suatu lokasi untuk membentuk atau mencapai ketinggian tanah tertentu sesuai
kebutuhan. Pekerjaan pengurugan banyak dilakukan untuk infrastruktur
bangunan dan juga pertanian. Pekerjaan pengurugan tanah ini bukanlah
pekerjaan yang singkat. Proses pengurugan tanah melalui proses yang panjang
dan juga membutuhkan perencanaan yang cermat. Jika Anda berencana untuk
melakukan pengurugan tanah, simak informasi penting seputar pengurugan
tanah berikut ini.
2. Tanah padas
Tanah jenis ini mempunyai tingkat kepadatan yang sangat tinggi. Karakteristik
tanah ini sangat kokoh dan sulit menyerap air sehingga tidak cocok untuk
pertanian. Tanah padas biasanya digunakan pada pondasi bangunan berukuran
besar seperti gedung bertingkat. Jenis tanah ini bisa ditemukan hampir di semua
daerah di Indonesia.
3. Tanah merah
Seperti namanya, tanah ini berwarna coklat kemerah-merahan. Tanah merah
mudah menyerap air, mengandung bahan organik sedang, mengandung zat besi
dan alumunium, mempunyai profil tanah yang dalam, cukup padat dan kokoh.
Tanah merah banyak tersedia di wilayah pantai dan pegunungan tinggi.