informatika Universitas Al Asyariah Mandar.

Makalah ini adalah tugas Final mata kuliah Elektronika Dasar yang diampuh oleh Ibu
RONA RESKI, S.T., M.S.P. selaku dosen di Universitas Al-Asyariah Mandar ( UNASMAN ).
Tempat dimana penulis melanjutkan jenjang pendidikan. Oleh karena itu tugas ini sangat
bermutu sebagai pemula seperti penulis untuk mengetahui dan memahami Elektronika Dasar.

Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga
kedepannya dapat lebih baik. Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena
pengalaman yang saya miliki sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para
pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk
kesempurnaan makalah ini.

Dan terakhir saya ucapkan terimah kasih kepada Ibu RONA RESKI, S.T., M.S.P. atas
ilmu yang telah diajarkan kepada kami semoga menjadi ladang amal disisi-NYA, dan juga
dengan adanya tugas ini penulis bisa menambah wawasan dengan melalui referensi-refrensi
yang ada dibuku dan diinternet untuk mendapatkan dukungan dan penjelasan dalam makalah
ini dengan harapan kedepannya bisa menjadi lebih baik. Amin.

i
Daftar Isi

Kata Pengantar ............................................................................................................i

Daftar Isi ................................................................................................... ii

BAB I. Pendahuluan ................................................................................................. 3

A. Latar Belakang ................................................................................................ 3


B. Tujuan ............................................................................................................ 3

BAB II. Pembahasan .................................................................................................. 4

A. Telepon Seluler .............................................................................................. 4


B. Komponen – Komponen ............................................................................... 4

BAB III. Penutup ....................................................................................................... 7

A. Kesimpulan .................................................................................................... 7
B. Saran .............................................................................................................. 7

Daftar Pustaka ........................................................................................................... 8

ii
BAB I

Pendahuluan

A. Latar Belakang
Telepon seluler merupakan salah satu alat komunikasi yang sudah tidak asing
lagi di kalangan masyarakat kita. Hampir semua orang memiliki sekurang-kurangnya
satu telepon seluler, tanpa melihat status ekonomi seseorang itu. Dengan bertambahnya
populasi dunia yang mengunakan telepon seluler, jumlah operator seluler juga semakin
bertambah. Telepon genggam atau akrab disebut handphone merupakan salah satu dari
perkembangan teknologi. Dengan kecanggihan teknologi saat ini, fungsi handphone
tidak hanya sebagai alat komunikasi biasa, tetapi manusia juga dapat mengakses
internet, SMS, berfoto dan juga saling mengirim Dalam pengoperasian handphone
diperlukan suatu jasa penyelenggara telekomunikasi atau operator.
Persaingan yang semakin ketat dalam industri seluler menjadikan masing-
masing operator berusaha membangun dan mempertahankan kesetiaan pelanggan.
Dalam hal ini perusahaan bukan saja mampu memberikan berbagai nilai atau benefit
untuk membuat pelanggan memilih merek, tetapi perusahaan juga harus terus-menerus
melakukan berbagai upaya untuk membangun merek dan memuaskan konsumennya.
Merek merupakan salah satu hal penting dalam perusahaan yang turut
menentukan kinerja dan keberhasilan perusahaan. Merek memiliki kinerja dan nilai
yang baik dalam memberikan kepuasan kepada konsumennya Dalam hal ini hubungan
antara merek dengan konsumen bukan lagi sekedar transaksional, melainkan lebih
sebagai hubungan jangka panjang. Konsumen yang merasa puas akan menjadi
konsumen yang loyal terhadap merek tersebut, sehingga merek tersebut akan menjadi
merek yang kuat dibenak konsumen.

B. Tujuan
Yang menjadi tujuan utama dalam penulisan makalah ini adalah pembahasan
mengenai telepon seluler untuk mengukur tingkat pengetahuan kita terhadap benda-
benda yang sering kita pegang dan sering kita gunakan dalam kehidupan kita jangan
hanya bisa memakai tanpa harus mengetahui komponen-kompenan yang terdapat
didalamnya dan juga dampak baik dan buruknya bagi pengguna telepon seluler itu
sendiri.

3
BAB II

Pembahasan

A. Telepon Seluler
Telepon merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan
pesan suara (terutama pesan yang berbentuk percakapan). Kebanyakan telepon
beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal listrik dalam jaringan telepon
sehingga memungkinkan pengguna telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna
lainnya. Telepon Seluler atau yang sering disebut Hand Phone atau HP merupakan
paduan perpaduan antara Teknologi Telepon dengan Teknologi Radio. Tetapi dalam
perkembangannya Teknologi Komputer juga masuk dengan mulus pada telepon seluler
ini.

B. Komponen – Komponen Electronika pada Telepon Seluler


Contoh kasus
- Nokia 105 (Telepon seluler yang pernah penulis gunakan).

Gambar 1.1. Nokia 105

1. LCD (Layar ).
Layar ini berfungsi untuk menampilkan segala aktivitas dan kegiatan yang
dilakukan pada handphone. Aktivitas dan kegiatan tersebut akan ditampilkan
dengan tampilan berupa tampilan pada mata.

2. Speaker (Suara).
Sebuah komponen yang berfungsi untuk mengolah sinyal suara yang masuk ketika
melakan pembicaraan dengan orang lain.

4
3. Key Pad (Tombol).
Komponen ini berfungsi untuk membuat dan memberikan perintah-perintah data
kepada CPU yang kemudian akan diproses dan diolah oleh CPU untuk diteruskan
ke komponen-komponen lain yang bersangkutan

4. Mikropone
Microphone berfungsi sebagai alat komunikasi lisan yang sistem kerjanya merubah
getaran gelombang suara yang diterima menjadi getaran gelombang listrik

5. Charge (Cas)
Komponen ini memiliki fungsi menyalurkan tegangan listrik yang masuk ke dalam
komponen baterai ketika ponsel melakukan pengisian baterai terletak dibawah hp.

6. Baterai
Baterai merupakan sebuah komponen penyimpanan energi listrik yang digunakan
oleh ponsel.

7. SIM Card
SIM Card merupakan identitas diri dari sebuah ponsel yang sedang aktif serta
bergantung pada provider SIM card yang digunakan oleh ponsel dengan cara diolah
CPU ponsel.

5
8. Casing (Penutup)
Case Handphone atau casing handphone merupakan sebuah alat yang digunakan
untuk melindungan handphone atau smartphone pada nokia 105.

9. Transistor
Transistor merupakan komponen handphone yang berfungsi sebagai penguat
frekuensi penerimaan sinyal yang sudah di filter oleh Filter RX sebelum di tindak
lanjut oleh mesin handphone.

10. Lampu
Berfungsi sebagai penerangan pada layar tampilan (LCD) juga pada keypad. Led
merupakan dioda yang akan menghasilkan cahaya jika diberi muatan listrik oleh
baseband.

6
BAB III

Penutup

A. Kesimpulan
Telepon Seluler yang paling sering dipegang manusia saat ini tentu saja adalah
handphone. Selain sebagai media telekomunikasi sebagai fungsi dasar, dalam
perkembangannya banyak fungsi lain yang bisa dilakukan oleh handphone yang anda
pegang saat ini.
Telepon seluler (ponsel) atau telepon genggam atau handphone (HP) atau
disebut pula adalah perangkat telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan
dasar yang sama dengan telepon konvensional saluran tetap, namun dapat dibawa ke
mana-mana (Disaku baju, tas) dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon
menggunakan kabel (nirkabel; wireless). Saat ini Indonesia mempunyai dua jaringan
telepon nirkabel yaitu sistem GSM (Global System for Mobile Telecommunications)
dan sistem CDMA (Code Division Multiple Access). Badan yang mengatur
telekomunikasi seluler Indonesia adalah Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia
(ATSI).

B. Saran
Tentunya dalam setiap langkah manusia pasti ada salah begitupun dalam
makalah ini banyak kesalahan dan tidak kesempurnaan, untuk itu pada pembacara
diharapkan saran untuk bisa melakukan perbaikan demi perbaikan kedepannya. Dan
permohonan maaf kepada Ibu RONA RESKI, S.T., M.S.P. yang sebesar-besarnya jika
ada salah serta ucapan terimah kasih sebanyak-banyaknya atas kebaikannya selama ini.

7
Daftar Pustaka

1. A. Warm. (2007). http://elektronika-elektronika.blogspot.co.id. Diakses 16 Maret


2007

2. http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/20252/Chapter%20I.pdf?sequ
ence=4
3. http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/24493/Chapter%20I.pdf;jsessi
onid=C57281AB49EDC44674C0CB1EF61E3570?sequence=5

4. Nimas. (2016). "Nama-Nama Komponen Dalam Handphone Beserta Fungsinya".


Tersedia : http://www.pro.co.id. Diakses pada 16 November 2016.

Anda mungkin juga menyukai