Anda di halaman 1dari 2

ssalamualaikum pak 

Senyawa fenol atau asam karbolat atau benzenol adalah zat kristal tak berwarna
yang memiliki bau khas. Rumus kimianya adalah C6H5OH dan strukturnya memiliki
gugus hidroksil (-OH) yang berikatan dengan cincin fenil. Kata fenol juga merujuk
pada beberapa zat yang memiliki cincin aromatik yang berikatan dengan gugus
hidroksil.

analisis senyawa fenol dapat dilakukan dengan beberapa cara pak , diantara nya
dari yang saya baca bisa dilakukan dengan cara :

1. ekstraksi dan fraksinasi

dilakukan dengan cara :

tumbuhan atau sampel segar dimaserasi dengan pelarut EtOH 70% ( 3x 24 jam,
setiap 24 jam pelarut nya diganti), lalu akan didapatkan ekstrak total dan ekstrak total
tersebut disaring atau diuapkan dengan Ratavapor ,akan didapatkan ekstrak kental ,
nah ekstrak kental ini akan dilakukan hidrolisis asam dengan suhu 30 derjat celcius
atau dapat juga dilakukan hidrolisis basa dengan suhu ruang selama 4 jam ,
setelahnya akan didapatkan ekstrak yang telah terhidrolisis yang mengandung
senyawa fenol ,setelahnya akan di ECC dengan eter akan didapatkan fraksi eter dan
diuapkan akan didapatkan fraksi eter kental

2. analisis dengan kromatografi lapis tipis (KLT)

dilakukan dengan menggunakan penyangga silika gel , pengembang : HOAc :


CHCL3 = 1:9 dan juga EtOAc : Toluen = 9:1.

nanti akan terdeteksi :

- uv 254 ( pmadaman ): bercak gelap pada latar berflouresensi 

- vanilin , HCL atau vanilin , h2so4 ( turunan resorsinol, turunan floroglusinol : bercak
merah muda)

- pereaksi Gibbs ( 2,6 diklorokuinon-kloroimida 2%dl CHCL3)

 AS. Vanilat : merah muda

 as. isovanilat: biru

walaupun Rf nya hampir sama

3. kromatografi gas cair(KGC)


- Senyawa yang akan dianalisis harus dirubah dulu menjadi turunan eter trimetilsilil
atau turunan asetat agar menjadi senyawa yang cukup dapat menguap pada suhu
kromatografi

-dapat mendeteksi campuran senyawa fenol sederhana yang rumit dalam jaringan
tumbuhan atau asam fenolat dalam jumlah kecil ( misalnya dari kultur jaringan )

4. kromatografi cair kinerja tinggi

 - fase balik ( reverse phase)

 - kolom µ bondapak C-18 atau spherisorb C-18 

dengan pengembang : - H2O : MeOH : HOAc = 12 : 6 : 1  

- H2O : HOAc : BuOH = 342 : 1 : 14

5. REAKSI WARNA
1. Fenol dengan asam nitrat pekat membentuk asam pikrat

+ 3HONO2p

Fenol 2,4,6-trinitro fenol


2. Reaksi Millon
Pereaksi Millon adalah larutan merkuro dan merkuri nitrat dalam asam nitrat. Apabila
pereaksi ini ditambahkan pada larutan protein, akan menghasilkan endapan putih
yang dapat berubah menjadi merah oleh pemanasan. Pada dasarnya reaksi ini
positif untuk fenol-fenol, karena terbentuknya senyawa merkuri dengan gugus
hidroksifenil yang berwarna.
3. Besi(III) klorida bereaksi dengan gugus fenol membentuk kompleks ungu.
4. Asam salisilat + FeCl3 berwarna ungu, terbukti bahwa asam salisilat mengandung
fenol
5. Reaksi fenol dengan air brom: Melarutkan 0,1 gr Fenol ke dalam 3 ml air.
Menambahkan sedikit air brom dan mengguncang-guncangnya sampai warna kuning
tidak berubah lagi, catat hasilnya.

Anda mungkin juga menyukai