Anda di halaman 1dari 6

Lampiran 13

SATUAN ACARA PENYULUHAN

PERAWATAN PAYUDARA

Pokok Bahasan : Perawatan Payudara

Sub Pokok Bahasan : Perawatan Payudara pada Ibu Hamil

Tempat : di rumah Ny. H

Sasaran : Ny. H

Hari / Tanggal : 29 Desember 2015, 3 Januari 2015, dan 11 Januari 2015

A. Tujuan Instruksional Umum:

Setelah mendapatkan penyuluhan selama 60 menit, peserta penyuluhan mampu

melakukan perawatan payudara.

B. Tujuan Instruksional Khusus:

Setelah mendapatkan penyuluhan peserta penyuluhan dapat :

1. Menjelaskan pengertian perawatan payudara dengan benar.

2. Menyebutkan tujuan perawatan payudara dengan benar.

3. Menyebutkan persiapan alat perawatan payudara dengan lengkap dan benar.

4. Menyebutkan manfaat ASI.

5. Mendemonstrasikan perawatan payudara dengan benar.


C. Materi

1. Pengertian perawatan payudara.

2. Tujuan perawatan payudara.

3. Persiapan alat-alat untuk perawatan payudara.

4. Tehnik / cara perawatan payudara.

5. Manfaat ASI.

D. Kegiatan belajar mengajar

No Aktifitas Fasilitator Aktifitas peserta Waktu

1 Memberikan salam dan memperkenalkan diri. Membahas dan 5 menit

Menjelaskan maksud pertemuan dan mendengarkan

menjelaskan tujuan dari pembelajaran

2 Menanyakan apakah ada yang sudah pernah Menjawab dan menyapaikan 10 menit

atau mengetahui tentang perawatan payudara, pendapatnya

manfaat perawatan dan cara perawatannya

3 Menjelaskan pengertian perawatan payudara Mendengarkan 20 menit

dan manfaat perawatan payudara. Bertanya

4 Menjelaskan dan memperagakan langkah- Memperhatikan, 20 menit

langkah perawatan payudara. mendengarkan

Mempraktekkan

6 Menanyakan apakah ada pertanyaan dan Bertanya 5 menit

penutup
E. Metode

1. Ceramah tanya jawab.

2. Demonstrasi.

F. Media:

1. Laflet Perawatan Payudara.

2. Pasien sebagai obyek peragaan / demonstrasi.

3. Perlengkapan perawatan payudara: air, minyak, handuk, waskom.

G. Evaluasi

1. Struktur : Pelaksanaan diharapkan sesuai

2. Proses : Melalui prosedur tahapan pada perawatan payudara

3. Hasil : Diharapkan sesuai tujuan.


DAFTAR PUSTAKA

Depkes RI. 2012. Perawatan Ibu di Pusat Kesehatan Masyarakat.

Christinia Ibrahim. 2010. Perawatan kebidanan Jilid II. Jakarta: Penerbit Batara.
MATERI

1. Pengertian

Perawatan payudara saat hamil adalah merawat sedini mungkin

payudara ibu pada saat kehamilan untuk mempersiapkan payudara sebagai

penghasil ASI serta kebersihannya dan tehnik perawatannya.

2. Waktu melakukan perawatan payudara

Perawatan kebersihan payudara dilakukan sedini mungkin selama

kehamilan, sedangkan untuk massage dimulai pada saat kehamilan mencapai

usia 28 minggu, hal ini bertujuan supaya uterus tidak berkontaksi secara

berlebihan akibat rangsangan dari massage di payudara.

3. Guna ASI

a. Membantu proses involusi, yaitu pengembalian kandungan yang tadinya

ditempati oleh janin ibu, karena ibu meneteki maka perut ibu akan terasa

mulas, hal ini merupakan tanda kandungan ibu mulai menyusut dan akan

kembali ke ukuran normal pada saat belum hamil.

b. Menjalin kasih sayang antara ibu dan anak.

c. Meneteki sendiri merupakan cara yang mudah dan murah dalam

memberikan susu pada bayi.

d. ASI adalah makanan yang paling cocok untuk bayi anda.

e. Di dalam ASI terkandung sumber daya tahan terhadap beberapa

penyakit.

f. Mencegah terjadinya kanker payudara.


4. Tehnik perawatan payudara

Kita siapkan alat sesuai dengan kebutuhan, yaitu: Waskom 2 buah,

handuk, spuit 10 cc untuk menarik puting susu yang masuk, kapas, kassa,

minyak kelapa atau baby oil. Langkah-langkahnya:

a. Kompres puting susu dengan menggunakan kapas minyak/ baby oil

selama + 3 menit yang bertujuan agar daki terlepas, kemudian kita

memilin puting susu sebanyak 20 kali masing-masing puting yang

bertujuan agar saluran susu tidak tersumbat oleh air yang mengering.

Pada saat kita menekan daerah lingkaran hitam pada sekitar puting jika

keluar air susu maka saluran susu pada puting tidak buntu lagi.

a. Kemudian kita lakukan pengurutan pada kedua payudara dengan cara,

kita berikan baby oil atau minyak, kemudian tangan kiri menyangga

payudara dan yang kanan mengurut payudara dari atas ke bawah dari

pangkal ke ujung dan hal ini dilakukan pada kedua payudara.

b. Khusus pada ibu yang putingnya tidak rata atau masuk ke dalam maka

perlu ditarik dengan menggunakan spuit 10 cc yang telah di potong pada

ujungnya yang lancip, penggunaannya balik spuit dengan bekas

potongan menghadap keluar dan yang tidak terpotong menghadap ke

payudara kemudian ditarik secara perlahan-lahan secara berulang-ulang.

c. Kemudian puting digesek-gesekan pada handuk kasar yang bertujuan

agar ibu beradaptasi terhadap mulut bayi, karena pada saat meneteki

nanti puting ibu akan bersentuhan dengan lidah bayi dan lidah bayi ini

kasar.

Anda mungkin juga menyukai