Diagnosis Keperawatan
1.
4.
Defisit perawatan diri: makan, mandi, berpakaian/ berhias, toileting b/dketidakmampuan fisik dan
mental/ kurangnya kematangan perkembangan.
C. Rencana Intervensi :
1. Dx : Gangguan pertumbuhan dan perkembangan b/d kelainan fungsi Kognitif Tujuan : pertumbuhan
dan perkembangan berjalan sesuai tahapanIntervensi :a.
Identifikasi dan gunakan sumber pendidikan untuk memfasilitasi perkembangananak yang optimal.c.
Dorong komunikasi terus menerus dengan dunia luar contoh Koran, televises, radio,kalender, jam.3. Dx :
Risiko cedera b/d perilaku agresif/ koordinasi gerak tidak terkontrolTujuan : menunjukkan perubahan
perilaku, pola hidup untuk menurunkan factor risiko danuntuk melindungi diri dari cedera.Intervensi
a.
Ambulasi dengan bantuan ; berikan kamar mandi khusus.4. Dx : Gangguan interaksi sosial b/d kesulitan
bicara /kesulitan adaptasi socialTujuan : meminimalkan gangguan interaksi socialIntervensi :a.
Dorong anak untuk berpartisipasi dalam aktivitas bersama anak-anak dan keluargalaind.
Berikan reinforcement positif atas hasil yang dicapai anak 5. Dx : Gangguan proses keluarga b/d memiliki
anak RMTujuan : keluarga menunjukkan pemahaman tentang penyakit anak dan terapinyaIntervensi :a.
Tekankan dan jelaskan penjelasan tim kesehatan lain tentang kondisi anak, prosedurdan terapi yang
dianjurkanc.
Ulangi informasi sesering mungkin6. Dx : Defisit perawatan diri b/d ketidakmampuan fisik dan mental/
kurangnyakematangan perkembangan.Tujuan : melakukan perawatan diri sesuai tingkat usia dan
perkembangan anak.Intervensi :a.
Identifikasi kebutuhan akan kebersihan diri dan berikan bantuan sesuai kebutuhan.
b.
Identifikasi kesulitan dalam perawatan diri, seperti keterbatasan gerak fisik,penurunan kognitif.c.
Dorong anak melakukan perawatan sendiriPendidikan pada orangtua :a.
D. Evaluasi
1.