Anda di halaman 1dari 45

Memasuki Dunia Kerja

7
Jurus melamar kerja dan sukses

edisi-Book
2019/07/244007
Rumah Ide.2019
Pendahuluan
Selama ini Pencari kerja Indonesia banyak sekali yang mengalami kebingunan
.Sangat sedikit pihak sekolah-sekolah/ perguruan tinggi yang memiliki
matakuliah/ pelajaran pada anak didiknya tentang strategi memasuki dunia
kerja. Sedangkan realitas yang ada semua manusia dewasa selalu membutuhkan
pekerjaan untuk melangsungkan hidupnya.Hal ini yang akhirnya menjadikan
pencari kerja menjadi semakin kesulitan dalam mengejar pekerjaan yang
diinginkan . Sementara dari para penyedia kerja seperti pimpinan
kantor/lembaga / pengusaha selalu mencari tenaga kerja yang siap kerja dan
berkwalitas . Pencari kerja sendiri selama ini tidak menyadari akan kesiapan
dirinya memasuki dunia kerja. Salah satunya permasalahannya banyak pencari
kerja gagal mendapatkan pekerjaannya bukan karena tidak pandai atau pintar
dalam bidangnya akan tetapi mereka tidak siap memasuki dunia kerja .
Kemampuan mempresentasikan diri sebagai orang yang berkwalitas di hadapan
calon pimpinan/bos sebagian besar tidaklah siap.

Dengan buku dan training ini, harapan penulis adalah untuk menyiapkan anda
pencari kerja Indonesia memasuki dunia kerja dengan memberikan ketrampilan
practical dan lebih aplikatif melalui belajar membuat lamaran kerja,membuat CV
Menghadapi wawancara kerja dan yang paling penting merencanakan
kesuksesan sukses. sehingga pada akhirnya anda pencari kerja dapat
menyiapkan diri mereka untuk menjawab tantangan dunia kerja dengan exelen
dan sukses.
Materi yang diberikan di dalam buku ini pada awalnya lebih dikedepankan
kepada persiapan diri kita dengan peningkatan motivasi dan percaya diri pencari
kerja . Hal ini karena kebanyakan pencari kerja masih bergulat dengan keadaan
mereka, dimana merasa kurang percaya diri, Kepercayaan diri mereka akan
muncul jika mereka memiliki motivasi yang tinggi untuk berubah dan

2
berkembang. Oleh karena itu pada awalanya pencari kerja harus memunculkan
motivasi diri dengan melihat hal positif yang ada di dalam diri sendiri.
Setelah menyadari dan membangkitkan positif diri, maka barulah mereka belajar
pengetahuan untuk membuat dan mengaplikasikan surat lamaran dan CV.
Positif diri yang ada diawal akan berguna bagi pencari kerja untuk membuat CV
dan surat lamaran, karena di dalam lamaran kerja dan CV bisa menunjukkan
kemampuan mereka dalam bentuk tulisan. Proses selanjutnya adalah
ketrampilan di saat wawancara/interview di perusahaan/kantor.Kepercayaan
diri dibutuhkan untuk bisa menjalani interview dengan baik, dan ini merupakan
bekal utama mereka untuk bisa mempromosikan diri mereka di depan pejabat/
pengusaha yang akan merekrut mereka.
Dunia kerja merupakan terminal akhir perjalanan manusia menuju manusia
dewasa. Dunia yang menentukan masa depan setiap manusia dewasa yang
menginginkan hidup mandiri. Akan tetapi yang menjadi aneh sangat sedikit
sekali ajaran-/ilmu tentang dunia kerja ini ?. Mereka yang sukses mendapatkan
pekerjaan tidak jarang harus menunggu beberapa bulan bahkan tahun. Salah
satu penyebabnya adalah tidak adanya persiapan yang matang dari pencari kerja
tersebut, sering2 mereka kebingungan ketika mencari kerja dan sangat sedikit
dari pencari kerja tidak Nampak merencanakan tentang pekerjaan apa yang di
inginkan dan bagaimana cara mencapainya. kelihatan ketika mencari kerja
terkesan menunggu dimasa menganggur..Bahkan tidak sedikit pencari kerja
mengundurkan niatnya mencari kerja karena merasa bingung,kelelahan
panjang,prustasi,dipermainkan oleh lembaga/kantor yang memerlukan tenaga
kerja.

Untuk itu perlu disadari oleh anda pencari kerja dalam memasuki dunia kerja
perlu persiapan-persiapan ,khususnya sotf skill yang itu sangat mendukung
keberhasilan anda dalam melamar dan memasuki dunia kerja.

APA YANG HARUS DISIAPKAN


 Pemahaman tentang dunia kerja dari sudut pandang Penyedia kerja
 Buat Rencana kerja untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan

3
 Menulis lamaran kerja,
 Membuat Curiculuk vitae (CV)
 Menghadapi wawancara kerja

Semua persiapan tersebut diberikan di dalam jurus mencari kerja dan sukses .
Sehingga dari buku ini diharapkan pencari kerja akhirnya memiliki ketrampilan
untuk bisa mempromosikan diri mereka di depan pengusaha/ pimpinan kantor,
dan mereka memiliki posisi dan pekerjaan di dunia pekerjaan formal.
Salam sukses !!!!!!

4
Jurus 1 : Memahami dunia kerja
Seringkali kita menyaksikan para pencari kerja mengalami kepanikan ketika
melamar pekerjaan dan mendapatkan panggilan untuk mengikuti Tes
pekerjaan.Tidak sedikit yang mengalami takut,stress atau bahkan kelihatan tidak
siap apa-apa .
Ada yag harus dipahami para pencari kerja hal-hal apa yang harus disiapkan selain
tentang perlengkapan lamaran kerja seperti surat lamaran,Cv yaitu Beberapa
pertanyaan yang sering ditanyakan oleh Lembaga/Perusahaan pencari tenaga
kerja/karyawan.Pertanyaan ini sangat penting untuk disiapkan karena bisa menjadi
ukuran keseriusan anda dalam mencari pekerjaan

Pertanyaan yang sering muncul :


1. Darimana anda memperoleh informasi pekerjaan?
2. Apa yang memotivasi anda untuk mencari pekerjaan?
3. Apa masalah yang dihadapi didalam mencari pekerjaan?
4. Apa keuntungan pekerjaan ini bagi anda ?.
5. Pekerjaan (profesi) apa saja yang bisa anda lakukan di sektor formal?.

Sering sekali Mereka tidak bisa menjawab.Sedangkan jawaban-jawaban anda ini


sangat membantu menunjukkan siapa anda sebenarnya.

Pada pertanyaan 1.“Darimana memperoleh informasi pekerjaan”?

Disarankan kepada pencari kerja untuk lebih aktif di dalam mencari lowongan
pekerjaan dan mencari info mengenai perusahaan sedetail mungkin . Misalkan
menelepon atau mendatangi langsung ke perusahaan yang akan dituju. Bila
mendapatkan info pekerjaan, catatlah secara detail sehingga ketika ada
pertanyaan dapat menjawab dengan excelen.Jangan pernah menjawab
pertanyaan ini dengan ragu atau bahkan tidak tahu.karena ini salah satu ukuran
seberapa besar anda respek terhadap kantor/perusahaan tersebut.

5
Pada pertanyaan 2.“apa yang memotivasi anda untuk mencari
kerja”?

Untuk menjawab pertanyaan ini anda harus menjawab dengan tegas dan
jujur, apa yang mendorong anda melamar pekerjaan. Sering kali pencari
kerja membuat jawaban bunuh diri misalnya “Saya coba2 “ atau “Untuk
membahagiakan orang tua/keluarga/anak dll. Jawablah dengan jawaban
yang berhubungan kebutuhan diri sendiri, misalnya “Dengan bekerja di
bidang …. Ini saya ingin hidup mandiri/memiliki penghasilan sendiri” .

Jangan pernah anda malah kebingungan dan malah balik bertanya, karena itu
jawaban orang bingung dan orang bingung bukanlah orang yang dicari
Perusahaan/kantor/lembaga yang sedang membuka lowongan pekerjaan !!
Beri jawaban yang menunjukan bahwa anda memang benar2 membutuhkan untuk
masa depan anda dan hidup anda .

Pada pertanyaan 3.“apa masalah yang dihadapi anda dalam


mencari kerja”?

Hati hati dengan pertanyaan ke tiga ini , ini sering pertanyaan jebakan dari
perusahaan/kantor yang akan anda tuju. Bila anda memiliki masalah jawab
dengan tegas masalah dan berikut salah satu alternative menyelesaikan masalah
tersebut. Pertanyaan ini sering dipakai mengukur sebenarnya anda termasuk
orang yang mampu menyelesaikan masalah,gigih menyelesaikan masalah…. Atau
orang apatis,masa bodoh dengan masalah-masalah yang ada pada anda dan
sekeliling anda

Pada pertanyaan 4.“apa keuntungannya pekerjaan ini bagi anda

Ketika anda akan melamar pekerjaan coba siapkan jawaban dari pertanyaan ini,
sebenarnya kalau anda mau bekerja di bidang …… apa keuntungan anda.

6
Pertanyaan ini juga merupakan jebakan bagi pencari kerja, sebenarnya anda
melamar ini paham akan bidang ini atau masih nol di bidang ini atau hanya coba-
coba saja.
 Pada pertanyaan 5: Pekerjaan (profesi) apa saja yang bisa anda
lakukan

 Jawablah dengan jujur akan kemampuan anda, jangan pura pura atau berbohong
dan ini sering sekali dilakukan oleh pencari kerja.
 Contoh : saya bisa komputer, tetapi pada kenyataannya anda hanya tahu sedikit
tentang komputer. Bila anda menyatakan bisa komputer anda jelaskan apa yang
anda kuasasi.
 Contoh lain : ketika anda melamar membawa surat TOFEL bahasa inggris
dengan nilai “500” dan ketika anda diminta untuk mempraktekkan kebisaan
anda tentang bahasa tsb anda hanya bisa bilang “YES” , “NO”, and OR .Ini
merupakan gol bunuh diri yang sukses dan SERING DILAKUKAN OLEH
PENCARI KERJA INDONESIA !!! AWAS YA JANGAN DI TIRU

7
Jurus 2 : Surat Lamaran kerja yang inspiratif

Tertarik pada salah satu lowongan pekerjaan? Atau anda ingin memperoleh
kesempatan untuk memajukan karier anda ? Jangan ragu untuk meraihnya
segera ajukan lamaran kerja anda ! Ingat kesempatan tidak datang dua kali

Surat lamaran yang baik sangatlah penting untuk benar-benar mendapatkan


kesempatan dalam undangan wawancara kerja, surat lamaran itu sendiri adalah
bagian yang lebih bersifat personal dan subjektif. Serta membentuk sebuah relasi
antara masa lalu (CV), masa sekarang (profil pribadi), dan masa depan (profil
dalam pencarian): mengapa Anda ingin bekerja dalam bagian tertentu di
perusahaan tersebut dalam fase hidup Anda saat ini.

Para pemberi kerja ingin membaca latar belakang pendidikan Anda dan

pengalaman kerja, serta kemampuan, bakat, dan kualitas yang Anda miliki saat
ini, karena itulah dalam surat lamaran ini akan menunjukkan bahwa Anda
adalah orang yang tepat untuk memenuhi kriteria persyaratan kerja yang
diajukan dalam pekerjaan yang Anda lamar,
beberapa tips bagaimana menulis surat lamaran yang dapat menarik pemberi
kerja agar mengundang Anda mengikuti wawancara kerja.

 Apabila ada prosedur dari Pemberi kerja, maka ikuti prosedur yang ditetapkan

 Bila tidak ada prosedur, buat inisiatif sendiri dan tidak harus mengikuti prosedur

 Buatlah dengan jujur

 Buat lamaran kerja yang isnpiratif

 Tawarkan kualitas anda bukan ambisi

Cara membuat Lamaran Pekerjaan

8
Bagaimana caranya agar surat lamaran yang Anda tulis adalah surat lamaran
yang akan dipilih oleh para pencari tenaga kerja? Jumlah surat lamaran untuk
sebuah lowongan pekerjaan bisa jadi sangat tinggi, kadang berpuluh- puluh atau
bahkan ratusan, persaingannya sangat ketat. Untuk bisa mendapatkan panggilan
wawancara, surat lamaran Anda harus meyakinkan dan menimbulkan rasa ingin
tahu para pemberi kerja.

Kunci dalam menulis surat lamaran adalah metode-AIDA, sebuah metode yang
digunakan dalam pemasaran. AIDA merupakan kepanjangan dari:

 ATTENTION (PERHATIAN)
 Interest (Ketertarikan)
 DESIRE (KEINGINAN)
 Action (Aksi/Tindakan)

Pada bagian pertama surat ini haruslah menarik perhatian orang yang

membacanya. Perhatian dengan mudahnya hilang jika isi surat tidak mampu
menarik minat pembacanya.
Yang kedua, sangatlah penting untuk menulis surat dengan isi yang mampu
menimbulkan Interest/Ketertarikan pembacanya.
Selanjutnya, ikuti tahapan Keinginan, yang berarti surat yang Anda sampaikan
mampu membuat si pemberi kerja berpikir; saya ingin bertemu dan berbicara
dengan pelamar ini, ia tampaknya adalah calon yang cocok untuk posisi yang
saya tawarkan.
Tahapan selanjutnya, Tindakan dimulai ketika pembaca telah memutuskan Anda
adalah pelamar yang potensial, hingga mengundang Anda wawancara
pekerjaan

9
Contoh surat lamaran kerja model Lama
Peringatan Jangan dipergunakan lagi
Jakarta 1 januari 2015

Hal : Lamaran Pekerjaan

Kepada
Yth Bapak Kepala Personalia
PT Caltex Indonesia
Jakarta .

Dengan hormat
Setelah membaca iklan pada harian Majukan bangsa pada hari senin
tanggal 8 desember 2015 yang menyatakakan bahwa perusahan bapak
membutuhkan seorang marketing manager untuk distrik Jakarta timur,
maka saya memberanikan diri untuk mengajukkan lamaran pekerjaan.
Saya :
Nama : Edy Sarwodi
Pendidikan terakhir : Sarjana S1 Sospol
Usia : 23tahun
Agama : Islam
Sebagai bahan pertimbangan berikuti ini saya lampirkan :
1. Foto Copy Ijasah terakhir
2. Foto Copy SKKB
3. Phas photo 4x6 sebanyak 4 lembar.
4. Sertifikat Kursus
5. Daftar Riwayat Hidup /CV
6. dlll

Demikian surat lamaran ini saya sampaikan besar harapan saya akan
terkabulnya surat permohonan ini. Atas perhatian yang bapak berikan saya
ucapkan terimakasih.

Hormat saya

Edy sarwodi

Sudah tidak lagi dipergunakan /kuno :


Kelemahan :
1. Banyak hal yang sebenarnya lebih tepat masuk ke dalam CV
2. Kurang menarik pembaca
3. Tidak menawarkan kemampuan diri si penulis lamran
4. Alenia penutup kurang menuntut pemberi kerja untuk melakukan tindak
lanjut dari surat lamaran ini

Dibawah ini .akan disampaikan contoh dan cara membuat lamaran kerja dengan baik
10
Bagian-bagian surat lamaran kerja formal

Nama Kota dan tanggal pembuatan surat

Hal :
Lampiran :

Nama Jabatan yang dituju dan nama perusahaan


Nama orang yang anda tuju
Alamat

Salam pembuka,

Paragraf 1 Pendahuluan/alenia pembuka


Alasan mengajukan lamaran /Sumber informasi
Ketertarikan pada jabatan

Paragraf 2 Inti /isi surat


Motivasi bagi perusahaan
Motivation bagi jabatan
Hubungan dengan persyaratan yang disebutkan dalam iklan lowongan kerja
Gambaran singkat mengenai diri Anda, yang berhubungan dengan
persyaratan kerja yang diinginkan

Paragraf 3 Penutup/alenia penutup


Rujukan pada tambahan data CV Anda
Kalimat penutup yang menyatakan Anda berharap mendapatkan undangan
tatap muka atau wawancara kerja

Salam penutup,

Tanda tangan
Nama terang

11
Contoh surat lamaran pekerjaan formal
yang inspiratif
Jakarta 11 Desember 2015

Lampiran : 5 lembar
Hal : Lamaran Pekerjaan

Kepada Yth. Kepala Personalia


PT Kalbe Farma Indonesia
Bapak Herawan, Drs
Jakarta .

Dengan hormat,

Sebagai jawaban dari iklan pada surat kabar harian Majukan bangsa pada hari senin
tanggal 8 desember2015 tentang lowongan sebagai seorang marketing manager
untuk distrik Jakarta timur, maka saya tertarik untuk memperkenalkan diri saya
sebagai pelamar yang berpotensi untuk posisi ini.

Saya laki-laki usia 24 tahun,lulusan SI UI menejement .Mampu mengoprasikan


computer,lancar berbahasa inggris baik lisan maupun tulisan..Pengalaman kerja
terakhir bekerja selama 2 tahun pada PT AGATA Multinasional sebagai markerting
manager untuk wilayah Medan .

Saya adalah seorang yang suka akan kompetisi,karena kompetisi akan membangun
kita menjadi orang yang kreatif.Saya orang yang optimis.,disiplin tinggi, jujur,suka akan
tantangan dan pantang menyerah.Saya yakin dengan kemampuan dan pengalaman
kerja saya akan mampu untuk mengembangkan perusahaan Bapak .

Berikut ini saya lampirkan CV yang akan memberikan informasi secara detail tentang
diri saya.serta beserta beberapa peryaratan yang diperlukan. Saya menunggu
panggilan Bapak untuk proses wawancara. Atas perhatiannya dan kesempatan yang
bapak berikan ,saya ucapkan terimakasih . Saya berharap untuk dapat berkembang
bersama dengan perusahaan Bapak .
Hormat saya

Bambang haryanto

12
Contoh surat lamaran pekerjaan semi/
Non Formal :

Jakarta 11 Desember 2015

Hal : Lamaran kerja Part time

Kepada :
PT KABEL FARMA Indonesia
Bapak Herawan, Drs
Jakarta .

Dengan hormat

PT KABEL FARMA Indonesia adalah sebuah perusahaan yang besar yang selalu
memberikan kesempatan untuk berkembang bagi setiap staffnya, melalui training
ataupun tugas belajar. Karena itulah saya tertarik untuk mengajukkan lamaran
pekerjaan sebagai staff accounting pada perusahaan bapak.

Saya Bambang Haryanto lulusan D3 ekonomi UGM mampu berbahasa inggris baik
lisan maupun tulisan dan mampu melakukan pembukuan serta menyusun laporan
keuangan Sebelumnya saya bekerja sebagai Staff accounting pada PT Majupesat
selama 3 tahun.Saya memiliki semangat yang tinggi dalam belajar bidang apapun,jujur,
pekerja keras,memiliki ketahanan kerja yang tinggi serta dapat bekerja secara individu
maupu dalam team work..Dedikasi dan komitment terhadap perkerjaan adalah motto
saya dalam bekerja. Saya yakin dengan kemampuan dan pengalaman yang saya miliki
saya akan mampu melaksanakan pekerjaan dengan baik.

Berikut ini saya lampirkan CV yang akan memberikan informasi secara detail tentang diri
saya.beserta beberapa persyaratan yang diperlukan.
Saya berharap untuk dapat bergabung dan berkembang bersama dengan Bapak. Saya
menunggu kesempatan untuk membicarakan lebih lanjut secara pribadi mengenai surat
lamaran pekerjaan ini. Atas perhatian dan kesempatan yang Bapak berikan saya
ucapkan terimakasih.

Hormat saya,

Bambang Haryanto

13
Jurus 3 : Pembuatan CV yang menarik

Daftar Riwayat hidup atau lebih dikenal dengan CV (curriculum vitae ),

merupakan alat untuk membuka kunci untuk melewati pintu gerbang masuk ke
perusahaan atau lembaga. Sehingga dalam membuat Daftar Riwayat Hidup atau
CV ini Anda harus mengemasnya sebaik mungkin untuk memperbesar peluang
anda diterima di perusahaan yang anda inginkan.

Jangan Sepelekan CV
Sering orang yang menyepelekan pembuatan CV, bahkan CV sering hanya

dianggap pelengkap lamaran yang dibuat asal-asalan . Perlu diketahui bahwa


pada penyedia kerja terutama pihak swasta beranggapan bahwa CV adalah
cermin pribadi dari orang tersebut, misalnya CV yang sangat komunikatif
menyimbulkan bahwa pelamar adalah orang yang terbuka, mudah bergaul, dan
familier serta komunikatif dengan orang lain.

Apa saja yang harus dicantumkan dalam CV yang anda buat agar menjadi
kemasan yang baik perlu diperhatikan hal- hal ini :

1. Data pribadi anda. Perusahaan yang anda tuju pasti ingin tahu siapa anda, dan

hal lain yang akan jadi pertimbangan mereka


2. Pendidikan formal dan non formal yang pernah dijalani, untuk pendidikan
non formal, pilihlah yang sesuai dan yang akan menunjang pekerjaan yang
anda lamar.

3. Pengalaman berorganisasi dan hobi anda, kalau diminta. Atau kalau menurut
anda itu biasa jadi untuk nilai tambah yang menegaskan bahwa anda cocok
menempati posisi yang anda lamar, mengapa tidak dicantumkan.

14
4, Kalau perusahaan meminta anda mencantumkan nilai gaji yang anda
harapkan, cantumkan itu dalam CV anda ( perhatikan , pertimbangkan dulu
jumlah gaji yang Anda harapkan, dengan kemampuan dan pengalaman anda
).
5. Perhatikan, apa yang pertama dibaca oleh pembaca akan tertanam kuat dalam
ingatannya, oleh karena itu hal ini jadikan pedoman dalam menyusun kata-
kata, misal ; mana yang lebih penting tentang diri anda ? pengalaman atau
pendidikan Anda ? mulailah dari hal yang lebih penting.
6. Yang tak kalah penting CV haruslah menjadi alat yang amat memancing
keingintahuan perusahaan tentang pribadi anda dan bukti bahwa anda
memang cocok menempati pada posisi yang ditawarkan. Jadi kalau
pengalaman kerja anda memang banyak, pilihlah data- data yang relevan
dengan posisi yang anda lamar.
7. Perusahaan selalu mencari orang yang cocok pada posisi yang mereka
tawarkan. Anda harus meyakinkan bahwa Anda adalah orang yang tepat
untuk mereka
8. Itu artinya, anda harus lebih banyak membicarakan tentang kemampuan anda,
bukan ketidakmampuan anda.
9. Selalu berbicara dan menulis dalam kerangka yang positif, tentang diri anda
dan apa yang anda inginkan.
10. CV dibuat dengan menggunakan spasi 1.5 dan ukuran kertas A4
11. Perhatikan tata letak yang anda pakai bagus, bersih dan tidak ada salah ketik.
12. Pastikan kertas yang digunakan menulis CV dan amplop dalam keadaan rapi
dan bersih
13. CV disusun point per point yang merupakan cerita tentang riwayat anda
14. Dalam membuat CV bayangkan diri anda sebagai pembaca, apa yang akan
dibayangkan pembaca apabila membaca CV anda.
15. Mintalah orang- orang disekitar anda untuk membaca CV anda, minta
komentar mereka mudah – mudahan hal ini dapat membantu memberi
masukan kepada anda baik tentang kualitas anda maupun kemasan CV yang
Anda buat.

15
16. Harus selalu diingat bahwa orang yang merekrut anda akan banyak
membaca CV, dan mereka hanya memiliki sedikit waktu untuk
membacanya, dan mereka harus memilih mana yang akan ikut wawancara,
maka pastikan bahwa CV anda cukup menyenangkan dan mudah dipahami
oleh orang yang merekrut anda dalam membacanya.
17. Apabila Anda telah selesai membuat CV , mintalah orang yang anda percaya
untuk memeriksa CV anda, dan pastika CV anda sudah terkemas dengan
baik dan menarik.

16
Contoh CV

CURRICULUMVITAE

Data Pribadi

Nama : Sukrisno
Alamat : Jl. Krdodan 4,
Telepon : +62856877777777
Alamat E-mail : kris_sukses@yahoo.co.id
Tempat/tanggal lahir : Klaten, 22 Februari1984
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Laki-laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Status : Belum menikah
Tinggi/berat badan : 178 cm/ 70 kg

Ringkasan

Saya laki-laki berusia 27 tahun dan sedang mencari pekerjaan untuk


posisi asisten administrasi perkantoran, khususnya dalam bidang logistik.
Saya akan menyelesaikan pendidikan saya di UGM sampai dengan bulan
Oktober 2008. Kualitas yang saya miliki adalah motivasi yang tinggi,
berkomunikasi dengan baik, dan dapat bekerja cepat dan akurat. Saya dapat
bekerja dengan baik dengan komputer dan suara saya cukup baik di telepon.
Saya sangat terbuka untuk mempelajari hal-hal baru. Ambisi saya adalah
ingin mengambil kuliah malam dan bercita-cita menjadi Psikolog

Saya mencari pekerjaan mulai tanggal 1 oktober 2012 untuk daerah


Bandung dan Jakarta. Saya dapat menerima bila harus bekerja untuk masa
percobaan selama 2 bulan.”

Pengalaman Kerja

Jan 2012 s/d sekarang Panitia Pagelaran Ramayana bagian dekorasi panggung

dan artistik panggung


Feb 2011 Panitia Psychology Art Perfomance

17
Jan-Feb 2010 Konseptor Aksi seni mahasiswa 2010
18 Agustus 2009 Panitia AKSI Psikologi 2009
2006 – 2008 BEM Fakultas Psikologi Bagian Minat Bakat

Pendidikan

2002-2007 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Fakultas Psikologi


1999-2002 SMU negeri 2 yogyakarta
1999-1996 SMP Kanisius St. Surakarta
1990-1996 SD Negeri 2 Baturono, solo

Keahlian Khusus

Komputer Hardware (Perakitan)


Software ( Instalasi,Adobe Photoshop, Office, dll).

Ketertarikan
Saya menyukai seni musik, membaca buku/majalah, tentang lingkungan
hidup, komputer, otomotif dan teknologi. Saya juga menyukai hal-hal baru
yang berkaitan dengan teknologi dan olahraga. Saya tertarik untuk
mempelajari dan siap menerima tantangan kerja.

18
Jurus ke 4 : Wawancara Kerja yang inspiratif

Wawancara kerja saat ini merupakan salah satu cara yang sangat populer sebagai
salah satu metode untuk menyeleksi karyawan. Bagi perusahaan-perusahaan
kecil dan menengah wawancara kerja seringkali merupakan metode yang paling
diandalkan, mengingat biaya yang dikeluarkan relatif murah dan “user” (baca:
atasan) dapat langsung bertatap muka dengan si pelamar. Bahkan pada jabatan
tertentu wawancara kerja bisa dilakukan berkali-kali, sebelum calon karyawan
diputuskan untuk diterima bekerja. Sementara bagi para pencari kerja,
wawancara kerja mungkin sudah dianggap sebagai “menu sehari-hari” yang
harus dilalui sebelum resmi diterima bekerja. Anehnya, meskipun sudah
memahami betul bahwa wawancara merupakan suatu hal yang biasa dilalui
dalam melamar pekerjaan, banyak sekali para pelamar yang tidak siap untuk
menghadapi wawancara kerja. Tidak jarang mereka merasa langsung gugup
bahkan patah semangat ketika dipanggil untuk wawancara, karena sudah
seringkali gagal. Forum konseling dalam website ini banyak dipenuhi oleh
pertanyaan-pertanyaan yang menyangkut bagaimana cara menghadapi
wawancara kerja. Para penanya tersebut banyak yang menceritakan bahwa
mereka telah berkali-kali gagal “melewati” wawancara kerja meskipun diakui
bahwa pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh “recruiter” (petugas rekrutmen
& seleksi) relatif sama antara perusahaan yang satu dengan perusahaan yang lain
tempat mereka melamar pekerjaan. Ada juga penanya yang mengatakan bahwa
ia berkali-kali selalu lolos dari semua metode seleksi yang lain (test tertulis, psiko
test, dan test ketrampilan) tetapi tetap gagal ketika wawancara.

Permasalahan diatas menggelitik penulis untuk mencari tahu lebih jauh apa
sebenarnya wawancara kerja. Mengapa wawancara kerja ini penting dilakukan
dan mengapa banyak pelamar yang gagal dalam menjalani wawancara kerja

19
tersebut. Lalu kemudian apa saja yang harus dilakukan oleh para pelamar untuk
menyiasati wawancara kerja supaya berhasil.

Tujuan Wawancara Kerja


Wawancara kerja (job interview) saat ini merupakan salah satu aspek penting
dalam proses rekrutmen dan seleksi karyawan. Meskipun validitas wawancara
dianggap lebih rendah jika dibandingkan dengan metode seleksi yang lain
seperti psiko test, namun wawancara memiliki berbagai kelebihan yang
memudahkan petugas seleksi dalam menggunakannya.

Apapun penilaian pelamar (calon karyawan), wawancara kerja sebenarnya


memberikan suatu kesempatan atau peluang bagi pelamar untuk mengubah
lowongan kerja menjadi penawaran kerja. Mengingat bahwa wawancara kerja
tersebut merupakan suatu proses pencarian pekerjaan yang memungkinkan
pelamar untuk memperoleh akses langsung ke perusahaan (pemberi kerja), maka
“performance” (baca: proses & hasil) wawancara kerja merupakan suatu hal yang
sangat krusial dalam menentukan apakah pelamar akan diterima atau ditolak.

Bagi si pelamar, wawancara kerja memberikan kesempatan kepadanya untuk


menjelaskan secara langsung pengalaman, pengetahuan, ketrampilan, dan
berbagai faktor lainnya yang berguna untuk meyakinkan perusahaan bahwa dia
layak (qualified) untuk melakukan pekerjaan (memegang jabatan) yang
ditawarkan. Selain itu wawancara kerja juga memungkinkan pelamar untuk
menunjukkan kemampuan interpersonal, professional, dan gaya hidup atau
kepribadian pelamar. Jika di dalam CV (Curriculum Vitae) pelamar hanya bisa
mengklaim bahwa dirinya memiliki kemampuan komunikasi dan interpersonal
yang baik, maka dalam wawancara dia diberi kesempatan untuk
membuktikannya.

Bagi perusahaan, wawancara kerja merupakan salah satu cara untuk


menemukan kecocokan antara karakteristik pelamar dengan dengan persyaratan

20
jabatan yang harus dimiliki pelamar tersebut untuk memegang jabatan /
pekerjaan yang ditawarkan. Secara umum tujuan dari wawancara kerja adalah:
 Untuk mengetahui kepribadian pelamar
 Mencari informasi relevan yang dituntut dalam persyaratan jabatan
 Mendapatkan informasi tambahan yang diperlukan bagi jabatan dan perusahaan
 Membantu perusahaan untuk mengidentifikasi pelamar-pelamar yang layak
untuk diberikan penawaran kerja.

Teknik Wawancara Kerja


Dua teknik wawancara yang biasa dipergunakan perusahaan dalam melakukan
wawancara kerja adalah wawancara kerja tradisional dan wawancara kerja
behavioral. Dalam prakteknya perusahaan seringkali mengkombinasikan kedua
teknik ini untuk memperoleh data yang lebih akurat.

 Wawancara kerja tradisional menggunakan pertanyaan-pertanyaan terbuka seperti


“mengapa anda ingin bekerja di perusahaan ini”, dan “apa kelebihan dan
kekurangan anda”. Kesuksesan atau kegagalan dalam wawancara tradisional akan
sangat tergantung pada kemampuan si pelamar dalam berkomunikasi menjawab
pertanyaan-pertanyaan, daripada kebenaran atau isi dari jawaban yang diberikan.
Selain itu pertanyaan-pertanyaan yang diajukan lebih banyak bersifat
mengklarifikasikan apa yang ditulis dalam surat lamaran dan CV pelamar. Dalam
wawancara kerja tradisional, recruiter biasanya ingin menemukan jawaban atas 3
(tiga) pertanyaan: apakah si pelamar memiliki pengetahuan, ketrampilan dan
kemampuan untuk melakukan pekerjaan, apakah si pelamar memiliki antusias dan
etika kerja yang sesuai dengan harapan recruiter, dan apakah si pelamar akan bisa
bekerja dalam team dan memiliki kepribadian yang sesuai dengan budaya
perusahaan.

 Wawancara kerja behavioral didasarkan pada teori bahwa “performance” (kinerja)


di masa lalu merupakan indikator terbaik untuk meramalkan perilaku pelamar di
masa mendatang (baca: ketika bekerja). Wawancara kerja dengan teknik ini sangat
sering digunakan untuk merekrut karyawan pada level managerial atau oleh
perusahaan yang dalam operasionalnya sangat mengutamakan masalah-masalah
kepribadian. Wawancara kerja behavioral dimaksudkan untuk mengetahui respon

21
pelamar terhadap suatu kondisi atau situasi tertentu sehingga pewawancara dapat
melihat bagaimana pelamar memandang suatu tantangan/permasalahan dan
menemukan solusinya. Pertanyaan-pertanyaan yang biasanya diajukan antara lain:
"coba anda ceritakan pengalaman anda ketika gagal mencapai target yang
ditetapkan”, dan “berikan beberapa contoh tentang hal-hal apa yang anda lakukan
ketika anda dipercaya menangani beberapa proyek sekaligus”. Untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan tersebut si pelamar perlu mempersiapkan diri untuk
mengingat kembali situasi, tindakan dan hasil yang terjadi pada saat yang lalu.
Selain itu, sangat penting bagi pelamar untuk memancing pertanyaan-pertanyaan
lebih lanjut dari pewawancara agar dapat menjelaskan secara rinci gambaran situasi
yang dihadapinya. Untuk itu diperlukan ketrampilan berkomunikasi yang baik dari
si pelamar. Keberhasilan atau kegagalan dalam wawancara ini sangat tergantung
pada kemampuan pelamar dalam menggambarkan situasi yang berhubungan
dengan pertanyaan pewawancara secara rinci dan terfokus. Dalam wawancara kerja
behavioral, si pelamar harus dapat menyusun jawaban yang mencakup 4 (empat)
hal: (1) menggambarkan situasi yang terjadi saat itu, (2) menjelaskan tindakan-
tindakan yang diambil untuk merespon situasi yang terjadi, (3) menceritakan hasil
yang dicapai, dan (4) apa hikmah yang dipetik dari kejadian tersebut (apa yang
dipelajari). Dalam wawancara behavioral ini teknik yang paling sering
dipergunakan adalah yang disebut S-T-A-R atau S-A-R atau P-A-R.

Pelamar diminta untuk menggambarkan situasi yang terjadi atau tugas-


Situation tugas yang harus dilaksanakannya pada masa lalu. Pelamar harus
or menggambarkan situasi atau tugas tersebut secara spesifik, rinci dan
Problem mudah dipahami oleh pewawancara. Situasi atau tugas yang digambarkan
or dapat berasal dari pekerjaan sebelumnya, pengalaman semasa sekolah,
Task pengalaman tertentu, atau berbagai kejadian yang relevan dengan
pertanyaan si pewawancara
Pelamar diminta untuk menggambarkan tindakan-tindakan yang diambil
dalam menghadapi situasi / masalah / tugas di atas. Dalam hal ini
pelamar harus bisa memfokuskan pada permasalahan. Meskipun
Action
mungkin permasalahan yang ada ditangani oleh beberapa orang atau
team, pelamar harus memberikan penjelasan tentang apa saja peranannya
dalam team tersebut – jangan mengatakan apa yang telah dilakukan oleh

22
team tetapi apa yang telah dilakukan pelamar sebagai bagian dari team.

Pelamar diminta menjelaskan hasil-hasil apa saja yang dicapai. Apa saja
hambatan yang terjadi jika hasil tidak tercapai. Apa yang terjadi kemudian
Results
setelah permasalahan tersebut selesai dikerjakan. Lalu apa pelajaran yang
dapat dipetik oleh pelamar dari kejadian tersebut.

Jenis Wawancara Kerja


Dalam dunia kerja, dikenal beberapa tipe wawancara kerja sebagai berikut:
 Wawancara Seleksi (Screening Interview). Jika pelamar atau kandidat untuk
menduduki jabatan berjumlah lebih dari satu orang maka dilakukan wawancara
kerja untuk menyeleksi siapa diantara kandidat tersebut merupakan kandidat yang
paling qualified sehingga bisa dilanjutkan ke tahap seleksi berikutnya. Wawancara
seleksi biasanya berlangsung singkat antara 15 – 30 menit.

 Wawancara Telepon (Telephone Interview). Demi menghemat biaya dan efisiensi


waktu, banyak recruiter yang melakukan wawancara kerja melalui telepon. Oleh
sebab itu, pelamar harus siap dihubungi sewaktu-waktu, sebab seringkali recruiter
tidak memberikan pilihan bagi pelamar untuk menentukan waktu kapan ia siap
diwawancarai melalui telepon.
 Wawancara di Kampus / Sekolah (On-Campus Interview) . Meskipun tidak
banyak perusahaan yang melakukan wawancara kerja di kampus, namun untuk
perusahaan-perusahaan tertentu yang mencari para lulusan untuk dilatih lebih
lanjut, cara ini dinilai sangat efektif karena memberikan akses bagi perusahaan
tersebut untuk mendapatkan kandidat terbaik yang mungkin sangat sulit
diperoleh jika menunggu para kandidat tersebut datang melamar.
 Wawancara di Pameran Kerja (Job Fair Interview). Pameran kerja diadakan untuk
menjembatani perusahaan dengan para pencari kerja. Pada pameran kerja
biasanya, perusahaan memberikan berbagai informasi mengenai perusahaannya,
menerima surat lamaran dan CV dari pengunjung (pencari kerja), bahkan tidak
jarang para recruiter langsung melakukan wawancara di stand (booth) mereka. Jadi

23
ketika anda melamar dengan model ini bersiaplah untuk melakukan wawancara
langsung, pakai pakaian formal
 Wawancara di Lokasi Kerja (On-Site Interview). Ketika seorang kandidat telah
lolos dalam tahap wawancara seleksi, seringkali perusahaan mengundang
kandidat tersebut untuk melihat secara langsung lokasi kerja. Pada kesempatan
tersebut recruiter biasanya langsung melakukan wawancara secara mendalam. Bagi
pelamar yang belum memiliki pengalaman kerja pada lokasi yang lingkungannya
kurang lebih sama, wawancara kerja di lokasi mungkin bisa terasa menakutkan
karena mungkin harus melakukan perjalanan dan berada di wilayah yang tidak ia
kenal.
 Wawancara Kelompok (Panel or Group Interview). Wawancara kelompok
adalah suatu jenis wawancara kerja dimana para pewawancara (recruiter)
terdiri dari 2 (dua) orang atau lebih. Biasanya wawancara jenis ini dilakukan
jika perusahaan memandang bahwa pelamar sudah hampir memenuhi
syarat untuk diterima bekerja. Biasanya para penanya dalam wawancara
inilah yang memiliki wewenang untuk memutuskan apakah pelamar akan
diterima bekerja atau tidak.
 Wawancara Kasus (Case Interview). Wawancara kerja jenis ini menekankan
pada kemampuan analisis dan pemecahan masalah terhadap suatu kasus
tertentu. Biasanya dalam wawancara kasus, pelamar diminta untuk
berperan sebagai pemegang jabatan yang ditawarkan, lalu diberikan sebuah
kasus untuk dicarikan solusinya.Jangan sekali-kali anda mengucapkan
kalimat/kata2 jelek yang bisa mejebak anda sendiri

Pertanyaan-Pertanyaan Umum

Pada umumnya pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam wawancara kerja


sangat tergantung pada teknik apa yang digunakan oleh si pewawancara. Jika
menggunakan teknik wawancara kerja tradisional maka pertanyaan-pertanyaan
yang seringkali diajukan adalah sebagai berikut:
 Jelaskan pada saya bagaimana anda menggambarkan diri anda?
 Apa kelebihan dan kekurangan anda?

24
 Apa saja prestasi yang pernah anda raih pada pekerjaan yang terdahulu
/ ketika sekolah?
 Mengapa anda berhenti dari perusahaan yang lalu?
 Apa tugas-tugas anda pada pekerjaan yang lalu?
 Darimana anda mengetahui perusahaan ini?
 Mengapa anda tertarik untuk bekerja di perusahaan ini?
 Jika anda diterima bekerja untuk jabatan ini, apa yang akan anda
lakukan?
 Apa itu professionalisme menurut anda?
 Apa itu teamwork menurut anda?
 Apa hoby anda?

Dalam wawancara yang menggunakan teknik wawancara kerja behavioral,


maka pertanyaan-pertanyaan di atas seringkali ditambahkan dengan
pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut:
 Ceritakan pada saya/kami kapan anda mengalami suatu situasi yang sangat
tidak menyenangkan dan bagaimana anda berhasil keluar dari situasi
tersebut.
 Ceritakan pada saya/kami bagaimana anda meyakinkan klien anda ketika
anda melakukan presentasi.
 Coba anda ceritakan bagaimana anda mengatasi situasi dimana anda harus
melakukan banyak tugas dan anda harus membuat prioritas tugas mana
yang harus didahulukan.
 Bisakah anda ceritakan keputusan apa yang paling sulit anda buat dalam
setahun terakhir ini? Mengapa demikian?
 Ceritakan mengapa team anda gagal mencapai target pada tahun
sebelumnya dan bagaimana anda memotivasi team tersebut sehingga dapat
meraih sukses di tahun berikutnya.
 Bagaimana cara anda menyelesaikan konflik? Bisa beri contoh?
 Bisakah anda ceritakan suatu kejadian dimana anda mencoba untuk
menyelesaikan suatu tugas dan ternyata gagal?

25
 Ceritakan apa yang anda lakukan ketika dipaksa membuat suatu aturan yang
tidak menyenangkan bagi karyawan tetapi menguntungkan bagi
perusahaan.
Sebagai suatu proses yang melibatkan interaksi antara kedua belah pihak, dalam
wawancara kerja si pelamar juga biasanya diberikan kesempatan untuk
mengajukan pertanyaan. Oleh karena itu akan sangat baik jika pelamar
mempersiapkan beberapa pertanyaan, misalnya:
 Apa yang diharapkan dari saya jika saya diterima untuk jabatan ini?
 Menurut pengalaman di sini, apa yang merupakan tantangan terbesar bagi
pemegang jabatan ini?
 Apakah ada pelatihan (internal maupun eksternal) yang dapat membantu
saya untuk lebih berperan jika saya diterima bekerja di perusahaan ini?
 Adakah ada hal-hal khusus di luar uraian jabatan yang harus saya selesaikan
dalam waktu tertentu?

Menangani Pertanyaan Bersifat Pribadi


Berbeda dengan kondisi di negara-negara maju dimana hak individu sangat
dijunjung tinggi dan telah memiliki perangkat hukum sangat memadai tentang
hal-hal yang mengatur hak-hak pribadi seseorang sehingga para recruiter
(pewawancara) sangat berhati-hati dalam mengajukan pertanyaan, di Indonesia
justru sebaliknya. Dalam wawancara kerja di perusahaan-perusahaan di
Indonesia seringkali pewawancara justru banyak menggali masalah-masalah
yang bersifat pribadi. Contoh: Menanyakan latarbelakang pelamar (orangtua,
saudara, istri, anak, status, agama, suku bangsa, umur) adalah merupakan hal
yang dianggap biasa.
Meskipun seringkali pertanyaan-pertanyaan tersebut tidak memiliki relevansi
dengan jabatan yang dilamar, pelamar harus menyiapkan diri untuk merespon
pertanyaan-pertanyaan tersebut secara tepat dengan cara-cara yang elegan. Para
penanya mungkin saja tidak bermaksud untuk menyudutkan pelamar, tetapi
lebih didasarkan pada kepedulian mereka terhadap kecocokan antara pelamar
(calon karyawan) dengan budaya yang ada dalam perusahaan. Oleh karena itu

26
jika pelamar ditanyakan mengenai hal-hal yang dirasa tidak berhubungan
dengan pekerjaan yang ditawarkan, pelamar harus mampu mengidentifikasi apa
makna dibalik pertanyaan tersebut. Untuk merespon pertanyaan-pertanyaan
yang bersifat pribadi, pelamar dapat melakukan beberapa alternatif:
 Pelamar bisa mengklarifikasi kepada penanya apa relevansi pertanyaan yang
diajukan dengan jabatan yang dilamar sehingga penanya dapat menjelaskan
lebih jauh hubungannya dengan pekerjaan, lalu berikan jawaban yang tepat.
 Pelamar dapat menjawab langsung secara diplomatis dengan kesadaran penuh
bahwa pertanyaan tersebut memang tidak memiliki hubungan langsung dengan
pekerjaan / jabatan yang dilamar.
 Pelamar bisa juga menolak untuk menjawab pertanyaan tersebut jika dirasa
sangat mengganggu privacy pelamar. Jika hal ini terpaksa dilakukan, maka harus
dilakukan dengan cara-cara halus dan diplomatis sehingga recruiter tidak merasa
dilecehkan karena dianggap telah memberikan pertanyaan yang keliru.

Faktor-Faktor Negatif
Beberapa faktor, baik fisik maupun psikologis, yang harus diwaspadai oleh
pelamar adalah faktor-faktor negatif yang menjadi perhatian pewawancara.
Faktor-faktor tersebut misalnya:
 Penampilan diri yang terlihat tidak professional (dandanan menor, pakaian
yang tidak enak dilihat, tidak rapi, dan tidak sesuai suasana)
 Bersikap angkuh, defensive atau agresif
 Ogah-ogahan (tidak terlihat antusias atau tertarik dengan materi
pembicaraan yang diajukan pewawancara)
 Gugup
 Sangat menekankan pada kompensasi yang akan diterima
 Selalu berusaha mencari-cari alasan atas setiap kegagalan yang pernah
dialami di masa lalu
 Tidak bisa berdiplomasi dan kurang bisa bersopan santun
 Menyalahkan perusahaan lama atau bekas atasan dimasa lalu, atau
mengeluhkan perubahan teknologi yang cepat
 Tidak bisa fokus dalam menjawab pertanyaan atau pembicaraan
pewawancara

27
 Gagal memberikan pertanyaan kepada pewawancara
 Berulang kali bertanya: “apa yang dapat diberikan perusahaan kepada saya
kalau saya melakukan ......?”
 Kurang persiapan: gagal memperoleh informasi penting seputar perusahaan,
gagal menjawab pertanyaan-pertanyaan pewawancara dan tidak bisa
mengajukan pertanyaan bermutu kepada pewawancara.

Beberapa Saran
Bagi anda pencari kerja yang dipanggil untuk menjalani wawancara
kerja, mungkin ada baiknya anda memperhatikan beberapa saran
dibawah ini.

Lakukan hal-hal berikut:


 Pastikan anda sudah tahu tempat wawancara
 Jika tidak diberitahu terlebih dahulu jenis pakaian apa yang harus dipakai,
maka gunakan pakaian yang bersifat formal,bersih dan rapi
 Mempersiapkan diri menjawab pertanyaan-pertanyaan yang mungkin akan
diajukan pewawancara
 Usahakan untuk tiba 10 (sepuluh) menit lebih awal, jika terpaksa terlambat
karena ada gangguan di perjalanan segera beritahu perusahaan
(pewawancara)
 Sapa satpam atau resepsionis yang anda temui dengan ramah
 Jika harus mengisi formulir, isilah dengan lengkap dan rapi.
 Ucapkan salam (selamat pagi / siang / sore) kepada para pewawancara dan
jika harus berjabat tangan, jabatlah dengan erat (tidak terlalu keras namun
tidak lemas)
 Tetaplah berdiri sampai anda dipersilakan untuk duduk. Duduk dengan
posisi yang tegak dan seimbang
 Persiapkan surat lamaran dan CV anda
 Ingat dengan baik nama pewawancara
 Lakukan kontak mata dengan pewawancara
 Tetap fokus pada pertanyaan yang diajukan pewawancara
 Tunjukkan antusiasme dan ketertarikan anda pada jabatan yang dilamar dan
pada perusahaan

28
 Gunakan bahasa formal, bukan prokem atau bahasa gaul; kecuali anda
diwawancarai untuk mampu menggunakan bahasa tersebut
 Tampilkan hal-hal positif yang pernah anda raih
 Tunjukkan energi dan rasa percaya diri yang tinggi
 Tunjukkan apa yang bisa anda perbuat untuk perusahaan bukan apa yang
bisa diberikan oleh perusahaan kepada anda
 Jelaskan serinci mungkin hal-hal yang ditanyakan oleh pewawancara
 Ajukan beberapa pertanyaan bermutu diseputar pekerjaan anda dan bisnis
perusahaan secara umum
 Berbicara dengan cukup keras sehingga suara jelas terdengar oleh
pewawancara
 Akhiri wawancara dengan menanyakan apa yang harus anda lakukan
selanjutnya
 Ucapkan banyak terima kasih kepada pewawancara atas waktu dan
kesempatan yang diberikan kepada anda.

Hindari hal-hal berikut:


 Berasumsi bahwa anda tahu tempat wawancara, padahal anda tidak yakin
 Tidak melatih diri untuk menjawab pertanyaan yang kira-kira akan diajukan
pewawancara
 Berpakaian seadanya atau berpakaian dan berdandan sangat mencolok
 Datang terlambat
 Tidak membawa surat lamaran dan CV
 Menganggap remeh satpam, resepsionis bahkan pewawancara
 Menjabat tangan pewawancara dengan lemas dan gemetar
 Merokok, mengunyah permen atau meludah selama wawancara
 Duduk selonjor atau bersandar
 Berbicara terlalu keras atau terlalu lembut
 Membuat lelucon
 Menjawab sekedarnya saja, seperti “ya” atau “tidak” atau “tidak tahu” atau
“entahlah”.
 Terlalu lama berpikir setiap kali menjawab
 Mengalihkan topik pembicaraan ke hal-hal yang tidak ada hubungan
dengan pekerjaan

29
 Menyalahkan mantan atasan, mantan rekan kerja atau perusahaan yang
lama
 Memberikan jawaban palsu, berbohong atau memanipulasi data
 Menanyakan gaji dan fasilitas yang diterima pada saat wawancara seleksi
dimana anda belum tahu kemungkinan anda akan diterima atau tidak
 Memperlihatkan rasa putus asa anda dengan menunjukkan bahwa anda
mau bekerja untuk bidang apa saja dan mau melakukan apa saja asal bisa
diterima bekerja di perusahaan tersebut
 Membahas hal-hal negatif dari anda yang akan merugikan diri anda sendiri
 Mengemukakan hal-hal yang dianggap masih kontroversial
 Menelpon atau menerima telepon, atau membaca buku selama wawancara
 Salah menyebut nama pewawancara
 Tidak mengajukan pertanyaan pada saat diberikan kesempatan untuk
bertanya
 Lupa mengucapkan terima kasih kepada para pewawancara

30
5. Jurus ke 5: Bahasa Tubuh

Jurus ke lima ini merupakan jurus yang mematikan bagi sebagian besar pencari
kerja . Mengapa demikian ? Sering kali pelamar kerja mengalami kegagalan
dalam melamar kerja karena bahasa tubuh menunjukan bahasa tubuh orang
bingung, malas,tidak sopan dan bahkan sering terkesan sombong dan norak .....

Tampilkan diri anda dengan Percaya diri .

Dalam sesi ini pencari kerja akan saya ajak untuk mengenali dan tahu

perbedaan orang yang percaya diri dan yang tidak percaya diri. Kemudian dari
situ dapat membangun rasa percaya diri dengan mengaplikasikan sikap percaya
diri yang tepat. Misalkan dilihat dari cara berjalan, cara bersalaman, dan sikap
yang menunjukkan percaya diri yang lainnya.
Dari sini maka Tubuh anda 50% sudah dapat menark calon perusahaan/kantor
yang akan anda lamar melirik anda

Apa artinya percaya diri alias pe-de itu


Percaya diri adalah keyakinan kita untuk bertingkah laku (berbuat)
sesuai dengan yang diharapkan, supaya bisa bekerja secara efekitf dan
berrtanggung jawab. Kalau sudah ada keyakinan pasti juga ada niat
untuk melakukan sesuatu.

Kenapa kita perlu percaya diri?


Karena dengan punya percaya diri kita bisa melakukan semua pekerjaan
dengan baik dan bertanggung jawab, baik pekerjaan yang mudah
maupun pekerjaan yang sukar seklipun.

Percaya diri membantu kita untuk tidak malu berhadapan dengan orang
lain dan tidak segan untuk membantu orang yang sedang kesulitan.

31
Ciri-ciri orang yang percaya diri adalah orang yang mempunyai gambar diri positif
 Senyum bibirnya dan matanya memancar dengan indah
 Tingkah lakunya tegas
 Berani mengekspresikan diri secara spontan
 Pikirannya terbuka
 Berani mengungkapkan pikiran
 Berani mengungkapkan perasaan
 Sopan
 Bisa menempatkan diri (menyesuaikan diri dengan lingkungan)
 Tidak ragu-ragu atau takut
 Berani menerima resiko

Bagaimana caranya tampil percaya diri


 Mengenali kondisi fisik
 Bisa dilakukan dengan bercermin. Amati dan lihat dengan seksama
tubuh kita. Jawabannya kita sendiri yang tahu.
 Bersahabat dengan siapa saja, dimana saja dan kapan saja
 Persahabatan tidak memandang status, usia, pendidikan maupun
pekerjaan. Bisa menambah informasi yang kita miliki, baik kejadian
yang terlihat maupun yang tidak terlihat oleh kita. Bersahabat
dengan banyak orang akan sangat bermanfaat, karena kita bisa
bertukar informasi.
 Belajar rendah hati maksudnya terbuka akan pengalaman dan belajar pada
siapa, dimana saja dan apa saja. Contohnya : ketemu tukang becak yang
terus gigih menyekolahkan anaknya sampai setinggi-tingginya meski pagi
siang dan malam harus bekerja. Apa yang dipelajari sikap semangat dan
motivasinya yang membuat anaknya lebih maju dari dirinya. Supaya
anaknya tidak jadi tukang becak lagi seperti dia.
 Belajar asertifitas ( tahu mana tingkah laku pasif, asertif dan agresif ) terapi
tingkah laku langsung.

32
 Mengenali kebiasaan diri
 Kebiasaan diri yang baik mana dan buruk (tidak membuat diri baik)
mana? Jika baik terus dilakukan tapi jika buruk maka perlu
dihilangkan.
 Mau menerima kekalahan dengan berbesar hati
 Semua orang pasti pernah mengalami kekalahan dan memiliki cara
yang berbeda dalam menghadapi kekalahan itu. Hendaknya kita
bersikap sportif dalam menerima kekalahan tersebut.
 Bersedia menerima umpan balik dari orang lain
 Ketika kita berinteraksi dengan orang lain mungkin kita tidak sengaja
membuat kesalahan dan ada orang lain menegur kita.
 Tidak takut mencoba hal baru
 Bila kita mempunyai keinginan untuk tahu hal-hal yang baru, jangan
takut kalau nantinya akan membuat kesalahan karena dari situ kita bisa
belajar.

Apa manfaat percaya diri


Berkesempatan untuk maju dan sukses meraih tujuan hidup kita. Sebab
dengan demikian maka :
 Punya kawan dan lingkungan yang mendukung kita maju
 Potensi diri tampak dan bisa dioptimalkan
 Bisa menyesuaikan diri dengan masyarakat
 Bisa survive dimasyarakat

33
Jurus ke 6: Managemen Sukses

6S
1. Sukses adalah hak
Setiap manusia di muka bumi ini memiliki hak untuk sukses.Karena Tuhan
selalu menciptakan umatnya dengan kebaikan,kesuksesan,kebahagian. Akan
tetapi sering manusia tidak tahu kalau sukses itu adalah milik semua orang.
Dari saat ini begitu selesai membaca buku ini yakinlah dan katakan dalam hati
atau terucap bahwa ”AKU BERHAK UNTUK SUKSES”

2. Sukses adalah anugrah


Banyak orang beranggapan bahwa diriya sukses hanya semata-mata oleh kerja
kerasnya sendiri. Memang benar kerja keras adalah bagian terpenting dari
kesuksesan anda,namun sering kali kita lupa bahwa kesuksesan yang kita raih
adalah juga berkat doa kita dan orang lain yang slalu mendoakan kita.sehingga
kesuksesan kita adalah merupakan anugrah Tuhan semesta alam.

3. Sukses adalah cinta


Banyak sekali contoh dari orang sukses seperti “ HONDA”, ZUZUKI,
ABURIZAL BAKRI”,mengalami sukses karena mereka memiliki cinta yang
sangat besar pada dirinya sendiri, orangtuanya, anaknya,
saudaranya,bangsanya bahkan pada anak2/ orang2 yang teraniaya.Untuk itu
buatlah diri anda penuh cinta dalam menjalani hidup ini

4. Sukses adalah bahagia


Bahagia membawa ketenangan batin, bahagia sendiri dimulai dari dalam diri
terdalam.Cobalah tanya diri anda apakah saat ini lebih banyak bahagia atau
tidak ?, jawaban anda adalah langkah awal dalam menjalani kehidupan anda

34
yang sangat panjang ini. Jangan beri kesempatan lama dan panjang kesedihan
menghinggapi anda .Kepedihan tidak boleh di tolak dan ditiadakan karena itu
anugrah Tuhan, akan tetapii memelihara sedih dalam diri itu salah besar karena
sedih yang berkepanjangan akan menjauhkan dari kesuksesan

5. Sukses adalah memberi


Melatih sukses anda dimulai dari nol, banyak orang berpikir akan memberi
ketika sudah kaya dan sukses,hal ini wajar sekali,namun sejatinya manusia di
atas rata rata adalah melatih dirinya dengan member justru pada saat dirinya
belum kaya dan sukses, karena memberi adalah maknet untuk mendapatkan
lebih dari apa yang kita berikan, mereka yang tidak mulai dari sekarang untuk
memberi, akan mengalami kesullitan untuk menuju sukses yang sejati

6. Sukses membantu orang lain untuk sukses


Dulu, cara sukses adalah dengan jalan mengutamakan diri sendiri.Sukses
adalah merayakan karang suskses justru ketika anda berhasil membantu orang
yang disekeliling anda untuk sukses, mungkin teman,saudara,team ataupun
keluarga anda. Sudah saatnya kita tinggalkan kesuksesan yang individual,
saatnya kita memulai membangun sukses bersama-sama, semakin anda
mendukung team anda/orang lain untuk sukses,sebenarnya anda akan
mendapatkan kesuksesan berlipat=lipat darinya.

7. Sukses adalah pilihan


Hati hati dengan pilihan anda, hari ini kita bisa memilih sukses dengan motivasi
“takut,kecewa dan marah”, atau kita mulai hari ini dengan kesuksesan dengan
cinta,semua adalah pilihan sebenarnya, pilihan tepat anda akan menentukan
kehidupan yang tepat dimasa depan.

35
”Rencanakan sukses anda”

Anda boleh percaya atau tidak.... Saya penulis buku ini merupakan salah
satu orang memiliki keberhasilan dalam hidup dengan menggunakan
jurus ke 7 ini.Nama saya Pamikatsih, tinggi badan saya hanya 142cm.
Alkamdulilah saya di beri kepercayaan Alloh SWT , dalam kehidupan di
bumi ini menjad cacat. Keseharian saya berjalan pakai tongkat/kruk
,dalam bekerja saya berjalannya menggunakan kursi roda.
Saya mulai bekerja tahun 1994, 9 februari, di sebuah LSM nasional di
Solo. Dan sangat di luar dugaan, ternyata kantor itulah yang
menghantarkan saya ,ke dunia internasional. Saya pertama kali ke luar
negeri ke Bangkok Thailan sebagai perwakilan Indonesia untuk jadi
sukarelawan hak2 asasi Perempuan difabel (nama pengganti penyandang
cacat). Dari sini selama 5 tahun jadi duta cbr Indonesia, pekerjaan ini
menghantarkan saya ke jepang, singapura,Muangthai dan vietnam
.bukan itu saja, selain pergi ke beberapa negara , saya juga telah
mengunjungi berbagai kota di Indonesia.

Saat ini pekerjaan saya menjadi TRAINER dan bukan hanya di isu
kecacata tetapi saya bekerja di dunia gerakan HIV.Perempuan dan
remaja, beberapa lembaga Internasional saya pernah kerjasama seperti :
VSO (Lembaga penyedia volentir dari Inggris,PMI,CWS,KARITAS
JERMAN, dan banyak lagi Lembaga2 yang menggunakan jasa saya untuk
memberikan TRAINING dan motivator

Apa kunci kesuksessan saya

Saya sejak SMP, selalu membayangkan untuk pingin jalan2 ke pulau2 di


Indonesia dan setiap siang menunggu pesawat lewat langit di atas saya
tinggal. Dan setiap pesawat itu lewat saya slalu berucap (kadang
bersuara kadang di batin) ”Pesawat bawa aku keliling Indonesia seperti

36
kakaku no 1” dan kalimat beikutnya ” Ya Alloh Engkau pasti
mengijinkan aku menjelajahi Indonesia dengan pesawat tersebut” .
Daaan semua yang saya impikan saya doakan terus menerus tersebut
ternyata tercapai ..banyak kota di Indonesia saya telah kunjungi seperti
sumatra(lampung,medan,aceh), Bali,lombok, kupang, jawa timur
(surabaya,tuban,lamongan, ngawi Propinsi jawa tengah hampir semua
kota kabupaten pernah saya singgahi dan propinsi yogyakarta, serta jawa
barat .
Saya baru tahu kalau apa yang saya lakukan sejak SMP tersebut
merupakan bagian dari Managemen sukses. Tahun 2008, saya belajar
Ilmu Energy dari GMCKS Philipina, dari sini saya paham bahwa ,kalau
kita menginginkan sesuatu maka salah satu kuncinya adalah kelolalah
keinginan anda tersebut dengan metode spiritual. Dari sejak itu saya
slalu mengelola semua cita2 dan keinginan saya dengan ungguh-
sungguh. Mungkin anda semua pernah mengikuti training2 seperti ini
tetapi dengan judul beda, seperti ESQ, 7 keajaiban rejekdll

Bagaimana caranya Mengelola/ Managemen sukses


(contoh: dalam mencari pekerjaan )

Ada dua hal yang harus dilakukan

1. buat repleksi diri seperti dibawah ini

1. Pernahkah saya merencanakan Pengembangan Pribadi

(Bila belum segera niatkan anda membuatnya)

2. Hal positif apa yang orang lain kenal/telah amati dan telah
berikan umpan balik tentang saya

(jagalah dengan baik hal-hal tersebut)

3. Bagaimana perasaan saya tentang ini?

37
( Buat list perasaan2 tsb untuk melatih menjaga kebahagiaan diri)

4. Apa yang membuat saya terinspirasi / benar-benar memotivasi saya


untuk kerja?

(tulis karena dapat dipakai menjaga kwalitas hidup anda)

5.Apa yang menghilangkan motivasi saya / membuat saya tidak


tertarik?

( ini sangat berguna untuk memperbaiki diri anda sehingga tidak


berlarut2 menjadi watak buruk anda)

6.Hal positif apa dalam hidup yang saya rasa harus saya tawarkan?
(Misalnya, apakah saya ramah, apakah saya mampu mengatasi
kesulitan,dll.)

(Ini merupakan kekuatan yang bisa anda pakai meningkatkan


kwalitas hidup anda)

7.Apa kelemahan yang saya miliki dalam memandang hidup dan diri saya?(
misalnya, apakah saya kadang ragu tentang diri saya, dsb.

(Setelah tahu itu kelemahan sesegera mungkin anda perbaiki)

8. Hal apa yang ingin saya perbaiki mengenai pandangan saya tentang
hidup?

(Ini dapat anda pakai selalu membuat rencana baru dalam rangka
memperbaiki hidup)

9.Hal baru apa yang dapat saya lakukan untuk memperbaiki kelemahan
saya,
(slalu buatlah inovasi-inovasi baru dalam hidup)

38
1. Membuat Perencanaan Hidup
Menyusun rencana hidup sebenarnya merupakan kewajiban bagi setiap
manusia/umat. Akan tetapi di negara kita hal tersebut tidaklah lajim dilakukan.
Banyak anak muda selalu mentertawakan apabila ada saran/masukan perihal ini.
Pada kenyataannya hampir semua orang sukses baik nasional maupun
internasional mereka yag sukses adalah para pembuat rencana hidup yang handal

Untuk itu penulis menyarankan para pencari kerja susunlah rencana hidup
anda,atau buat lebih sederhanya rencana hidup di dunia dunia kerja.
Contoh Rencana hidup di dunia kerja
1.Siapkan kertas kuning dan pena merah (jangan prasangka buruk soal warna,

tidak ada hubungan dengan hal2 aneh,hanya dipakai sebagai pengingat


kalau kita sedang melakukan perubahan,dengan warna yang tidak lajim
dipakai untuk menulis sehari-hari maka mudah di ingat).Kalau tidak PD
dengan kertas dan pena warna tersebut, silahkan pakai yang lajim.

2. Buat rencana hidup (soal pekerjaan)

No Keterangan Uraian

1 Nama terang

2 Alamat

3 Cita cita hidup /VISI


HIDUP

4 Cita2 pekerjaan

5 Gaji yang dikenhendaki

6 Sebutkan kelebihan
anda

7 Hal positif apa dalam


hidup yang saya rasa
harus saya tawarkan?

39
8 Berapa infaq yang akan
anda berikan saat sudah
kerja

3.Buat Afirmasi sukses

Afirmasi adalah memrogram sebuah cita-cita dengan cara menulis sebuah atau
beberapa kata positif yang berisi apa yang dicita-citakan/di inginkan , dan
setelah ditulis dalam waktu tertentu di bawa dalam doa dan diulang-ulang
setiap harinya.
Langkah-langkah yang perlu anda lakukan:
 Setelah langkah ke 2 di buat (membuat rencana hidup) ambil kalimat
positif yang pendek yang bisa mewakili keinginan anda. Contoh ”Saya
bersyukur telah memiliki pekerjaan di .... dengan gaji Rp. 5.000.000,- ”
(harus dengan kata telah =seolah2 telah terjadi). diulang2 minimal 4X
dalam setip doa.
 Lakukan doa itu minimal 1 X sehari dan selama 21 s/d 27 hari. Untuk
cita-cita besar bisa dijalankan selama 2 bulan penuh
 Tetaplah berusaha melamar pekerjaan dan yakin akan kesuksesan anda

40
Jurus ke 7: 4 prinsip sukses dan makmur

Jurus terakhir ini merupakan jurus pamungkas yang memiliki peran sangat besar
dalam membawa anda sukses , baik sukses dalam mendapatkan kerja maupun
sukses dalam hidup. Akan tetapi sekali lagi sedikit orang yang mempercayainya
dan biasanya orang enggan dengan jurus ini.

Adapun prinsip-prinsip sukses sbb:


1.Prinsip pemurnian diri :Lakukan pemurnian diri setiap harinya. Setiap hari
buatlah perbaikan diri dari kelemaha-kelemaha yang anda miliki (contoh
:jangan habiskan waktu anda hanya untuk main game,misalnya 1 hari
biasa 3 jam main game, kurangi perlahan2 dn gantikan waktu untuk
berpikir tentang masa depan dan langkah2 menuju sukses).

2.Prinsip Kekuatan pikiran: Pikiran apapun yang selalu diulang-ulang dan


penuh keyakinan maka cenderung terwujud secara nyata. Mulai
sekarang coba pikirkan barang 2 / 5 menit tentang cita-cita atau
keinginan anda untuk sukses bekerja dan slalu ucapkan syukur.
3. Prinsip ” Karma kemakmuran ”
Sering kita membuat karma kemiskinan yang tidk kita sadari seperti kalimat-
kalimat ini sebagai contoh :

 Saya dari orang dak punya  Saya hanya orang desa yang miskin

 Memang tampangku pengemis Saya kan orangnya memang bodoh

Nah kalau anda serng ucap kalimat2 seperti di atas maka hentikan karena kalau
itu diulang2 maka akan terwujud dan ini yang disebut karma negatif
Untuk membuat anda sukses buat karma positif yang berhubung dengan sukses
dan makmur. Contoh
 Saya adalah orang sukses  Uang bagi saya penting

41
 Hidupku selalu dalam  Saya orang pandai yang rendah hati
kemakmuran

4.Prinsip Kelimpahan
Buatlah diri anda mulai sekarang adalah orang yang makmur dan murah hati
.Untuk itu ciptakan dirimu yang memiliki sifat sosial yang tinggi, suka
menolong,slalu bersedekah dan jangan pernah ucapkan ”Saya akan
bersedekah/baik hati kalau sudah sukses” maka hidup anda akan selalu akan
sukses saja bukan sukses beneran .
Ingat bersedekah bukan hanya berupa uang tetapi bisa berwujud
waktu,kesempatan,pendengar yang baik, membantu tenaga, dll.

42
Kata penutup

Banyak, ratusan bahkan ribuan orang sedang mencari pekerjaan di Indonesia.

Tetapi sangatlah sedikit yang menyiapkan dirinya dalam memasuki dunia kerja.
Semoga buku ini dapat sedikit membantu anda yang sedang mengalami
kebingungan dalam melamar pekerjaan,membuat lamaran kerja,CV dan
menghadapi wawancara. Jangan lupa setelah jurus anda jalani tetaplah selalu
berusaha dan doa.

Selamat berjuang dan sukses selalu. SO BE IT

Salam sukses

43
Rumah Ide
Email : rumah.ide07@yahoo.co.id
SMS/WA : 082227297523

Adalah sebuah lembaga yang didirikan dan didedikasikan untuk


memberikan warna pada masyarakat anak,remaja dan dewasa untuk
mengembangkan ide-ide kreatif dalam hal menyelesaikan masalahnya
menjadi seperti ketergantungan game bg anak , menjadi manusia
produktif,berkwalitas dalam hidup, dll.

Rumah Ide menyediakan beberapa jasa konsultasi On line yang bisa


diakses oleh masyarakat

 Konsultasi Memasuki dunia kerja

 Kelas Parenting “Menghilangkan Ketergantungan Game online pada


anak

 Penyusunan rencana hidup hidup bagi anak/Remaja/Dewasa

44
45

Anda mungkin juga menyukai