Agustinus I Ketut Alexdipa (1707532126) Komang Bagus Surya Kepakisan (1707532131) Kadek Erma Damayanti (1707532135) Made Evelyn Nadhea Kezia (1707532140)
Aspek Keprilakuan pada Audit Internal
Audit internal adalah aktivitas independen, keyakinan objektif, dan konsultasi yang dirancang untuk menambah nilai dan meningkatkan operasi organisasi. Audit internal ini membantu organisasi mencapai tujuannya dengan melakukan pendekatan sistematis dan disiplin untuk mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen resiko, pengendalian dan proses tata kelola. tujuan pemeriksaan internal adalah membantu para anggota organisasi agar dapat melaksanakan tanggung jawabnya secara efektif. Aspek terpenting disini adalah auditor mengidentifikasikan tindakan-tindakan pihak yang diaudit secara langsung sebagai bagian dari usaha audit. Terdapat empat gaya manajemen (kepemimpinan) secara umum. Empat gaya tersebut meliputi : Gaya mengarahkan : Gaya mengarahkan berarti pemimpin memberikan intruksi spesifik dan mengawasi penyelesaian pekerjaan dari dekat.. Gaya melatih : Gaya melatih berarti pemimpin tidak hanya memberikan pengarahan dan mengawasi penyelesaian tugas dari dekat, tetapi juga menjelaskan keputusan, menawarkan saran, dan mendukung kemajuan bawahannya. Gaya mendukung : Gaya mendukung berarti pemimpin memudahkan dan mendukung upaya bawahan untuk penyelesaian tugas serta berbagi tanggung jawab dalam pembuatan keputusan dengan bawahan. Gaya mendelegasikan : Gaya mendelegasikan berarti pemimpin menyerahkan tanggung jawab pembuatan keputusan dan pemecahan masalah kepada bawahan secara relative utuh. Diasumsikan bahwa para auditor internal dalam setiap pekerjaannya selalu berhubungan dengan karyawan-karyawan yang ada diorganisasi. Kedekatan ini menghasilkan posisi evaluative yang memungkinkan karyawan untuk menerima atau menolak auditor, di mana hal tersebut akan berdampak pada tingkat kebebasan auditor. Pengalaman dan pemahaman atas aspek keperilakuan serta pertimbangan terkait memberikan kepada auditor alat audit yang kuat.
Pertanyaan Mengapa gaya manajemen menjadi bagian dalam pembahasan mengenai perilaku auditor?