Anda di halaman 1dari 1

MAKROMOLEKUL DALAM BIOKIMIA

(Karbohidrat, Protein, Lipid & Asam Nukleat)


A. KARBOHIDRAT
Berdasarkan gugus fungsi: Aldosa (terdapat gugus aldehida) & Ketosa (terdapat gugus keton).
Berdasarkan reaksi hidrolisisnya: Monoskarida, Disakarida, dan Polisakarida.
Monosakarida Disakarida Polisakarida
Aldosa (5-C). Cnth: ribosa , deoksiribosa Sukrosa: gluksa + fruktosa Amilum: polimer α-glukosa, tak bercabang
Aldosa (6-C). Cnth: glukosa, galaktosa Maltosa: glukosa + glukosa Glikogen: polimer α-glukosa, bercabang
Ketosa(6-C). Cnth: fruktosa Laktosa: glukosa + galaktosa Selulosa: polimer β-glukosa
Tingkat Kemanisan: Fruktosa (1) > Glukosa (3) > Galaktosa (6)
Sukrosa (2)> Maltosa (4)> Laktosa (5)

Uji pada Karbohidrat:


Uji Karbohidrat dg Molisch Karbohidrat bereaksi dg pereaksi molisch menghasilkan cincin ungu.
Uji Polisakarida dg Amilum jd berwarna biru; Glikogen jd berwarna coklat kemerahan;
larutan iodin Selulosa jd berwarna coklat.
Uji Gula pereduksi dg Semua jenis karbohidrat dapat bereaksi dg benedict/fehling dan tollens,
Benedict/Fehling &Tolens kecuali Sukrosa dan Polisakarida .
Uji Ketosa (fruktosa) dg
Karbohidrat ketosa (fruktosa) bereaksi membentuk warna merah ceri.
Seliwanoff

B. ASAM AMINO DAN PROTEIN (Protein merupakan polimer dari as. amino)
Asam amino: senyawa organik yg punya gugus karboksil (-COOH) dan gugus amina (-NH2), dpt berpolimerisasi jadi protein.
Penggolongan asam amino: as.amino esensial (tak dpt disintesis tubuh) & as. amino non esensial ( dpt disintesis tubuh).
10 macam as. amino esensial: Histidin, Arginin, Valin, Leusin, Isoleusin, Treonin, Triptofan, Lisin, Metionin, & Phenilalanin.
Cara mengingat: HAVe aLITTLe More Protein
Sifat As. Amino: bersifat amfoter; bisa membentuk ion zwitter (punya ion positif dan negative) & Optis aktif (kecuali glisin).
Protein terbentuk dari polimerisasi kondensasi as. amino. Ikatan antar as. amino yg terbentuk disebut Ikatan peptida.
Denaturasi protein:berubahnya struktur alami protein dikarenakan pemanasan, perubahan pH, mekanik & zat kimia trtntu.

Uji pada Protein


Uji adanya ikatan peptida dg biuret Menghasilkan warna ungu.
Uji adanya cincin aromatik dg xantoproteat Menghasilkan warna kuning, jika ditambahkan NaOH jd jingga.
Uji adanya unsur S dg Pb-asetat Menghasilkan endapan hitam, PbS.

C. LIPID (senyawa organik yang tak larut dalam air dan larut dalam pelarut organik)
Trigliserida
Trigliserida merupakan ester yang terbentuk dari gliserol (polialkohol) dan asam lemak. Terbagi 2 mcm: lemak dan minyak.
 Lemak mengandung asam lemak jenuh, berwujud padat, berasal dari hewan.
 Minyak mengandung asam lemak tak jenuh, berwujud cair, berasal dari ikan dan tumbuhan.
Contoh Asam Lemak Jenuh Contoh Asam Lemak Tidak Jenuh
Asam laurat CH3(CH2)10COOH Asam oleat CH3(CH2)7CH=CH(CH2)7COOH
Asam miristat CH3(CH2)12COOH Asam linoleat CH3(CH2)4CH=CHCH2CH=CH(CH2)7COOH
Asam palmitat CH3(CH2)14COOH Asam linolenat CH3CH2CH=CHCH2CH=CHCH2CH=CH (CH2)7COOH
Asam stearat CH3(CH2)16COOH Asam arakidonat CH3(CH2)4CH=CHCH2CH=CHCH2CH=CHCH2CH=CH (CH2)2COOH

Fosfolipid
Fosfolipid merupakan ester dari gliserol (yg terdapat gugus fosfat) dan asam lemak. Contoh: lesitin (fosfatidilkolin).

Malam
Malam/lilin merupakan ester dari alkohol suku tinggi dan asam lemak suku tinggi. Contoh: lilin lebah (mirisil palmitat).

D. ASAM NUKLEAT (asam nukleat merupakan polimer dari monomer nukleotida)


Nukleotida terbentuk dari: asam fosfat dan nukleosida (terdiri dr: basa nitrogen & gula pentosa)
DNA (Deoxyribinucleic Acid) RNA (Ribonucleic Acid)
Terdapat dalam inti sel, berperan dlm penurunan sifat genetik Terdapat di luar inti sel, berperan dalam sintesis protein
Basa Nitrogen: Adenin, Guanin, Timin, Sitosin Basa Nitrogen: Adenin, Guanin, Urasil, Sitosin
Gula pentosa: Deoksiribosa Gula pentosa: Ribosa

Anda mungkin juga menyukai