ResumeManajemen NoraPebriandini 17022023
ResumeManajemen NoraPebriandini 17022023
Semester 6
Dosen Pembimbing :
Dra. Hj. Zulminiati, M. Pd
Kelas A 2017
Oleh:
Nora Pebriandini
17022023
Rencana pelaksanaan pembelajaran PAUD adalah merupakan kurikulum operasional yang dijadikan
acuan bagi guru untuk mengelola kegiatan bermain untuk mendukung anak dalam proses belajar.
Pembelajaran untuk anak usia dini juga harus dilakukan secara terpadu. Terpadu dalam arti anak belajar
satu objek namun mengembangkan semua aspek perkembangan.
1. Mengacu pada kompetensi dasar (KD) yang memuat sikap, pengetahuan, dan keterampilan utnuk
mewujudkan ketercapaian Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak (STPPA) yang mencakup
nilai agama dan moral, motorik, kognitif, bahasa, social emosional dan seni.
7. Berbasis budaya lokal dan memanfaatkan lingkungan alam sekitar, sebagai media bermain
anak
Penyusunan Program
1. Program Tahunan
2. Program Semester
Program semester adalah program tahunan yang dibagi dua semester. Perencanaan
program semester berisi daftar tema satu semester yang dikembangkan menjadi sub atau sub-sub
tema, serta kompetensi dan ditetapkan untuk dicapai pada setiap tema, dan alokasi waktu setiap
tema.
Yaitu Penjabaran dari perencanaan semester yang berisi kegiatan-kegiatan dalam rangka
mencapai indikator yang telah direncanakan dalam satu minggu sesuai dengan keluasan
pembahasan tema dan sub tema. RKM dapat berbentuk tabel atau jaring laba-laba.
Langkah Pembuatan RKM (untuk guru kelas yang juga sebagai guru sentra):
a. Menjabarkan Indikator – indikator yang telah dipilih menjadi kegiatan
Kegiatan Pembukaan
Merupakan kegiatan untuk pemanasan dan dilaksanakan secara klasikal.Kegiatan yang dapat
dilakukan antara lain : berdo’a/mengucapkan salam,
Kegiatan inti
Merupakan kegiatan yang dapat mengaktifkan perhatian, kemampuan sosial emosional anak.
Kegiatan ini dapat dicapai melalui kegiaitan yang memberikan kesempatan pada anak untuk
bereksplorasi dan bereksperimen sehingga dapat memunculkan inisiatif, kemandirian dan
kreatifitas anak, serta kegiatan yang dapat meningkatkan pengertian-pengertian, konsentrasi dan
mengembangkan kebiasaan bekerja yang baik.kegiatan ini merupakan kegiatan yang
dilaksanakan secara individual/kelompok.
Kegiatan Penutup
Kegiatan penenangan yang dilakukan secara klasikal. Kegiatan yang dapat dilakukan dikegiatan
akhir : mendramasisasi cerita, bernyanyi,menginformasikan dan mendiskusikan kegiatan esok
(Depdiknas,2010: 22)
a. Kelompok usia
indikator
Langkah Membuat RKH :
Kaldik (Kalender Akademik) PAUD berisi tentang hari penting kegiatan bermain dan
belajar anak selama satu tahun yang terdiri dari semester 1 dan 2 dilengkapi dengan
informasi hari libur Nasional selama tahun pelajaran 2019 / 2020. Kaldik PAUD 2019/2020
(TK dan KB) Bagi satuan paud untuk lembaga kelompok bermain dan taman kanak-kanak
berikut adalah contoh kalender pendidikan paud 2019/2020 yang telah disusun dengan
pertimbangan dasar sebagai berikut:
a) Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 13 Tahun 2019 tentang Cuti Bersama
Pegawai Negeri Sipil Tahun 2019;
b) Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 51 Tahun 2018 tentang
Penerimaan Peserta Didik Baru Pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah
Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, Atau Bentuk
Lain Yang Sederajat;
c) Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 617 Tahun 2018,
Nomor 262 Tahun 2018, dan Nomor 16 Tahun 2018, tentang Hari Libur Nasional dan
Cuti Bersama Tahun 2019;
d) Peraturan Kepala DINPENDIK Jateng No. 420/09748 tentang Pedoman Penyusunan
Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2019/2020.
e) Ke-empat dasar hukum tersebut dijadikan sebagai acuan dalam menyusun kalender
akademik tahun 2019-2020 di PAUD .
1. Melihat kalender pendidikan nasional yang telah dikeluarkan oleh pemerintah (dalam hal
ini KEMENDIKNAS ataupun KEMENAG) sebagai acuan untuk menentukan kalender
pendidikan pada masing-masing satuan pendidikan.
2. Menentukan minggu efektif, libur tengah semester, libur antar semester , serta libur akhir
tahun dengan acuan jumlah yang telah ditetapkan.
3. Menyesuaikan kalender dengan keadaan hari-hari libur umum maupun agama.
4. Menentukan periode efektif pembelajaran dengan mempertimbangkan hari-hari yang
akan tersita untuk kegiatan-kegiatan pengembangan diri, baik ekstrakulikuler maupun
bimbingan dan konseling terpadu.
5. Menentukan bobot dan alokasi hari-hari pembelajaran efektif setelah disesuaikan dengan
hari efektif fakultatif (misal: hari-hari pembelajaran di Bulan Ramadhan) serta hari libur
fakultatif (misal: libur awal puasa dan libur hari raya)
6. Merekap kalender pendidikan selama satu tahun penuh, atau dapat pula ditambah
kalender pendidikan per semester dan per bulan dengan rapi dan telah diteliti oleh tim
perumus kalender pendidikan.
Daftar pustaka
Depdiknas.2008.Kurikulum TingkatSatuanPendidikan.Jakarta:Depdiknas.
Rakimahwati. 2012. Model Pembelajaran Sambil Bermain pada Pendidikan Anak Usia
Dini.Padang : UNP Press
Puspitasari, Enda. 2012. Menyusun Pembelajaran Anak Usia Dini. Riau: Jurnal
Educhild. 1(1): 67-74.