OLEH
UNIVERSITAS WARMADEWA
- Rasio solvabilitas (leverage ratio), dimana rasio ini untuk mengukur sejauh
mana perusahaan dibiayai oleh hutang atau modalnya. Dan rasio yang biasa
dipergunakan adalah ratio hutang (debt ratio), fixed charge coverage, times interest
earned, serta cash flow coverage.
7. Sulit untuk mengatakan apakah suatu rasio tertentu itu ‘baik’ atau buruk.
Misalnya, tingginya rasio lancar mungkin mengindikasikan posisi likuiditas yang kuat,
yang artinya baik, atau perusahaan memiliki kas yang berlebih yang artinya relatif
kurang baik. Karena kelebihan kas dibank merupakan aset yang produktif. Sama
halnya dengan rasio perputaran aset tetap yang tinggi mungkin bisa mengindikasikan
perusahaan menggunakan asetnya secara efisien. Atau perusahaan tersebut
kekurangan kas sehingga tidak dapat membeli investasi yang dibutuhkan.
8. Suatu perusahaan mungkin memiliki beberapa rasio yang terlihat ‘bagus’ dan beberapa
rasio lain yang terlihat ‘buruk’. Namun prosedur statistikal dapat digunakan untuk
menganalisis pengaruh bersih dari sekumpulan rasio. Banyak bank dan lembaga
pemberi pinjaman lain menggunakan prosedur seperti itu untuk menganalisis rasio
keuangan perusahaan. Selanjutnya mereka mengelompokannya menurut kemungkinan
perusahaan tersebut mengalami kesulitan keuangan.
https://www.jurnal.id/id/blog/pengertian-fungsi-analisis-dan-jenis-rasio-keuangan/
https://belajarmanagement.wordpress.com/2012/04/10/bentuk-bentuk-rasio-keuangan/
http://jefrysibuea.blogspot.com/2010/05/perbandingan-rasio-keuangan.html
https://manajemenkeuangan.net/8-keterbatasan-penggunaan-analisis-rasio-keuangan-dan
solusi-yang-perlu-anda-ketahui/
http://mysunsetland.blogspot.com/2016/10/rasio-keuangan.html