Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muh.

Arwal Assad
NIM : 1832040015
Kelas : Pendidikan Kepelatihan Olahraga (Kelas D)

1. Jelaskan Pengertian dari Media Pembelajaran!

Kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah
berarti edia dalam
proses belajar mengajar cenderung diartikan sebagai alat-alat grafis, photografis, atau
elektronik untuk menangkap, memproses, dan menyusun kembali informasi visual atau
verbal. AECT (Association of Education and Communication Technology) memberi batasan
tentang media sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan
atau informasi. Adapun yang dimaksud dengan media pembelajaran adalah paduan antara
bahan dan alat atau perpaduan antara software dan hardware (Sadiman, dkk, 1996: 5). Media
pembelajaran bisa dipahami sebagai media yang digunakan dalam proses dan tujuan
pembelajaran. Pada hakikatnya proses pembelajaran juga merupakan komunikasi, maka
media pembelajaran bisa dipahami sebagai media komunikasi yang digunakan dalam proses
komunikasi tersebut, media pembelajaran memiliki peranan penting sebagai sarana untuk
menyalurkan pesan pembelajaran.

2. Tuliskan tujuan dan fungsi dari media pembelajaran penjas!

Tujuan media pembelajaran


Hamalik (1986) yang dikutip Azhar Arsyad (2010: 15) mengemukakan bahwa
pemakaian media pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan
keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar,
dan membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa. Penggunaan media
pembelajaran pada orientasi pembelajaran akan sangat membantu keaktifan proses
pembelajaran dan menyampaian pesan dan isi pelajaran pada saat itu. Selain membangkitkan
motivasi dan minat siswa, media pembelajaran juga dapat membantu siswa meningkatkan
pemahaman, menyajikan data dengan menarik dan terpercaya.
Fungsi media pembelajaran
Fungsi afektif media dapat terlihat dari tingkat kenikmatan peserta didik ketika belajar
atau membaca teks yang bergambar. Gambar atau lambang dapat menggugah emosi dan
sikap siswa. Misalnya informaugahisa3 (l)18(n)-19(y1b-21(a)4(u918(h)20( )-209(e)-4b9l(a)4(p19(s)-10(i)18( 1 2
membantu guru untuk menciptakan suasa belajar menjadi lebih hidup, tidak monoton dan
tidak membosankan.
c. Proses pembelajaran menjadi interaktif
Jika dipilih dan dirancang secara baik, media dapat membantu guru dan siswa
melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran. Tanpa media,
seorang guru mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada siswa. Namun dengan
media, guru dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga
siswa.
d. ·Efisiensi dalam waktu dan tenaga
e. Meningkatkan kualitas hasil belajar siswa
Penggunaan media bukan hanya membuat proses belajaran lebih efisien, tetapi juga
membantu siswa menyerap materi belajar lebih mendalam dan utuh. Bila hanya dengan
mendengarkan informasi verbal dari guru saja, mungkin siswa kurang memahami pelajaran
secara baik. Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat, menyentuh, merasakan
atau mengalami sendiri melalui media, maka pemahaman siswa pasti akan lebih baik.
f. Media memungkinkan proses belajar dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja
Media pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa dapat
melakukan kegiatan belajar secara lebih leluasa, kapanpun dan dimanapun, tanpa tergantung
pada keberadaan seorang guru. Program-program pembelajaran audio visual, termasuk
program pembelajaran menggunakan komputer, memungkin siswa dapat melakukan kegiatan

Anda mungkin juga menyukai