Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN LABORATORIUM

PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI

PERCOBAAN 4

PENYEARAH SETENGAH GELOMBANG

Nama Praktikan : Rizky Ananda F (1903332063)

Nama Rekan Kerja : 1. Khalisya Almas

2. Zulfa Miladina

Kelas/Kelompok : Telkom 2A / 6

Pelaksanaan Praktikum : Rabu, 18 Maret 2020

Penyerahan Laporan : Selasa, 25 Maret 2020

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO


POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
25 Maret 2020
DAFTAR ISI

Tujuan Percobaan ………………………………………….…………..……………..1


Dasar Teori ……………………………………..….……….…………..……...……..2
Peralatan dan Alat yang Dipergunakan…………….………………..……....………..3
Langkah Percobaan……………………………………………………….…………..3
Data Hasil Percobaan …………………………………………………….…………..4
Analisa dan Pembahasan ……………………………………………………………..5
Kesimpulan……………………………………………………………………………7
Daftar Pustaka ………………………………………….………………………....….8
1. TUJUAN
Dengan melaksanakan praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat :
• Menyelidiki dan mempelajari sifat-sifat dari rangkaian penyearah
setengah gelombang
• Mempelajari karakteristik dan sifat kapasitor sebagai Filter untuk
rangkaian penyearah setengah gelombang

2. DASAR TEORI
2.1 Penyearah Setengah Gelombang
Penyearah setengah gelombang merupakan rangkaian penyearah yang
paling sederhana, yaitu yang terdiri dari satu diode.

Gambar 1. Rangkaian Penyearah Setengah gelombang

Fungsi Penyearah adalah merubah gelombang AC (bolak-balik)


menjadi Gelombang DC (searah).

A
V S  = V ac =V rms =
√2
= 0,707 . A (V ac )

• Pada saat periode (+)

D1 mendapat bias maju (on)

Arus akan mengalir dari :

VS – D1– RL– VS, maka :

1
Vo = I . RL

atau

Vo = VS - VD

• Pada saat periode (-)

D1 mendapat bias mundur (off)

Tidak ada arus yang mengalir, sehingga Vo = 0

• Berulang kembali untuk periode (+) dan (-) berikutnya

• Bentuk Akhir Gelombang Output hanya Setengah dibanding


Gelombang input Vs, oleh sebab itu dikatakan  Penyearah
Setengah Gelombang

T
2
1
V DC = ∫ V . sin ωt dωt
T 0 m
Dimana T (Perioda) = 2Π
Vm π
¿ ∫ sin ωt dωt
2π 0
Vm
¿ (−cos ωt ) ] π
2π 0

Vm
V DC = ¿ 0,318 V m (V )
π

2.2 Penyearah Setengah Gelombang dengan Filter Kapasitor


Kapasitor adalah komponen elektronika yang mempunyai kemampuan
menyimpan elektron-elektron selama waktu yang tertentu atau komponen
elektronika yang digunakan untuk menyimpan muatan listrik.

2
Gambar 2. Rangkaian Penyearah Setengah Gelombang dengan Filter Kapasitor

Sifat kapasitor

• Menyimpan muatan listrik

• Melewatkan arus ac, menahan arus dc

• Pada saat periode (+),

• terjadi pengisian muatan kapasitor sebesar :

• Pada saat periode (-), terjadi pengosongan muatan kapasitor melalui


RL sebesar :

Pengisian dan pengosongan muatan kapasitor berulang untuk periode


(+) dan (-) berikutnya

Dimana :

Q = Muatan listrik (Coulomb)

C = Kapasitansi (Farad)

V = Tegangan (Volt)

I = Arus Listrik (Ampere)

T = Waktu (Second)

2.3 Tegangan Output (VDC) Setengah Gelombang dengan Kapasitor

3
Gambar 3. Bentuk Gelombang Output

3. PERALATAN DAN ALAT YANG DIPERGUNAKAN

4. LANGKAH PERCOBAAN
A. Pembuatan garis beban dioda

4
1. Buatlah garis beban dioda dengan tegangan sumber sebesar 1,5V dan
R sebesar 470Ω pada kurva karakteristik dioda silikon yang telah
dibuat pada percobaan 1
2. Lengkapi tabel-tabel
# Pada titik cut off : tidak ada arus dioda (dioda putus) = dioda seperti
saklar terbuka
# Pada titik saturasi : arus dioda maksimum = dioda seperti saklar
tertutup

Gambar 1. Rangkaian dioda sederhana


B. Pengukuran arus dan tegangan dioda pada titik operasi, cut off dan
saturasi
1. Buatlah rangkaian seperti Gambar 1, dengan R sebesar 470Ω dan
Vs sebesar 1,5V
2. Ukurlah Id, Vd dan Vo (pengukuran pada titik operasi)
3. Lepas salah satu kaki dioda dari rangkaian dan Vs tetap sebesar
1,5V lalu ukurlah Id, Vd dan Vo (pengukuran pada titik cut off)
4. Hubung singkat dioda dan Vs tetap sebesar 1,5V lalu ukurlah Id,
Vd dan Vo (pengukuran pada titik saturasi)
5. Ulangi langkah 1-6 dengan dioda yang sama tapi nilai Vs sebesar
3V dan R sebesar 2KΩ
6. Lengkapi tabel dibawah ini.
5. DATA HASIL PERCOBAAN
Tabel 1. Garis Beban Dioda

5
Tegangan Dioda VD (Volt) Arus Dioda ID (mA)
Titik Operasi (Q) 0,65 V 1,65 mA
Titik Cut-Off 0,5 V 0,18 mA
Titik Saturasi 0,75 V 26,7 mA

Tabel 2. Dioda Silikon Type 1N4001

Vs R KONDISI ID (mA) VD (Volt) VO (Volt)


KURVA UKUR HITUN KURVA UKUR HITUNG KURVA UKUR HITUNG
(Volt) (Ω) DIODA
G
Terpasang 1,65 1,74 1,7 0,65 0,6 0,7 0,8 0,8 0,8
Lepas 0,18 0 0 0,5 1,5 1,5 0 0 0
1,5 470
Hubung 26,7 2,92 3,19 0,75 0 0 1,5 1,49 1,5
Singkat
Terpasang 1,2 1,2 1,5 0,6 0,54 0,7 2,3 2,45 2,3
2.000 Lepas 0 0,0004 0 3 0,000 3 0 0
3 0
417
Hubung 1,5 1,5 1,5 0 0 0 3 3 3
Singkat

Tabel 3. Dioda Germanium Type

Vs R KONDISI ID (mA) VD (Volt) VO (Volt)


KURVA UKUR HITUNG KURVA UKUR HITUNG KURVA UKUR HITUNG
(Volt) (Ω) DIODA
Terpasang 1,25 1,29 1,2 0,25 0,2 0,3 1,2 1,29 1,2
Lepas 0 0,000 0 1,5 0,000 1,5 0 0 0
1,5 1.000
22 31
Hubung 1,5 1,5 1,5 0 0 0 1,5 1,5 1,5
Singkat
Terpasang 1,5 1,39 1,5 0,3 0,2 0,3 2,65 2,79 2,7
2.000 Lepas 0 0,000 0 3 0,000 3 0 0 0
3
4 62
Hubung 1,5 1,5 1,5 0 0 0 3 3 3
Singkat

6
6. ANALISA DAN PEMBAHASAN

1) Buatlah grafik If fungsi Vf (kurva karakteristik diode silikon) pada kertas


millimeter dan tentukan besar Vk!

7
8
2) Buatlah grafik If fungsi Vf (kurva karakteristik diode germanium) pada
kertas millimeter dan tentukan besar Vk!
3) Hitunglah besar Vf dan Vo lalu lengkapi tabel 3 dan bandingkan!
Perbandingan antara Vf dan Vo tidak jauh berbeda, hanya saja pada
bagian Vf dan Vo pada kondisi lepas tidak ditemukannya nilai ukurannya.
4) Mengapa tegangan diode silikon tidak bisa mencapai 0.85V dan diode
germanium tidak bisa mencapai 0.55V?
karena secara teori dioda silikon mempunyai VD sebesar 0,7 V dan dioda
germanium mempunyai VD sebesar 0,3 V. Namun, secara pengukuran
terkadang dioda tidaklah mempunyai VD sebesar itu, terkadang untuk
dioda silikon mempunyai nilai kurang dari 0,7 V atau lebih sedikit. Secara
umum, rentang nilai VD untuk dioda silikon adalah 0,5 V – 0,7 V.
Begitupun untuk dioda germanium, yang mempunyai rentang nilai dari
0,2 V – 0,3 V.

7. KESIMPULAN

- Semakin besar tegangan pada diode, maka akan semakin besar pula arus
pada dioda.

- Dioda merupakan komponen elektronika yang berfungsi sebagai


penyearah arus listrik.

- Pada Saat diode diberi bias maju, maka diode dapat mengalirkan arus.

- Tegangan maksimum pada diode silikon pada percobaan ini adalah 26,7
V.

9
DAFTAR PUSTAKA

“Pengertian Kapasitor, Jenis, Rumus, Macam, Tipe, Fungsi dan Contoh” .


gurupendidikan.co.id. 13 April 2020. Diakses 05/05/2020.
https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-kapasitor/

“Dioda Silikon”. Scribd.com. 07 Maret 2018. Diakses 18/03/2020.


https://www.scribd.com/document/373213820/Dioda-Silikon

“Dioda Germanium”. Scribd.com. 20 Desember 2011. Diakses 18/03/2020.


https://www.scribd.com/doc/76116971/Dioda-Germanium

10

Anda mungkin juga menyukai