BEDAH II
DOSEN PEMBIMBING
DISUSUN OLEH
Kelompok 3
yang kami miliki. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat
3. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah
Penyusun
Kelompok 3
i
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL
DAFTAR ISI…....................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang....................................................................................1
B. Rumusan Masalah................................................................................3
C. Tujuan Penulisan..................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN
ii
BAB III DIAGNOSA DAN INTERVENSI PADA SISTEM INTEGUMEN
A. Diagnosa ..............................................................................................38
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan..........................................................................................72
B. Saran....................................................................................................73
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
sistem organ yang terbesar yang mencakup kulit, rambut, bulu, sisik, kuku,
kelenjar keringat dan produknya (keringat atau lendir). Kata ini berasal
(https://www.academia.edu/6424987/MAKALAH_SISTEM_INTEGUME
N).
kulit. Ini sistem organ yang luar biasa melindungi struktur internal tubuh
tubuh terhadap bakteri, virus dan mikroba lainnya. Hal ini juga membantu
kulit meningkat. Kulit adalah organ sensorik dalam hal ini memiliki
reseptor untuk mendeteksi panas dan dingin, sentuhan, tekanan dan nyeri.
1
Mengenai anatomi sistem yang menutupi, kulit terdiri dari lapisan jaringan
epitel (epidermis) yang didukung oleh lapisan jaringan ikat (dermis) dan
(https://www.scribd.com/doc/230020033/MAKALAH-ANATOMI-
INTEGUMEN ).
walaupun berasal dari folikel rambut yang berada jauh di bawah dermis.
Serta pada kuku tumbuh dari sel mirip gel lembut yang mati, mengeras
dan kemudian terbentuk saat mulai tumbuh dari ujung jari. Kulit jari pada
adalah melindungi ujung jari yang lembut dan penuh urat saraf, serta
mempertinggi daya sentuh. Secara kimia, kuku sama dengan rambut yang
antara lain terbentuk dari keratin protein yang kaya akan sulfur
(https://www.scribd.com/doc/230020033/MAKALAH-ANATOMI-
INTEGUMEN ).
perubahan pada kulit misanya karna stres, ketakutan, dan keadaan marah
(https://www.academia.edu/6424987/MAKALAH_SISTEM_INTEGUME
N).
2
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
3
BAB II
ANATOMI FISIOLOGI
A. Pengertian Kulit
"penutup". Sistem integumen atau biasa disebut kulit adalah system organ yang
lingkungan sekitarnya dan merupakan organ yang paling luas, dimana orang dewasa
daging dan organ-organ yang ada didalamnya. Luas kulit pada manusia
lemaknya atau 4 kg jika tanpa lemak atau beratnya sekitar 15% dan berat
badan seseorang. Daerah yang paling tebal (66 mm) pada telapak tangan
dan telapak kaki dan paling tipis (0,5) mm pada daerah penis [ CITATION
Set166 \l 1033 ].
terluka sel-sel dalam dermis melawan infeksi local kapiler dan jaringan
ikat akan mengalami regenerasi epitel yang tumbuh dari tepi luka
4
kapiler dan akhirnya berubah menjadi serabut kolagen keputihan yang
berikut:
paling luar dari kulit ari diselubungi dengan lapisan tipis lemak, yang
menjadikan kulit tahan air. Kulit dapat menahan suhu tubuh, menahan
luka-luka kecil, mencegah zat kimia dan bakteri masuk ke dalam tubuh
matahari.
yaitu:
5
Sebagian besar organism mengalami kesulitan untuk
- Selain itu pula sebagai alat pelindung diberikan oleh lapisan zat
saraf sensoris ke medulla spinalis dan Otak, juga rasa sentuhan yang
6
- Rasa sentuhan disebabkan rangsangan pada ujung saraf, di kulit
dan lain-lain)
yang berat dari suatu benda, misalnya mengenai otot dan tulang
atau sendi.
lingkungan. Suhu normal (sebelah dalam) tubuh, yaitu suhu visera dan
otak ialah 360C sampai 37,50C, suhu kulit sedikit lebih rendah. Ketika
terjadi perubahan pada suhu luar darah dan kelenjar keringat kulit
Pengatur panas adalah salah satu fungsi kulit sebagai organ antara
7
Pengaturan ini dapat berlangsung melalui mekanisme adanya
yaitu :
dikeluarkan.
kulit.
sekitarnya
Kulit beraksi sebagai alat penampung air dan lemak, yang dapat
8
bekerja sebagai tempat penyimpanan air, jaringan adiposa dibawah
dalam lemak dapat diserap ke dalam kulit. Hormon yang terdapat pada
krim muka dapat masuk melalui kulit dan mempengaruhi lapisan kulit
6. Sebagai Ekskresi
membawa garam, yodium dan zat kimia lainnya. Air yang dikeluarkan
melalui kulit tidak saja disalurkan melalui keringat tetapi juga melalui
tidak disadari. Zat berlemak, air dan ion-ion, seperti Na+, diekskresi
9
7. Penunjang Penampilan
penegak rambut.
Sumber: https://materibelajar.co.id/fungsi-kulit/
1. Lapisan Epidermis/Kutikula
dan yang paling tipis berukuran 0,1 milimeter terdapat pada kelopak
10
Epidermis melekat erat pada dermis karena secara fungsional
Sumber:https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kulit_manusia#/media/Berkas
%3ASkin.png.
terdiri atas beberapa lapis sel pipih, tidak memiliki inti, tidak
11
mengalamim proses metabolism, tidak berwarna dari sangat sedikit
sejenis protein yang tidak larut dalam air dan sangat resisten
horny, terdiri dari milyaran sel pipih yang mudah terlepas dan
digantikan oleh sel yang baru setiap 4 minggu, karena usia setiap
sel biasanya hanya 28 hari. Pada saat terlepas, kondisi kulit akan
1033 ].
yang sudah menjadi lebih kasar, lebih kering, lebih tebal, timbul
lapisan ini sangat kecil dan lpisan ini sangta efektif untuk
12
mencegah terjadinya penguapan air dari tipis lapis kulit lebih
lapisan tanduk memiliki daya serap air yng cukup besar [ CITATION
Set166 \l 1033 ].
Sumber: http://teachmeanatomy.info/the-basics/ultrastructure/skin/.
13
mengandung butir-butir di dalam protoplasmanya. Berbutir kasar
dan berinti mengkerut. Lapisan ini tampak paling jela spade kulit
terdiri dari sel yang bentuknya polygonal atau banyak sudut dan
kecil yang terdiri dari atas serabut protein. Sel-sel pada lapisan taju
melanin. Sel-sel bagian lapis taju yang lebih dalam banyak yang
14
e. Lapisan benih ( stratum basale-erminatfum)
melanin warna. Alas sel-sel torak ini bergerigi dan bersatu dengan
1033 ].
a. Keratinocytes
15
keratin filament dalam sitoplasma. Proses dari basal sampai
b. Melanocytes
c. Merkel cells
d. Langerhans cells
16
Disebut juga dendritic cells karena sering bekerja didaerah
Selain itu, juga banyak terdapat bagian dermis pada lubang mulut,
Set166 \l 1033 ].
Sumber: https://pengajar.co.id/struktur-kulit/
limfe dan saraf dan juga lapisan elastik, fibrosanya padat dan terdapat
17
pembuluh-pembuluh darah dan getah bening, dan otot penegak rambut
yang dapat membuat kulit berkerut akan kembali ke bentuk semula dan
serat protein ini akan disebut kologen. Serat-serat kologen ini disebut
18
Berkurangnya protein menyebabkan kulit menjadi kurang elastis
19
Kelenjar keringat ini terdapat di seluruh kulit, mulai dari
khas pada setiap orang. Sel kelenjar ini mudah rusak dan
20
(folikel). Folikel rambut mengeluarkan lemak yang meminyaki
bila tekanan trauma mekanis yang menimpa pada kulit dan sebagai
Set166 \l 1033 ].
21
Ketebalan dan kedalaman jaringan lemak bervariasi sepanjang
kontur tubuh paling tebal didaerah patat dan paling tipis terdapat
dikelopak mata. Jika usia menjadi tuam kinerja liposit dalam jaringan
ikat bawah kulit juga menurun. Bagian tubuh yang sebelumnya berisi
1. Rambut
merupakan rambut vellus yang kecil dan tidak berwarna atau samar.
berada didalam folikel pada ujung paling dalam dan bagian luar
rambut.
22
Gambar Anatomi kulit
Sumber: https://sekolahsd.com/2018/03/11/anatomi-kulit-manusia/?amp
a. Kuartel, yaitu lapisan terluar yang tersusun dari sel-sel mati yang
bersisik
c. Medula atau aksis Sentral yang tersusun dari dua sampai tiga
23
Gambar Folikel Rambut
Sumber: https://www.pngflow.com/id/free-transparent-png-hjilg
Fungsi Rambut
mata dari keringat agar tidak mengalir ke mata bulu hidung atau
b. Pengatur suhu
24
ditentukan oleh jumlah melanin pertumbuhan rambut pada daerah
2. Kuku
tumbuh badan kuku bagian yang tidak ditutupi kulit dengan terikat
dalam Palung kulit dan bagian atas merupakan bagian yang bebas.
vaskular longgar.
25
Gambar Kulit Kuku
Sumber: https://dokumen.tips/documents/struktur-asesoris-
kulit.html
Fungsi kuku sebagai pelindung ujung jari tangan dan jari kaki
terbentuk dari bahan tanduk yang tumbuh ke arah dorsal untuk waktu
yang tidak terbatas kecepatan tumbuh kuku dari tangan lebih kurang
0,1 mm per hari, kuku jari kaki 1/3 sampai 1/2 kecepatan kuku jari
tangan.
Tebal kuku tangan bervariasi 0,5 mm sampai 0,75 mm dan pada kaki
masing-masing adalah :
(1/3 bagian)
26
b. Lapisan intermediet yang dibentuk oleh matriks bagian distal (2/3
bagian).
c. Lapisan ventral yang dibentuk oleh lapisan tanduk dasar kuku dan
Sumber : http://irnawatimalik.blogspot.com/2016/06/anatomi-fisiologi-sistim-
integumen.html?m=1
3. Kelenjar Kulit
dari :
1) Badan kelenjar
27
2) Saluran saluran kelenjar
3) Muara kelenjar
a. Kelenjar Sebasea
Sumber: https://www.medkes.com/2018/01/penyebab-cara-mengatasi-
bromhidrosis-bau-badan.html?m=1
28
sebagai emolien atau pelembut kulit dan merupakan suatu
b. Kelenjar keringat
panas.
29
2) Kelenjar keringat apokrin
anogenital.
sensorif berakhir pada kulit dalam berbagai bentuk yaitu antara lain:
30
3. Korpuskel meissnerian,suatu strukrur kecil yang tertutup di temukan di
Sumber: https://www.ayoksinau.com/fungsi-kulit/
arektor otot. Kulit juga seperti organ lain terdapat cabang-cabang saraf
spinal dan permukaan yang terdiri dari saraf-saraf motoric berguna untuk
mensorik berguna untuk menerima ransangan yang terdapat dari luar atau
kulit.
31
epidermis,di sini ujung-ujung sarafnya mempunyai bentuk yang khas yang
Tetapi secara penyebab maka perbedaan warna kulit terjadi akibat faktor
sebagai berikut :
32
2. Darah terdapat dalam pembulu dermal di bawah lapisan epidermis
stratum kracum dan dalam sel lemak dermis dan hypodermis yang
kaki. Garis bentuk pada minggu ke-12 masa embrio. Garis utama
cenderung terjadi pada tempat telapak tangan dan kaki kemudian akan
melakukan fleksi. Garis bervariasi pada posisi, serang dan kedalaman. Rigi
sempit tersusun dalam sekelompok garis pararel dalam hamparan atau pola
lain dan muncul pada waktu yang sama dengan garis tapi tetap sama
Sumber: https://batam.tribunnews.com/2017/02/18/bingung-mengasuh-
anak-coba-saja-tes-sidik-jari-anak-rahasia-pengasuhan-di-genggaman-
anda.
33
I. Hubungan Kulit dengan Faktor Psikologis menurut [ CITATION Set166 \l
1033 ]
lingkungan luar. Oleh karena itu sangat mungkin mengalami gangguan dan mengalami
kerusakan. Gangguan tersebut terutama berupa ganggauan mekanis, zat-zat kimia, dan
mikroorganisme.
Beberapa gangguan pada kulit dan kuku antara lain: jerawat, impetigo, dermatitis, dan
onikomikosis:
1. Jerawat
Adalah suatu peradangan kelenjar minyak, terjadi biasanya mulai pada saat
pubertas. Jerawat yang umum disebut acne vulgari (jerawat vulgaris). Jerawat
ini umumnya terjadi pada individu berumur antara 14 – 25 tahun, diderita oleh
hamper 80% anak muda. Namun tidak sedikit orang dewasa yang menderita
jerawat tersebut. Jenis jerawat yang lain adalah acne cosmetika (jerawat
lain dalam jangka lama.Pada masa pubertas kelenjar minyak pada kulit di bawah
34
menstimulus sekresi minyak kulit sama baiknya dengan hormon androgen. Jerawat
lipid. Bila ini terjadi, maka kantung sel-sel jaringan ikat dapat rusak dan memindah
sel-sel epidermal sehingga terbentuk bekas luka yang tetap. Menghadapi jerawat
harus hati-hati, perlu menghindari memijat atau menggaruknya supaya tidak terjadi
luka.
2. Impetigo
Adalah suatu infeksi permukaan atas kulit, disebabkan oleh stafilokoki atau
pada lapisan papila kulit, melibatkan jaringan kapiler dan stratum korneum.
Penyakit ini umumnya menyerang anak-anak, dan dapat epidemik serius pada
taman kanak-kanak.
3. Dermatitis
a. Dermatitis kronik, sering terjadi pada tangan atau kaki, dan terjadi karena
berlebihan atau oleh sisa sabun atau deterjen yang berada di bawah cincin.
35
b. Dermatitis kontak, adalah jenis peradangan kulit yang disebabkan oleh zat
deterjen, atausabun yang mengiritasi secara langsung. Dapat pula oleh suatu
zat yang menyebabkan reaksi alergi yang baru muncul setelah 5 – 6 hari
tumbuhan menjalar, bahan kimia pada sepatu dan baju, rantai arloji dari
lekukan kulit,misalnya bagian belakang lutut, dan ujung dari siku. Terdapat
beberapa macameksem, salah satu jenis yang umum dermatitis atopik, yaitu
Seluruh
36
g. Onikomikosis, merupakan peradangan kuku yang disebabkan oleh infeksi
dengan paronisia.
37
BAB III
A. Diagnosis
b. Penyebab :
2) Perubahan pigmentasi
DS : Tidak terdedia
DO :
2) Nyeri
3) Perdarahan
4) Kemerahan
5) Hematoma
1) Diabetes militus
38
2) Imunodefisiensi (mis. AIDS).
patogenik.
b. Faktor resiko
integritas kulit
1) AIDS
2) Luka bakar
3) Diabetes mellitus
b. Penyebab :
39
2) Agen pencedera kimiawi (mis. Terbakar, bahan kimia iritan)
fisik berlebihan).
DS :
1) Mengeluh nyeri
DO :
1) Tampak meringis
3) Gelisah
5) Sulit tidur
12) Diaphoresis
1) Kondisi pembedahan
2) Cedera traumatis
40
3) Infeksi
b. Penyebab :
DS : -
DO :
2) Kulit merah
3) Kejang
4) Takikardia
5) Takipnea
b. Penyebab :
41
2) Perubahan fungsi tubuh (mis. Proses penyakit, kehamilan,
kelumpuhan)
terapi radiasi).
Ds:
lain
Do:
berlebihan
42
d. Kondisi Klinis Terkait:
1) Mastektomi
2) Amputasi
3) Jerawat
No Dx Tujuan/luaran Intervensi
Keperawatan
1. Gangguan Setelah dilakukan intervensi 1. Perawatan integritas kulit
hasil : b. Tindakan :
43
- Perdarahan menurun Terapeutik
dan sayur
ekstrem
rumah
44
- Anjurkan mandi dan menggunakan
sabun secukupnya
2. Perawatan luka
b. Tindakan
Observasi
Terapeutik
perlahan
jika perlu
kebutuhan
jika perlu
45
melakukan perawatan luka
dan drainase
g/kgBB/hari
autolitik)
Edukasi
perlu
3. Perawatn kuku
46
mengalami kesi kulit akibat perawatan
b. Tindakan
Observasi
kuku
kuku
Terapeutik
wuluh)
kuku
mencegah kekeringan
perlu
Edukasi
47
membersihkan kuku secara rutin
kacangan)
2. Risiko Setelah dilakukan intervensi 1. Manajemen imunisasi /Vaksinisasi
Terapeutik
paha anterolateral
- Dokumentasikan informasi
48
vaksinisasi(mis. Nama
produsen,tanggal kedaluwarsa)
Edukasi
B,BCG,difteri,tetanus,pertussis,H,infl
uenza,polio,campak,measles,rubella)
(mis. Influenza,pneumokokus)
vaksin gratis
49
- Kolaborasi pemberian intubasi jalan
napas,jika perlu
perlu
2. Pencegahan infeksi
a. Definisi
b. Tindakan
Observasi
dan sistemik
Terapeutik
edema
pasien
Edukasi
50
- Ajarkan cara mencuci tangan dengan
benar
nutrisi
Kolaborasi
perlu
a. Definisi
b. Tindakan
Observasi
sebelumnya
ukuran luka,derajat
51
luka,perdarahan,warna dasar
luka,infeksi,eksudat,bau luka,kondisi
tepi luka)
Terapeutik
merawat luka
antiseptic)
mengurangi nyeri
hyrocolloid,polymer,crystalline
cellulose)
52
- Berikan diet dengan kalori 30-35
g/kgBB/hari
Edukasi
kolaborasi
enzimatik,biologis,mekanis,autolitik),j
ika perlu
perlu
3. Nyeri akut Setelah dilakukan intervensi 1. Manajemen Nyeri
53
(5) b. Tindakan:
respon nyeri
kualitas hidup
analgetik.
Terapeutik :
54
memperberat rasa nyeri
nyeri.
Edukasi :
pemicu nyeri
mandiri
secara tepat
Kolaborasi :
perlu.
2. Pemberian analgesic
a. Definisi :
55
b. Tindakan :
Observasi :
Terapeutik :
diinginkan.
Edukasi :
56
obat
Kolaborasi:
a. Definisi :
b. Tindakan :
Observasi :
indikasi
Terapeutik :
- Berikan privasi
- Bersihkan kulit
57
- Oleskan obat topical pada kulit atau
Edukasi :
58
distrasia, mengigil, hipertensi,
aritmia, hipotensi,apatis,
Terapiutik
ruangan , inkhubator)
Lakukan penghangatan
pakaian tebal)
mode kangguru)
59
internal (mis. Infus cairan
cairan hangat)
Edukasi
hangat
2. Regulasi temperatur
a. Definisi :
rentang normal.
b. Tindakan :
Observasi
(36,5’C-37,5’C)
Terapeutik
60
Pasang alat pemantau suhu kontinu,
jika perlu
yang adekuat
polyethylene polyurethane)
radiant warmar
evaporasi
kebutuhan
61
jendela terbuka atau didaerah ruangan
tubuh.
kebutuhan pasien
Edukasi
BBLR
Kolaborasi
jika perlu.
62
3. Kompres dingim
a. Definisi :
b. Tindakan :
Observasi
penurunan silkurasi)
Terapeutik
handuk)
63
pelindung, jika perlu
yang cedera
Edukasi
kompres dingin
pemberitahuan sebelumnya
a. Defenisi :
menyusui.
b. Tindakan :
Observasi
setelah melahirkan
64
Terapiutik
topi bayi
Edukasi
atas
siap menyusui.
5. Gangguan Setelah dilakukan intervensi 1. Promosi citra tubuh
65
1x 24 jam atau 8 jam), maka perubahan presepsi terhadap fisik pasien
66
- Respon nonverbal - Diskusikan presepsi pasien dan
Edukasi
(mis. Berdandan)
2. Promosi koping
a. Definisi
67
b. Tindakan
Observasi
miliki
penyakit
masalah
Terapeutik
alami
meyakinkan
sendiri
68
- Diskusikan untuk mengklarisifikasi
perilaku sendiri
malu
yang realistis
pengambilan keputusan
kronis,kecacatan)
69
kelompok yang berhasil mengalami
pengalaman sama
mengancam
Edukasi
sama
spiritual,jika perlu
dan persepsi
spesifik
secara konstruktif
kebutuhan
70
objektif
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
"penutup". Sistem integumen atau biasa disebut kulit adalah system organ yang
lingkungan sekitarnya dan merupakan organ yang paling luas, dimana orang dewasa
71
luasnya mencapai lebih dari 19.000 cm. Sistem integumen meliputi kulit dan
derivatnya. Kulit merupakan organ tubuh paling besar yang melapisi seluruh
infeksi, pemberian obat topical, kompres dingin, promosi citra tubuh, dll.
6. Sebagai Ekskresi
7. Penunjang Penampilan
B. Saran
mampu menjadi bekal ataupun referensi bagi mahasiswa kelak, dan kami
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari teman teman
sekalian.
72
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/6424987/MAKALAH_SISTEM_INTEGUMEN (di
akses pada tanggal 05 mei 2020)
https://www.academia.edu/6798954/Makalah_SISTEM_INTEGUMEN (di akses
pada tanggal 05 mei 2020)
https://www.scribd.com/doc/230020033/MAKALAH-ANATOMI-INTEGUMEN
(di akses pada tanggal 10 mei 2020)
73
PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia Edisi 1 Cetakan II.
Jakarta Selatan : DPP PPNI.
PPNI. (2019). Standar Luaran Keperawatan Indonesia Edisi 1 Cetakan II. Jakarta
Selatan: DPP PPNI.
Setiadi. (2016). Dasar-Dasar Anatomi dan Fisiologi Manusia. Yogyakarta:
Indomedia Pustaka.
Waugh, A., & Grant, A. (2014). Dasar-dasar Anatomi dan Fisiologi. Jakarta:
Elsevier.
LAMPIRAN
SUMBER GAMBAR
https://materibelajar.co.id/fungsi-kulit/
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kulit_manusia#/media/Berkas%3ASkin.png
http://teachmeanatomy.info/the-basics/ultrastructure/skin/
74
https://pengajar.co.id/struktur-kulit/
https://sekolahsd.com/2018/03/11/anatomi-kulit-manusia/?amp
https://www.pngflow.com/id/free-transparent-png-hjilg
https://dokumen.tips/documents/struktur-asesoris-kulit.html
http://irnawatimalik.blogspot.com/2016/06/anatomi-fisiologi-sistim-
integumen.html?m=1
https://www.medkes.com/2018/01/penyebab-cara-mengatasi-bromhidrosis-bau-
badan.html?m=1
https://www.ayoksinau.com/fungsi-kulit/
https://batam.tribunnews.com/2017/02/18/bingung-mengasuh-anak-coba-saja-tes-
sidik-jari-anak-rahasia-pengasuhan-di-genggaman-anda
75