Anda di halaman 1dari 1

RESUSITASI NEONATUS

Untuk beberapa bayi kebutuhan akan resusitasi dapat diantisipasi dengan melihat faktor

risiko, a.l.: bayi yang dilahirkan dari ibu yang pernah mengalami kematian janin atau neonatal,

ibu dengan penyakit kronik, kehamilan multipara, kelainan letak, pre-eklampsia, persalinan

lama, prolaps tali pusat, kelahiran prematur, ketuban pecah dini, cairan amnion tidak bening.

Walaupun demikian, pada sebagian bayi baru lahir, kebutuhan akan resusitasi neonatal tidak

dapat diantisipasi sebelum dilahirkan, oleh karena itu penolong harus selalu siap untuk

melakukan resusitasi pada setiap kelahiran. Apabila memungkinkan lakukan penilaian APGAR.

Pada beberapa daerah dengan keterbatasan sumber daya manusia, tempat dan atau alat, teknik

resusitasi yang disampaikan berikut perlu disesuaikan dengan keadaan setempat.

Bagan 12: Resusitasi bayi baru lahir

Bagan 12: Resusitasi bayi baru lahir (lanjutan)

Bagan 12: Resusitasi bayi baru lahir (lanjutan)

Bagan 12: Resusitasi bayi baru lahir (lanjutan)

Bagan 12: Resusitasi bayi baru lahir (lanjutan)

Anda mungkin juga menyukai