Batuan
Geologi Dasar
Kerangka Materi
• Pengertian Batuan
• Jenis-jenis Batuan
• Siklus Batuan
• Batuan Beku
• Batuan Sedimen
• Batuan Metamorf
Pengertian Batuan
Columnar joint
Sheeting joint
Shear joint
Dunite
2. Batuan Sedimen
• Batuan sedimen adalah batuan yang terjadi dari pengendapan mineral-
mineral atau fragmen-fragmen batuan yang terjadi akibat
erosi dari batuan yang lebih tua. Batuan sedimen yang lain terjadi karena
pengendapan bahan-bahan organic dan endapan kimiawi.
• Mineral-mineral yang umum dijumpai dalam batuan sedimen,yaitu: kuarsa,
kalsit, dolomit, lempung, feldspar, siderit, hematit, limonit, gypsum, dan
halit.
Atas dasar penyusunnya, batuan sedimen dapat berupa
batuan yang tersusun oleh material klastis, kimia, atau organik.
1. Material klastis, misalnya konglomerat, batupasir, batudebu, dan shale;
2. Material kimia, misalnya kalsium karbonat, magnesium karbonat,
silika, pelikan besi, sodium klorida, kalsium sulfat, magnesium sulfat,
potasium sulfat, dan senyawa klorida;
3. Material organik, misalnya endapan gamping organik, silikat, dan
karbon.
• Tekstur batuan sedimen
1. Tekstur klastik,
jika batuan sedimen tersusun oleh hasil hancuran (fragmen) batuan lain
yang sudah ada teriebih dahulu.
2. Tekstur non-klastik, jika batuan sedimen tersebut tersusun oleh hasil reaksi
kimia yang bersifat anorganik maupun biologik.
• Pembahasan mengenai tekstur meliputi :
a) Ukuran Butir
• Pemerian ukuran butir didasarkan pada skala Wentworth, 1922.
b) Pemilahan
• Pemilahan adalah keseragaman dari ukuran besar butir penyusunan batuan
sedimen, artinya bila semakin seragam ukuran dan besar butirnya, maka
pemilahan semakin baik.
Dalam pemilahan dipakai batasan-batasan sebagai berikut :
• Pemilahan baik (well sorted)
• Pemilahan sedang (moderate sorted)
• Pemilahan buruk (poorly sorted)
c) Kebundaran
Kebundaran adalah nilai membulat atau meruncingnya butiran
dimana sifat ini hanya bisa diamati pada batuan sedimen klastik
kasar. Kebundaran dapat dilihat dari bentuk batuan yang
terdapat dalam batuan tersebut, seperti :
- Sangat membundar (well rounded)
- Membundar (rounded)
- Membundar tanggung (Subrounded)
- Menyudut tanggung (subangular)
- Menyudut (Angular)
d) Kemas
Dalam batuan sedimen klastik dikenal dua macam kemas, yaitu :
- Kemas terbuka, apabila butiran tidak saling bersentuhan.
- Kemas tertutup, apabila butiran saling bersentuhan
Skala ukuran butir (Wentworth, 1922
Nama Butir
Besar Butir (mm)
KEMAS
Terbuka Tertutup
DERAJAT PEMBUNDARAN
• Struktur Batuan Sedimen
• Macam-macam struktur adalah sebagai berikut :
=> Perlapisan: bila perlapisan saling sejajar, dengan
ketebalan lebih dari 1 cm.
=> Laminasi, perlapisan sejajar ukurannya lebih tipis
dari 1 cm
=> Perlapisan pilihan, bila perlapisan disusun oleh
butiran yang berubah dari kasar menjadi halus
kearah vertical.
=> Perlapisan silang siur, perlapisan yang membentuk
sudut terhadap bidang perlapisan.
Laminasi Perlapisan Laminasi silang siur
Macam-Macam Batuan Sedimen
1. Batuan Sedimen Detritus Klastik
• Batuan ini diendapkan dengan proses 4. Batuan Sedimen Silika
mekanis. Cara terbentuknya batuan Batuan ini terdiri dari rijang (chert),
tersebut berdasarkan proses
pengendapan, baik yang terbentuk di radiolarian dan tanah diatom. Proses
lingkungan darat maupun di lingkungan air
laut. Contoh: konglomerat, breksi, terbentuknya batuan ini adalah
batpasir, batulanau, batulempung.
gabungan antara proses organik,
seperti radiolarian atau diatom dan
2. Batuan Sedimen Evaporit proses kimiawi untuk lebih
• Proses terbentuknya adalah pada air yang menyempurnakannya.
memiliki larutan kimia yang cukup pekat.
Pada umumnya terbentuk di danau atau
lautan tertutup. Contoh: batugipsum
5. Batuan Sedimen Karbonat
Batuan ini sudah umum sekali
3. Batuan Sedimen Batubara
terbentuk dari kumpulan cangkan
• Batuan sedimen ini terbentuk dari unsur- moluska, alga, foraminifera atau
unsur organik, yaitu dari tumbuh-
tumbuhan. Dimana sewaktu tumbuhan lainnya yang bercangkang kapur.
tersebut mati dengan cepat tertimbun oleh
lapisan yang tebal diatasnya, sehingga Atau proses pengendapan yang
tidak memungkinkan untuk terjadi
pelapukan. merupakan rombakan batuan
karbonat yang terbentuk lebih dulu
dan diendapkan disuatu tempat.
Konglomerat Breksi Batupasir
Batugamping berfosil
Batubara
Batulempung
Baturijang/Chert
3. Batuan Metamorf