Monumen adalah jenis bangunan yang dibuat untuk memperingati seseorang atau peristiwa yang

dianggap penting oleh suatu kelompok sosial sebagai bagian dari peringatan kejadian pada masa
lalu. Seringkali monumen berfungsi sebagai suatu upaya untuk memperindah penampilan suatu
kota atau lokasi tertentu. Bangunan fungsional yang menjadi semakin penting karena usianya,
ukurannya, atau makna sejarahnya, dapat juga dianggap sebagai monumen. Dalam hal ini dapat
karena ukurannya yang besar atau usianya yang tua seperti contohnya Monumen Palagan
Ambarawa.

Monumen Palagan Ambarawa ini merupakan salah satu bangunan sebagai simbol untuk
mengenang pertempuran yang terjadi di Ambarawa pada tangal 12 Desember - 15 Desember
1945. Kala itu pasukan sekutu yang sudah terdesak kalah di Magelang dan lari ke Ambarawa,
saat itu pasukan TKR yang dipimpin oleh Kolonel Soedirman atau yang kita kenal dengan
Jendral Soedirman berhasil mengalahkan tentara sekutu tersebut pada tanggal 15 Desember
1945. Dan saat ini tanggal tersebut diperingati sebagai hari Infanteri.

Di Palagan Ambarawa juga terdapat museum sebagai tempat untuk mengabadikan sejarah.
Berbagai peninggalan alat tempur peninggalan tentara Jepang dan tentara Belanda juga bisa
dilihat di Museum Palagan Ambarawa.

Dari paparan diatas, dengan adanya monumen kita sebagai warga negara hendaknya mengetahui
dan mengenal lebih jauh tentang sejarah bangsa dan negara kita. Mengenal pahlawan-pahlawan
yang telah berjasa untuk memperjuangkan serta mempertahankan kemerdekaan negara . salah
satunya dengan cara berkunjung ke monument-monumen yang ada di negara Indonesia. Agar
sifat nasionalisme tertanam pada diri kita. Sehingga kita bisa memaknai dan memahami peran
kita sebagai warga negara.